Anda di halaman 1dari 8

Modernisasi

Arbi Ramadhan
9C/2
Definisi Modernisasi
Modernisasi dalam ilmu sosial didefinisikan sebagai suatu istilah
untuk menyebutkan sebuah bentuk perubahan (transformasi) dari
keadaan kurang maju atau kurang berkembang menjadi keadaan yang
lebih baik dengan harapan akan tercapai kehidupan masyarakat yang
lebih makmur, sejahtera, dan bermartabat.
Ciri-ciri Modernisasi
Dapat pula ciri-ciri modernisasi dibedakan ke dalam 2 karakter, yaitu :
1. Aspek Sosio Demografis
Juga disebut dengan aspek mobilitas sosial yang merupakan proses
perubahan unsur-unsur sosial, ekonomis, serta psikologis masyarakat yang
menunjukkan peluang untuk berubah kea rah yang lebih modern seperti
urbanisasi, mekanisasi, dan peningkatan pendapatan per kapita.

2. Aspek Struktur Organisasi Sosial


Aspek ini merupakan unsur-unsur dan norma kemasyarakatan yang
terwujud apabila manusia mengadakan hubungan antara sesamanya dalam
kehidupan bermasyarakat, dapat berkaitan dengan lembaga
kemasyarakatan, norma sosial, pelapisan sosial, kekuasaan, dan wewenang
serta interaksi sosial.
Syarat Modernisasi
Modernisasi pada hakikatnya mancakup bidang-bidang yang sangat banyak. Syarat-syarat
suatu modernisasi adalah sebagai berikut:

Cara berpikir yang ilmiah yang melembaga dalam kelas penguasa maupun masyarakat.
Sistem administrasi negara yang baik, yang benar-benar mewujudkan birokrasi yang baik,
jauh dari KKN, serta semangat kerja yang tinggi.
Adanya sistem pengumpulan data yang baik dan teratur dan terpusat pada suatu
lembaga atau badan tertentu. Misalnya BPS (Badan Pusat Statistik) yang menjadi sumber
data bagi pemerintah.
Penciptaan iklim yang favorable (kondusif) dalam masyarakat terhadap modernisasi
dengan cara penggunaan alat-alat komunikasi massa.
Kedisiplinan yang tinggi, tetapi tidak melanggar HAM warga negara.
Sentralisasi wewenang dalam pelaksanaan perencanaan sosial (social planning)
Dampak Modernisasi
1. Dampak Positif
Perubahan tata nilai dan sikap, perubahan ini dapat terjadi dalam masyarakat terbukti dari
adanya pola berpikir yang berubah dari irasional menjadi rasional.
Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan berkembangnya hal ini, masyarakat
dapat lebih mudah beraktivitas dan mendorong untuk berpikir maju. Perkembangan ilmu
pengetahuan juga semakin membentuk proses modernisasi tersebut
Tingkat kehidupan yang lebih baik, penggunaan teknologi maupun pengetahuan yang
berkembang dapat meningkatkan fungsi kehidupan dan penghidupan masyarakat menjadi jauh
semakin baik dari waktu ke waktu.
Memperkuat integrasi ke masayarakat, sikap yang terbuka di dalam masyarakat modern membuat
komunikasi antara masyarakat menjadi lebih lancar. Proses komunikasi yang lancar akan
memperkuat integrasi di dalam kehidupan kelompok masyarakat
Meningkatkan kesadaran politik dan demokrasi, dengan semakin terbukanya informasi-informasi
baik dari media cetak maupun elektronik, maka semakin banyak pula pengetahuan politik dan
demokrasi yang diketahui masyarakat. Dengan demikian, sikap kritis sebagai perwujudan dari
masyarakat demokrasi akan semakin terwujudkan.
2. Dampak Negatif
Kesenjangan sosial, hal ini dapat dilihat dengan adanya
fenomena timbulnya kelompok sosial tertentu seperti
kelompok asongan, pengangguran, pedagang kaki lima, dan lain
sebagainya. Selain itu, modernisasi juga semakin memperkuat
jurang pemisah antara yang berpendidikan dengan yang tidak,
dan juga modernisasi menyebabkan berubahnya tatanan sosial
dalam masyarakat
Kesenjangan ekonomi, yang dapat dilihat dari adanya jurang
antara si kaya dan si miskin, timbulnya mudaya konsumen,
timbulnya budaya demonstration effect (suka pamer), dan lain
sebagainya
Pencemaran lingkungan alam, dengan adanya pembangunan
berbagai macam pabrik industri, maka tidak dapat terhindarkan
adanya pencemaran lingkungan di sekitar pabrik tersebut dari
hasil pengolahan barang industri.
Timbulnya kriminalitas, dikarenakan adanya keinginan setiap
orang untuk mengungguli orang lain, yang dilakukan dengan
berbagai macam cara, termasuk cara-cara kriminal.
Contoh Modernisasi
1. Bidang Komunikasi
Dengan timbulnya modernisasi, maka komunikasi antar individu pun semakin cepat. Tidak ada lagi
penghalang dalam melakukan komunikasi jarak jauh. Berkat teknologi juga kita semakin mudah dalam
mengakses informasi-informasi dari belahan dunia lain secara cepat.
Namun dibalik gemerlapnya kemajuan komunikasi, nyatanya hal ini juga membuat antar individu sudah
jarang untuk berkomunikasi langsung secara tatap muka. Hal ini tentunya memperburuk kualitas interaksi
sosial di dalam masyarakat.

2. Bidang Pekerjaan
Pada zaman pra-industri, masyarakat selalu mengerjakan segala sesuatu dengan cara-cara tradisional baik
dengan tenaga manusia sendiri maupun tenaga-tenaga hewan dan makhluh hidup lain yang tersedia di
bumi. Namun berkat adanya modernisasi, maka timbul dan lahirlah berbagai macam mesin yang diciptakan
untuk mempermudah pekerjaan manusia, sehingga mampu untuk menciptakan barang yang efisien tanpa
menghabiskan banyak waktu.

3. Bidang Pendidikan
Dengan lahirnya modernisasi, yang dulunya orang-orang mempelajari sesuatu dengan menggunakan buku
dan akan membuat semakin banyak kertas terbuang, menjadi mudah dalam mengakses buku dalam bentuk
elektronik, sehingga mudah untuk dibawa kemana-mana.

Anda mungkin juga menyukai