Anda di halaman 1dari 40

Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Materi kuliah :
Konsep dan Aplikasi Multimedia

Hendrik Kusbandono, S.Kom

Kampus :
Jl. Budi Utomo No. 10 Ponorogo Telp. (0352) 481124, 487662 Fax. (0352) 461796
Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Tujuan Perkuliahan :

Mahasiswa mempunyai pemahaman mengenai


konsep dan aplikasi multimedia serta
komponen-komponen pembangun multimedia.
Pada akhirnya, dengan menggabungkan
semua yang telah dipelajarinya, mahasiswa
mampu merancang aplikasi multimedia yang
efektif dan interaktif.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 2


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Daftar Referensi :
Multimedia Alat untuk Meningkatkan
Kebutuhan Bersaing, M. Suyanto, Penerbit
Andi Yogyakarta, 2003
Sistem Multimedia dan Aplikasinya, Tri
Daryanto, Penerbit Graha Ilmu, 2005
Furht, S. Smoliar, and HJ Zhang, Image and
Video Processing in Multimedia Systems ,
Kluwer Academic Publishers, 1995
Multimedia Communications: Applications,
Networks, and Standards, Fred Halsall,
Addison-Wesley, 2001

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 3


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Daftar Referensi :
Digital Multimedia, Nigel Chapman, Jenny
Chapman, Wiley, 2004
Fundamentals of Multimedia, Mark S. Drew,
Ze-Nan Li, Prentice Hall, 2003
Multimedia: Computing, Communications and
Appications, Steinmetz & Ralf, Prentice Hall,
1995

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 4


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Presentase Penilaian :

Kegiatan Bobot Nilai (%)


Project UTS 15
UTS 25
Project UAS 20
UAS 30
Keaktifan 10

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 5


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Konsep & Aplikasi Multimedia


Konsep & Aplikasi
Konsep merupakan sebuah perancangan atau metode.
Aplikasi merupakan penerapan dan penggunaan.
Multimedia
Media, merupakan satu bentuk interaksi manusia yang
sesuai dengan kebutuhan dan pemrosesan menggunakan
komputer seperti video, audio, teks, grafik, animasi.
Multi, merupakan gabungan beberapa media tersebut
yang diintegrasikan dalam sistem atau aplikasi yang
sama.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 6


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Kategori Multimedia
Multimedia linier
Suatu multimedia yang tidak dilengkapi dengan alat
pengontrol apapun yang dapat dioperasikan oleh
pengguna atau sekuensial (berurutan).
Ex: TV dan film.
Multimedia interaktif
Suatu multimedia yang dilengkapi dengan alat pengontrol
yang dapat dioperasikan oleh pengguna, sehingga
pengguna dapat memilih apa yang dikehendaki untuk
proses selanjutnya.
Ex: multimedia pembelajaran interaktif, aplikasi game,
internet, dll.
Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 7
Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Definisi Multimedia
Kombinasi dari 3 elemen (suara, gambar dan teks)
[McCormick, 1996]
Alat yg dpt menciptakan presentasi yg dinamis dan
interaktif yg mengkombinasikan teks, grafik, animasi,
audio dan gambar [Robin dan Linda, 2001]
Pemanfaatan komputer untuk membuat dan
menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak
(video dan animasi) dgn menggabungkan link dan tool yg
memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berinteraksi
dan berkomunikasi.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 8


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Sejarah Multimedia
Istilah multimedia berawal dari teater yaitu pertunjukan
yg memanfaatkan lebih dari 1 medium -> pertunjukan
multimedia.
Sistem multimedia dimulai thn 1980-an dgn
diperkenalkannya HyperCard oleh Apple (1987) dan
pengumuman IBM tentang perangkat lunak Audio Visual
Connection (AVC) dan video adapter card bagi PS/2.
Tahun 1994 diperkirakan lebih dari 700 produk dan
sistem multimedia ada di pasaran.
Output multimedia berbentuk citra digital -> gambar
bergerak -> gambar tiga dimensi -> interaktif.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 9


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Komponen Multimedia

Teks Grafik

Sistem
Audio Video
Multimedia

Komputer
Animasi Interaktif

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 10


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Pantingya Multimedia
Multimedia sebagai alat bersaing perusahaan (sarana
promosi), serta meningkatkan efektivitas dari
penyampaian suatu informasi.
Dapat mendorong partisipasi, keterlibatan serta
eksplorasi pengguna tersebut.
Dapat meransang panca indera, karena dengan
penggunaannya multimedia akan meransang beberapa
indera penting manusia, seperti : Penglihatan,
pendengaran, aksi maupun suara.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 11


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Perkembangan Multimedia
Perkembangan multimedia mengikuti perkembangan
internet.
Seiring dengan perkembangan CD-ROM drive dan DVD
drive.
Pada akhir abad 20, dua per tiga rumah tangga di
Amerika telah memiliki komputer dan setengahnya
terhubung ke internet.
Adanya industri telekomunikasi -> multimedia mobile.
Memudahkan perusahaan untuk melakukan merger dan
aliansi.
Multimedia mengubah tempat kerja (bisa mobile).

