Anda di halaman 1dari 10

KOTORAN SAPI

SEBAGAI PENYEBAB
PEMANASAN GLOBAL
DITIA R.A
1041311052
Pemanasan global
Pemanasan global adalah suatu proses meningkatnya
suhu rata-rata atmosfer, laut dan daratan bumi.
Penyebab pemanasan global:
Efek Rumah kaca

Polusi kendaraan bermotor

Pemborosan Energi Listrik

Pengrusakan Hutan
Efek rumah kaca
Efek rumah kaca merupakan proses pemanasan dari
permukaan suatu benda langit atau diangkasa yang disebabkan
oleh komposisi serta keadaan atmosfernya.

Gas rumah kaca adalah gas-gas yang ada di atmosfer yang


menyebabkan efek rumah kaca. Gas-gas tersebut sebenarnya
muncul secara alami di lingkungan, tetapi dapat juga timbul
akibat aktivitas manusia.
Contoh gas rumah kaca: CO2, Metana, Nitrogen Oksida,
Uap air.
Metana
Metana merupakan komponen utama gas alam juga
termasuk gas rumah kaca. Ia merupakan insulator yang efektif,
mampu menangkap panas 20 kali lebih banyak bila
dibandingkan karbondioksida. Metana dilepaskan selama
produksi dan transportasi batu bara, gas alam, dan minyak
bumi. Metana juga dihasilkan dari pembusukan limbah organik
di tempat pembuangan sampah (landfill), bahkan dapat
keluarkan oleh hewan-hewan tertentu, terutama sapi, sebagai
produk samping dari pencernaan.
Sebagai bagian dari proses pencernaan, sapi
memproduksi metana, sapi memamah biak dan di dalam
perutnya terdapat bakteri yang menghancurkan selulosa di
dalam rumput untuk melepaskan energi. Proses tersebut
yang dikenal dengan proses anaerob, jadi dalam kondisi
tanpa oksigen dan proses tersebut menyebabkan pelepasan
gas metana, terutama melalui sendawa, kentut dan kotoran
sapi.
Untuk setiap ton metana yang terlepaskan setara
dengan pelepasan 72 ton gas karbon dioksida.
CH4 = 72 x CO2
Pernah dilakukan suatu penelitian yang dilakukan
oleh seorang yang berasal dari Argentina, bahwasanya
didapatkan fakta kalau gas metana dari sapi menyumbang lebih
dari 30% total emisi penyebab efek rumah kaca negara
Argentina. Sebagai salah satu negara penghasil daging sapi
terbesar di dunia, Argentina mempunyai lebih dari 55 juta ekor
sapi yang merumput di daerah Pampas. Dapat disimpulkan
bahwa ketika seseorang mengkonsumsi banyak daging sapi,
maka orang tersebut secara tidak langsung telah ikut
menciptakan global warming.
Pemanfaatan kotoran sapi
Bahan bakar alternatif dari kotoran sapi menjadi booming.
Pupuk organik
Sebagai media untuk pembenihan cacing tanah yang nantinya
digunakan untuk obat.
Sebagai Biogas
Biogas
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai