Anda di halaman 1dari 19

PENGARUH KONSTRUKSI

GRID DAN RASIO GRID


TERHADAP CITRA
Oleh: Mochammad Muchyidin
Pengertian grid

Grid adalah suatu alat bantu pemeriksaan yang terdiri dari lempengan garis
garis logam yang bernomor atom tinggi (biasanya timbal) yang disusun sejajar
satu sama lain dan dipisahkan oleh bahan penyekat atau interspace material
yang dapat ditembus sinar X.
Grid adalah suatu alat yang berfungsi menaikkan kontras radiografi dengan
cara menyerap radiasi hambur dan meneruskan radiasi prime
Grid pertama kali ditemukan oleh Dr. Gustav Bucky (1913) kemudian
disempurnakan lagi oleh radiologis dari chicago bernama Dr. Hocles Potter
(1920) dengan cara mengatur jarak Al dan Pb menjadi lebih rapat dan lebih
kecil.
Penggunaan Grid radiografi

Objek/bagian tubuh yang memiliki ketebalan diatas 10 cm


Penggunan tegangan tabung yang tinggi (kV tinggi)
Memperlihatkan struktur jaringan lunak untuk meningkatkan kontras
(misal pada pemeriksaan mammography)
Menurut jenis

Grid diam (stationary grid atau lisholm)


Grid bergerak (moving grid atau bucky)
Menurut bentuk

Grid Linear
Grid focus
Pseudo fokus grid
Grid silang
Fungsi Grid

Fungsi utama grid adalah memperbaiki nilai kontras radiografi dengan cara
menyerap radiasi hambur dan meneruskan radiasi primer sampai ke film.
Mengurangi atau mengeliminasi radiasi hambur agar tidak sampai ke film
Meningkatkan kontras radiografi
Mencegah cut-off dengan rasio grid yang lebih tinggi karena memiliki
kerapatan interspace material yang baik.
Konstruksi Grid

Ada tiga aspek penting dalam susunan grid yaitu : rasio grid, frekuensi grid
dan bahan penyusun grid(material). Grid didesain untuk mengurangi radiasi
hambur yang sampai ke film, sehingga gambar radiografi dapat dibaca oleh
dokter radiologi untuk membantu menegakkan diagnosa penyakit
Rasio Grid

perbandingan antara tinggi Pb dengan jarak antara Pb 1 dengan Pb yang lain


Contoh Grid Ratio 5:1, 6:1, 8:1, 10:1, 12:1
Perbandingan Grid terdefinisi sebagai perbandingan antara tinggginya
lempengan timah dan lebarnya. Perbandingan grid biasanya di tunjukan
dengan 2 nomor, diantaranya 10 : 1. Dengan angka pertama perbandingan
sebenarnya dan nomer kedua selalu angka 1.
Grid ratio berfungsi sebagai tolak ukur yang digunakan untuk menyatakan
kemampuan grid untuk mengeliminasi radiasi hambur. Biasanya 4:1 atau 16
:1, semakin tinggi ratio, maka semakin baik fungsi grid dalam menyerap
radiasi hambur
Frekuensi grid

Grid tersusun atas lempengan-lempengan timbal yang disusun sedemikian


rupa dan bahan penyekat (interspace material) timbal. Banyaknya lempengan
tiap inchi atau centimeter disebut dengan Frekuensi grid. Semakin tinggi
frekuensi grid maka semakin tipis dan rapat bahan penyekatnya maka
rasio grid pun semakin tinggi
Bahan Penyusun Grid

Bahan penyusun utama dari Grid adalah timbal. Kadar timbal per satuan luas
(g/cm2 ) adalah faktor yang menentukan efisiensi dari grid (Meredith,dkk:1977).
Kadar timbal yang biasa dipakai berkisar antara 0.2 gr/cm2 0.9 gr/cm2.
Prinsip kerja grid
Kesalahan dalam pengunaan grid

Off level
Off center
Off focus
up side down (terbalik)
kesimpulan

Ada tiga aspek penting dalam susunan grid yaitu : rasio grid, frekuensi grid
dan bahan penyusun grid(material). Grid didesain untuk mengurangi radiasi
hambur yang sampai ke film, sehingga gambar radiografi dapat dibaca oleh
dokter radiologi untuk membantu menegakkan diagnosa penyakit.
Perbandingan grid atau rasio grid adalah perbandingan antara tinggi
lempengan timah (h) dengan jarak antara lempengan timah (d). Penulisan rasio
grid dengan dua angka, angka pertama menandakan rasio yang sebenarnya
sedangkan angka kedua menandakan faktor pembanding yang selalu bernilai
satu. Rasio grid sangat menentukan kemampuan grid dalam menyerap radiasi
hambur, semakin tinggi rasio grid semakin tinggi pula kemampuannya dalam
menyerap radiasi hambur (Bushberg,2001).

Anda mungkin juga menyukai