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 12


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Perkembangan Multimedia
Multimedia mengubah cara orang berbalanja
(teleshopping).
Multimedia mengubah cara akses informasi (baca koran).

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 13


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Karir pada bidang Multimedia


Bidang pemasaran,
Animasi,
Perekaman CD/DVD,
Desain isi Multimedia,
Electronic publishing,
Editor elektronik,
Desain game,
Desain grafik,
Desain interface,
Perencanaan kontruksi Multimedia,

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 14


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Karir pada bidang Multimedia


Pelayanan online,
Desain presentasi,
Modelling,
Penulis naskah,
Simulasi,
Sound track,
Special effects,
Pelatihan,
Produksi video,
Webmaster, dll.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 15


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Teknologi Multimedia
Teknologi Multimedia : implementasi teknologi multimedia
tergantung pada teknologi seperti :
Sistem perancangan grafis komputer
Sistem operasi dan teknik implementasi
Sistem Jaringan (network)
CMS (Content Management Sytem)
HCI (Human Computer Interaction)

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 16


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Aplikasi Multimedia
Bidang Bisnis
Presentasi
Pemasaran (Telemarketing)
Periklanan
Demo produk
Katalog, dll
Bidang Pendidikan
Tutorial
Simulasi dan pelatihan
E-Learning
dll
Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 17
Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Aplikasi Multimedia
Bidang Hiburan
Games
Video-on-demand (VOD) : Pengguna bebas mengakses
data multimedia yang tersedia pada media server
(dokumen berita, entertaintment, film, musik, dll).
Bidang Virtual Reality
Menggunakan elemen dasar multimedia seperti : imagery,
suara dan animasi.
Mengharuskan adanya umpan balik (feedback) dari user
multimedia interaktif.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 18


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Hukum & Multimedia


Multimedia berkait dgn hak paten, copyright, penggunaan
yg adil, etika dan kejahatan.
Hak paten yg menonjol dlm multimedia adalah hak paten
data optis, hak paten Campton serta hak paten GIF dari
UNISYS.
Singapura sejak 1996 telah memiliki perangkat hukum
berkaitan dgn pemanfaatan teknologi informasi.
Malaysia sejak 1997 mengeluarkan hukum-hukum
kriminalitas komputer, tanda tangan digital serta
komunikasi dan multimedia.
Bagaimana dengan Indonesia ???

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 19


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Konsep Pengembangan Multimedia


Menurut Suyanto (2003 : 353), tip tahapan pengembangan
sistem multimedia, yaitu :
1. Mendefinisikan Masalah
Mendefinisikan masalah sistem adalah hal yang pertama
yang dilakukan oleh seorang analis sistem.
2. Studi Kelayakan
Hal kedua yang dilakukan analis sistem adalah studi
kelayakan, apakah pengembangan sistem multimedia
layak diteruskan atau tidak.
3. Analisis Kebutuhan Sistem
Menganalisis maksud, tujuan dan sasaran sistem
merupakan hal yang dilakukan pada tahap ini.
Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 20
Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Konsep Pengembangan Multimedia


4. Merancang Konsep
Pada tahap ini, analisis sistem terlibat dengan user untuk
merancang konsep yang menentukan keseluruhan pesan
dan isi dari aplikasi yang akan dibuat.
5. Merancang Isi
Merancang isi meliputi mengevaluasi dan memilih daya
tarik pesan, gaya dalam mengeksekusi pesan, nada
dalam mengeksekusi pesan dan kata dalam
mengeksekusi pesan.
6. Merancang Naskah
Merancang naskah merupakan spesifikasi lengkap dari
teks dan narasi dalam aplikasi multimedia.
Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 21
Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Konsep Pengembangan Multimedia


