Titis Hadiati
Fakultas Kedokteran
Universitas Diponegoro
1
Agenda
I. Pendahuluan
II. Faktor penyebab
III. Insiden
IV. Gambaran klinis
V. Diagnosis
VI. Komorbiditas
VII.Terapi
VIII.Simpulan 2
I. Pendahuluan
3
Gangguan Cemas Pasca Persalinan
Gangguan mood (mood disorder)
Sistem reproduksi wanita
Hormonal
Psikoneuroimunologi
Wanita rentan faktor internal & eksternal
4
Gangguan Jiwa Pasca Persalinan
Baby blues
Gangguan Depresi Pasca Persalinan
Gangguan Cemas Pasca Persalinan
Psikosis Pasca Persalinan
7
1. Faktor biologik :
Gangguan :
Neurotransmitter
Neuroendokrine
Neuroanatomi
8
Gangguan neurotransmitter :
GABA
Serotonine
Norepinephrine
Glutamat
Kolesistokine
tidak seimbang
9
Gangguan neuroendokrine
Sistem
serotonergik
abnormal
10
Gangguan neuroanatomik :
Ganglia basalis
Sistem limbik
Korteks frontal
ikut terlibat
11
2. Faktor genetik :
25% keluarga
tingkat pertama
50% kembar
monzoygote
15% kembar
dizygote
12
3. Faktor psikososial :
Stresor lingkungan
Tipe kepribadian
Riwayat kecemasan
sebelumnya
Riwayat gangguan
pasca persalinan
13
Kecemasan (teoritis) :
Konflik bawah sadar yang tak terselesaikan
Primitif : perpisahan dengan obyek cinta
Mature : kehilangan obyek cinta yang penting
14
4. Faktor kognitif-perilaku :
Kecemasan
Respon yang salah / tidak tepat
Perhatian selektif hal negatip pada lingkungan
Distorsi pemprosesan informasi
Pandangan negatip thd kemampuan diri
Menghadapi ancaman.
15
Gangguan cemas pasca persalinan
Etiologi multifaktorial
Saling berinteraksi
Setiap kasus berbeda-beda
Tergantung mana yang menonjol dan dominan
16
III. Insiden
17
Insiden
Kepustakaan : jarang
Terbanyak : gangguan
depresi pasca
persalinan
Malaysia 3.9%
Singapura 1%
Indonesia 10 30%
Hongkong 10% 18
IV. Gambaran klinis
19
Gambaran klinis
Kecemasan
Terjadi pada masa pasca persalinan
Disertai :
Ketegangan motorik
Hiperaktivitas otonom
Peningkatan kewaspadaan kognitif
Mempengaruhi berbagai aspek kehidupan
20
Ketegangan motorik :
Gemetar
Kelelahan
Sakit kepala
21
Hiperaktivitas otonom
Nafas pendek
Berkeringat
Palpitasi
Gejala saluran
cerna
22
Peningkatan kewaspadaan kognitif
Iritabel
23
Datang ke dokter
Keluhan somatik
Keluhan spesifik
Mencari
perhatian
24
V. Diagnosis
25
Diagnosis DSM IV - TR
A. Kecemasan berlebihan, pasca persalinan,
mengganggu aktivitas
B. Sulit mengendalikan
C. Disertai 3 atau lebih 6 keadaan
D. Fokus kecemasan tidak terbatas keadaan
tertentu
E. Menyebabkan penderitaan dan gangguan fungsi
F. Bukan karena gangguan medis umum atau
gangguan lainnya
26
6 gejala yang menyertai :
1. Kegelisahan
2. Mudah lelah
3. Sulit konsentrasi
4. Iritabilitas
5. Ketegangan otot
6. Gangguan tidur
27
VI. Komorbiditas
28
Komorbiditas
29
Depresi & Cemas
Sulit dibedakan
Banyak persamaan
Ada perbedaan
30
Persamaan Cemas & Depresi
gangguan non
psikotik
adanya stresor
keluhan fisik
keluhan psikis
bergabung
komorbiditas 31
Perbedaan (1)
gejala psikotik
C : tidak ada
D : bisa ada
jenis stresor yang sering
C : konflik
D : frustasi
keluhan fisik
C : berlebihan
D :tak menonjol
32
Perbedaan (2)
keluhan psikis
C : tegang
D : putus asa
penyampaian keluhan
C : berlebihan, detail,
tak dapat dihentikan
D : bila ditanya
pikiran kematian
C : tidak ada
D : ada 33
Perbedaan (3)
pola tidur
C : sulit masuk tidur
D : mudah tidur, mudah
terbangun tak bisa tidur lagi
gangguan neurotransmetter utama
C : nor epinefrin
D : serotonin
terapi
C : anti ansietas
D : anti depresan
34
VII. Terapi
35
3 kelompok terapi
Farmakologi
Psikoterapi
Terapi sosial
36
Terapi farmakologis
1. Benzodiazepin
2. Buspiron
3. Selective
Serotonine
Reuptake
Inhibitor (SSRI)
37
1. Benzodiazepin
Pilihan pertama
Dosis terendah respon
terapi
Cegah efek ketergantungan
Lama pengobatan 2 6
minggu
Tappering off 1 2 minggu.
38
2. Buspiron
Efektif 60 80%
Efektif gejala kognitif : gejala somatik
Efek withdrawl : tidak ada
Efek klinis : 2 3 minggu setelah
pemberian
Dikombinasi dengan benzodiazepin
39
3. S.S.R.I.
Sertraline dan
Paroxetine >
Fluoxetine
Efektif untuk
komorbiditas dgn
depresi
40
Psikoterapi
1. Terapi kognitif-
perilaku
2. Terapi suportif
3. Psikoterapi
Berorientasi Tilikan
41
1. Terapi kognitif-perilaku
Pendekatan kognitif
Mengenali distorsi
kognitif
Pendekatan perilaku
Mengenali gejala
somatik.
42
2. Terapi suportif
Rasa aman dan
nyaman
Digali potensi yang
belum nampak
Dukungan pada ego
Mampu beradaptasi
fungsi sosial &
pekerjaan 43
3. Psikoterapi Berorientasi Tilikan
Penyingkapan konflik
bawah sadar
Mengenali egostrength,
relasi obyek, self
Membimbing pribadi
mature
Meningkatkan
kemampuan adaptasi
44
Terapi sosial
Melibatkan keluarga
Tidak boleh ditinggalkan
Dukungan lingkungan
terdekat
Mengatasi masalah-2
pasien
Membantu adaptasi
45
VIII. Simpulan
46
Gangguan cemas pasca persalinan
Wanita pada masa nifas
Ringan berat
Intervensi medis
Hampir sama gangguan cemas yang lain
Komorbiditas depresi pasca persalinan
Deteksi ini, diagnosis tepat, terapi
adekuat
Dapat ditanggulangi 47
Terima kasih
48