Anda di halaman 1dari 4

CHAPTER 10

PLEURAL DISEASE
Pleura adalah selaput tipis yang bisa disamakan dengan "tas"
yang membungkus paru-paru yang membentuk dua lapisan,
satu di paru-paru, pleura viseral, dan satu di bagian dalam
dinding dada, pleura parietal.

Setiap paru memiliki pleura "tas" tersendiri.

Pleura parietal menempel pada dinding dada bagian dalam


dan ruang potensial yang terletak di antara dua lapisan pleura
tidak ada isinya kecuali sejumlah kecil cairan.
Kepekatan permukaan cairan cukup lengket untuk "merekatkan"
dua lapisan pleura bersamaan sehingga saat dinding dada
mengembang paru juga akan berkembang.

Pada saat yang sama lapisan pleura memungkinkan dinding paru-


paru dan dada untuk "meluncur satu sama lain" sehingga dalam
mengisi rongga toraks, paru tidak harus sesuai dengan pergerakan
dinding dada.
Pada inspirasi, depresi diafragma memiliki dampak signifikan pada
peningkatan kapasitas toraks dan dalam mengisi ruang ini paru-paru
memanjang sekaligus melebar ke arah lateral sehingga menciptakan
pergeseran terhadap dinding dada.

Hal ini difasilitasi oleh dua desain lapsian pleuara tetapi sebagai hasilnya
ada ruang potensial antara permukaan pleura menyebabkan akumulasi
udara atau cairan di ruang ini akan mempengaruhi fungsinya.

Penyakit yang menyebabkan hilangnya kemampuan permukaan pleura


untuk meluncur di atas satu sama lain akan berdampak pada ekspansi
paru-paru dan mungkin disertai dengan nyeri dinding dada yang
berhubungan dengan pernapasan.

Anda mungkin juga menyukai