7. Merancang Grafik
Dalam merancang grafik, analis memilih grafik yang
sesuai dengan dialog.
8. Memproduksi Sistem
Dalam tahap ini, komputer mulai digunakan secara
penuh, untuk merancang sistem, dengan
menggabungkan ketujuh tahap yang telah dilakukan.
9. Mengetes Sistem
Pengetesan merupakan langkah setelah aplikasi
multimedia selesai dirancang.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 22


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Konsep Pengembangan Multimedia


10. Menggunakan Sistem
Implementasi sistem multimedia dipahami sebagai
sebuah proses apakah sistem multimedia mampu
beroperasi dengan baik.
11. Memelihara Sistem
Setelah sistem digunakan, maka sistem akan dievaluasi
oleh user untuk diputuskan apakah sistem yang baru
sesuai dengan tujuan semula dan diputuskan apakah
ada revisi atau modifikasi.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 23


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Konsep Pengembangan Multimedia


10. Menggunakan Sistem
Implementasi sistem multimedia dipahami sebagai
sebuah proses apakah sistem multimedia mampu
beroperasi dengan baik.
11. Memelihara Sistem
Setelah sistem digunakan, maka sistem akan dievaluasi
oleh user untuk diputuskan apakah sistem yang baru
sesuai dengan tujuan semula dan diputuskan apakah
ada revisi atau modifikasi.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 24


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

TEKS (TEXT)
Jenis-jenis Teks
Plain Text (Unformatted Text)
Teks merupakan data dalam bentuk karakter,
Teks dalam hal ini adalah kode ASCII (American
Standard Code for Information Interchange) dan ASCII
extension seperti UNICODE murni,
Tiap-tiap karakter direpresentasikan oleh 7 bit binary
digit (desimal = 0-127),
Contoh plain text adalah disaat mengetik dengan
menggunakan notepad (.txt)

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 25


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Jenis-jenis Teks
Formatted Text (Rich Text Format)
Serangkaian karakter format yang telah didefinisikan.
Contoh rich text adalah pada saat kita mengetik dengan
menggunakan Wordpad (.rtf) dll.
Pada Wordpad plain teks telah diformat sedemikian rupa
dengan menggunakan aturan (tag/tanda) tertentu
sehingga teks tersebut dapat dibold, italics, underline,
diwarna, diganti font, dan lain-lain.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 26


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Jenis-jenis Teks
Hypertext
Diperkenalkan oleh Ted Nelson (1965),
Hypertext adalah teks yang memiliki fasilitas linking.
Contoh hypertext :
HTML (Hypertext Markup Language)
XML (eXtensible Markup Language)

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 27


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

HTML (Hypertext Markup Language)


Merupakan standard bahasa yang digunakan untuk
menampilkan document web.
Yang dapat dilakukan dengan HTML :
Mengontrol tampilan dari web page dan contentnya,
Mempublikasikan document secara online sehingga bisa
di akses dari seluruh dunia,
Membuat online form yang bisa di gunakan untuk
menangani pendaftaran, transaksi secara online,
Menambahkan object-object seperti image, audio, video,
flash dan juga java applet dalam document HTML.
Mendukung link (sebuah hubungan dari satu dokumen ke
dokumen lain) antar dokumen,
Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 28
Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

XML (eXtensible Markup Language)


HTML berkembang ke XHTML
Strukturnya lebih jelas dan punya arti,
Intelligence, karena XML mampu menangani berbagai
komplesitas markup bertingkat-tingkat,
Portable, karena memisahkan data dan presentasi,
Extensible, dapat ditukar/digabung dengan dokumen XML
lain,
Maintenance, XML mudah untuk diatur dan dipelihara,

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 29


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

GAMBAR / IMAGE
Gambar (image) merupakan suatu representasi spatial
dari suatu obyek, dalam pandangan 2D atau 3D,
Gambar digital merupakan suatu fungsi dengan nilai-nilai
yang berupa intensitas cahaya pada tiap-tiap titik pada
bidang yang telah diquantisasikan (diambil sampelnya
pada interval diskrit),
Titik dimana suatu gambar di-sampling disebut picture
element (pixel),

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 30


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Gambar / Image
Nilai intensitas warna pada suatu pixel disebut gray scale
level
1 bit : binary-valued image (0 - 1)
8 bits : gray level (0 - 255)
16 bits : high color (2^16)
24 bits : 2^24 true color
32 bits : true color (2^32)

8 bits = 1 byte
Format gambar digital memiliki 2 parameter :
Spatial resolution pixels X pixels
Color encoding bits / pixel

