PERANCANGAN REM CAKRAM (DISC BRAKE)

MOTOR SUPRA X 125 cc

Oleh :
Amar Maruf ( D211 16 030 )
Musyafriadi
Firmansyah ( D211 16 020 )
Musakkir ( D211 16 506 )
Yohanis Alvin Dominikus
Muh. Furqan Bahtiar
A. Definisi Rem
Rem didefinisikan sebagai suatu alat yang dirancang dengan ketahanan
gesek untuk memperlambat atau menghentikan gerakan atau mekanisme
putaran mesin. Pada proses perlambatan atau penghentian ini, terjadi
penyerapan energi kinetik dari benda yang bergerak atau energi potensial yang
diberikan oleh benda yang memiliki perbedaan ketinggian. Energi yang diserap
oleh rem diubah dalam bentuk panas, kemudian panas tersebut dilepas
bersamaan dengan udara yang terdapat di sekitar komponen rem sehingga
pada komponen rem tidak panas dan dapat terus bekerja dengan baik. Adapun
beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan rem adalah sebagai berikut.
Besarnya tekanan yang terjadi pada permukaan pengereman.
Besarnya koefisien gesek pada permukaan pengereman.
Luas permukaan proyeksi dari permukaan yang bergesekkan.
Kemampuan rem untuk penyaluran panas ekivalen yang akan diserap dalam
bentuk energi.
B. Pengertian Rem Cakram
Rem cakram adalah suatu rem yang menggunakan cakram (disk) dari
baja yang dijepit oleh lapisan kampas rem (brake pad) pada kedua sisinya
pada waktu pengereman. Cakram berfungsi sebagai bidang penggesek
yang ditempatkan pada roda untuk menghentikan atau menghambat
putaran roda ketika gaya pengereman diberikan. Rem ini mempunyai sifat-
sifat yang baik seperti mudah dikendalikan, pengereman yang stabil, radiasi
panas yang baik, sehingga sangat banyak dipakai untuk roda depan.
KEUNTUNGAN VS KERUGIAN
Komponen Rem Cakram
1. ROTOR DISC (CAKRAM)
Bahan besi tuang
Ada 3 macam rotor disc

Solid disc type

Ventilated disc type

Berlubang lubang pada bagian tengahnya yang berfungsi
sebagai pendinginan agar tidak terjadi fading

Solid disc type with drum

Juga berfungsi sebagai tromol untuk rem parkir
 Komponen Rem Cakram
2. PAD

Pad Rem/Kampas
Berfungsi sebagai penjepit disc rem(terjadi gesekan) ketika pad rem
mendapat tekanan dari piston/pada saat pengereman
 Komponen Rem Cakram

Caliper
Merupakan bagian dari disc brake yang berfungsi untuk memberikan tekanan
terhadap brake pad sehingga terjadi pengereman
 Komponen Rem Cakram

Jenis-jenis caliper
 FIXED CALIPER
Pada tipe fixed caliper pengereman dilakukan dengan memanfaatkan tekanan
dari dua buah piston di sisi kanan dan kiri yang menekan brake pad.
 Floating caliper
Pada floating caliper pengereman dilakukan oleh tekanan sebuah piston yang
mendorong brake pad. Pada tipe ini, caliper ikut bergerak ketika pengereman sehingga
memungkinkan brake pad mencengkram disc brake
 CARA KERJA

Ketika pedal rem diinjak maka push rod akan menekan

master silinder dan minyak rem di dalam sistem dan sling
akan tertekan. Akibat minyak rem tertekan maka caliper
akan bekerja. Ketika kaliper mendapat tekanan minyak
rem maka piston akan mendorong pad rem sehingga
cakram terjepit oleh kampas dan terjadi pengereman
REM TROMOL VS REM CAKRAM

SIFAT REM TROMOL REM CAKRAM

Gaya Kerja (+) Memberi Kekuatan (-) Tidak Memberi
Sendiri Kekuatan Sendiri
Pendinginan (-) Kurang (+) Baik
Temperatut kerja (+) Rendah (-) Tinggi
Keausan kanvas (+) Sedikit (-) Banyak
Cara menyetel (-) Manual (+) Otomatis
Usia pemakaian (+) Lama (-) Cepat
SEKIAN..
TERIMA KASIH.
 1. Keuntungan dan kerugian dari tipe Fixed Caliper dan Floating Caliper (fahmi)
2. cara kerja dari cakram tipe solid with drum (jayanda)
3. jelaskan perbedaan dari alur dan perbedaan diameter pada piringan rem
cakram (ihsan)
4. (samsul) kenapa rem cakram bisa lebih pakem daripada rem tromol
5. (anjar) cara perawatan pada rem cakram dan troubleshooting
6. (sigit) cara kerja dari rem cakram tanpa minyak rem seperti pada sepeda
pancal
7. (rizky wardana) kenapa waktu mengerem seperti ngerem enggak ngerem
enggak?
 Jawaban :
1. Fixed caliper lebih lambat dalam sisi kecepatan pengereman dibanding
dengan floating caliper.
3. Perbedaan alur dan diameter pada piringan cakram yaitu alur untuk
membuang sisa serbuk pengereman dari kanvas bukan untuk pendingingan,
sifatnya untuk pembersihan.
4. Pada rem cakram lebih pakem karena dalam sistem pengeremannya yang
lebih menjepit dua sisi dibanding dengan rem tromol.
5. cara perawatan pada tromol dan cakram teknis perawatannya sama
saja,bisa dibalik kanvas remnya jika salah sati sisi sudah aus/terkikis.
7. Penyebab waktu mengeram nyandet-nyandet, periksa piringan mungkin
sudah tidak rata, atau bergelombang dan cara memeprbaiki yaitu diganti
dengan yang baru.
Pengaruh letak piringan cakram dikiri atau dikanan sebenarnya tidak ada
pengaruh baik dari pengeremannya maupun keseimbangan pada sepeda
motor karena letak cakram yang dipasang pada satu roda dan as roda.
Beda jika pada mobil, jika berbeda pemasangannya dapat menyebabkan
oleng atau ketidakseimbangan pada kendaraan.