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 31


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Gambar / Image
Misal: terdapat gambar berukuran 100 pixels x 100 pixels
dengan color encoding 24 bits dengan R=8bits, G=8bits,
B=8bits per pixel
Maka color encoding akan mampu mewakili 0 ..
16.777.215 (mewakili 16 juta warna)
Ruang disk yang dibutuhkan = 100 * 100 * 3 byte
(karena RGB) = 30.000 bytes = 30KB atau 100 * 100 *
24bits = 240000bits
1 KB = 1000 bytes

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 32


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Tabel Resolusi Display & Kebutuhan Memory

Standard Standard Standard Kebutuhan


Resolusi Resolusi Warna Resolusi Warna memory
Warna / frame (bytes)
VGA 640 x 480 8 bit 307.2 KB
XGA 640 x 480 16 bit 614.4 KB
1024 x 768 8 bit 786.432 KB
SVGA 800 x 600 16 bit 960 KB
1024 x 768 8 bit 786.432 KB
1024 x 768 24 bit 2359.296 KB

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 33


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Gambar / Image
Jika suatu gambar disimpan maka yang disimpan adalah
array 2D,
Dimana masing-masing merepresentasikan data yang
berhubungan dengan pixel tersebut. Array[x,y] = warna
pixel,
Setiap pixel dapat mempunyai informasi tambahan yang
berhubungan dengan pixel tersebut,
Masing-masing gambar juga memiliki informasi tambahan
seperti lebar X panjang gambar, kedalaman gambar,
pembuat, dll.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 34


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

GRAFIK (GRAPHICS)
Ada 2 jenis grafik:
Raster : dimana setiap pixel didefinisikan secara terpisah
(Bitmap Graphic)
Vector : dimana formula matematika digunakan untuk
menggambar graphics primitives (garis, kotak,
lingkaran,elips, dll) dan menggunakan attributnya (Vector
Graphic)
Gambar vektor biasanya berukuran lebih kecil, gambar tidak
pecah, semua manipulasi dilakukan melalui rumus.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 35


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Grafik (Graphics)
Grafik tidak hanya terdiri dari gambar-gambar statis.
Grafik dapat dimanipulasi secara dinamis :
Motion dynamics : obyek / background bergerak
Update dynamics : obyek berubah bentuk, warna, dll

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 36


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Format File Gambar


Bitmap (.BMP)
Format gambar yang paling umum dan merupakan
format standar Windows.
Ukuran filenya sangat besar karena bisa mencapai ukuran
Megabytes.
File ini merupakan format yang belum terkompresi dan
menggunakan sistem warna RGB (Red, Green, Blue)
dimana masing-masing warna pixelnya terdiri dari 3
komponen, R, G, dan B yang dicampur menjadi satu.
File BMP dapat dibuka dengan berbagai macam software
pembuka gambar seperti ACDSee, Paint, IrvanView dll.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 37


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

FORMAT FILE GAMBAR


Joint Photographic Expert Group (.JPEG/JPG)
Format JPG merupakan format yang paling terkenal
sekarang ini.
Hal ini karena sifatnya yang berukuran kecil (hanya
puluhan/ratusan KB saja), dan bersifat portable.
File ini sering digunakan pada bidang fotografi untuk
menyimpan file foto.
File ini bisa digunakan di web (internet).

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 38


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

FORMAT FILE GAMBAR


Graphics Interchange Format (.GIF)
Format GIF ini berukuran kecil dan mendukung gambar
yang terdiri dari banyak frame sehingga bisa disebut
sebagai gambar animasi (gambar bergerak).
Format ini sering sekali digunakan di internet untuk
menampilkan gambar-gambar di web.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 39


Jurusan Teknik Informatika
Fakultas Teknik - Universitas Muhammadiyah Ponorogo

FORMAT FILE GAMBAR


Portable Network Graphics (.PNG)
Format yang standar dan sering digunakan di internet
untuk menampilkan gambar atau pengiriman gambar.
Ukuran file ini cukup kecil dan setara dengan ukuran gif
dengan kualitas yang bagus. Namun tidak mendukung
animasi (gambar bergerak).
Format gambar bentuk lain seperti TIFF (Tagged Image File
Format), ICO (Icon), EMF (Enchanced Windows Metafile),
PCX, ANI (Animation), CUR (Cursor), WBMP (WAP BMP),
PSD (Adobe Photoshop Document), CDR (Corel Draw), dll.

Konsep & Aplikasi Multimedia Hendrik Kusbandono, S.Kom 40

Anda mungkin juga menyukai