Anda di halaman 1dari 19

Skenario 4

Modul Tumbuh Kembang, Geriatri,


Dan Degeneratif
Feri iskandar
121001413
Skenario 4
Seorang anak umur 10 tahun, kelas 1 sekolah
dasar, sudah tidak naik kelas 2 kali. Disekolah
tidak dapat mengikuti pelajaran dan tidak mampu
menyelesaikan tugas yang diberikan gurunya.
Saat ini belum dapat membaca dan belum dapat
menulis. Berhitung hanya sampai angka 5,
sedangkan sampai angka 10 sering lupa. Dari
riwayat perkembangan didapatkan keterlambatan
dalam bidang kemampuan komunikasi,
kemampuan sosialisasi dan tingkah lakunya masih
seperti anak-anak dibawah umurnya. Dari hasil
pemeriksaan kapasitas intelektualnya didapatkan
kemampuan anak sesuai dengan kemampuan
anak yang berumur 5 tahun.
Terminologi
Kapasitas intelektual : kemampuan untuk
bertindak secara terarah, berpikir secara
rasional, dan menghadapi lingkungannya
secara efektif.
Identifikasi Masalah
Keterlambatan dalam perkembangan
Tidak naik kelas 2 kali
Tidak mampu bermain dengan teman-teman
sebayanya
Analisa masalah
Apa saja faktor-faktor keterlambatan dalam
perkembangan anak ?
jawab : keterlambatan perkembangan anak dapat
disebabkan oleh faktor genetik atau kromosom,
gangguan atau infeksi susunan saraf, riayat bayi beresiko
tinggi (Prematur atau kurang bulan), bayi berat lahir
rendah, lingkungan, kurangnya rangsangan (Stimullus).
Apa yang menyebabkan anak tersebut tidak naik kelas
selama 2 kali ?
Jawab : karena anak tersebut belum bisa membaca,
menulis, berhitung dan kemampuan komunikasi dan
sosialnya tidak sesuai dengan umurnya.
Bagaimana cara untuk mengatasi anak yang
mengalami keterlambatan dalam
perkembangan ?
Jawab : diberikan stimulasi berupa latihan yang
rutin yang merangsang sistem motorik, sensorik,
dan psikososial si anak.
Mapping concept
Anak Kelas 1
usia 10 tahun

Tidak mampu Berhitung


Tidak naik
mengikuti pelajaran Belum dapat membaca dan masih sampai
kelas 2 kali
dan mengerjakan tugas menulis angka 5
sekolah

Riwayat perkembangan didapati:


a.Keterlambatan dalam bidang komunikasi,
sosialisasi, serta tingkah laku

Pada pemeriksaan Penggolongan derajat


kapasitas intelektual keparahan
umur 5 tahun keterlambatan OS

Diagnosa Pasti
Observasi

Terapi/Penatalaksanaan
Learning Issue
Retardasi mental anak (RM)
a. Pengertian Retardasi Mental
b. Tanda Bahaya (red flags) menurut IDAI Tahun 2013
c. Karakter Yang Dapat Digunakan Dalam Menentukan
Luasnya Hendaya Pada Retardasi Mental
d. Pengelompokan Kecerdasan Otak
e. Test IQ (intellegent question)
f. Pembagian Retardasi Mental Berdasarkan Derajat
Keparahan
g. Gangguan Perkembangan Psikologis
h. Penatalaksanaan Umum Retardasi Mental
Belajar Mandiri
A. Pengertian Retardasi Mental (RM)
Suatu keadaan perkembangan jiwa yang
terhenti atau tidak lengkap, yang terutama
ditandai oleh terjadinya hendaya
keterampilan selama masa perkembangan,
sehingga berpengaruh pada tingkat
kecerdasan secara menyeluruh, misalnya
kemampuan kognitif, bahasa, motorik dan
sosial.
ETIOLOGI
Organik Non Organik

Pranatal Perinatal Postnatal

-Kelainan
kromosom -Asfiksia
-Kemiskinan
-Infeksi neonatorum -Trauma kepala
-Prematur -Neuro -Keluarga tidak
-Teratogen harmonis
-Trauma lahir Toksin
-Disfungsi plasenta -Kurang perhatian
-Meningitis -Infeksi
-Ibu malnutrisi -Kelainan -Gizi buruk -Penelantaran anak
-Toksemia plasenta -Sosiokultural
gravidarum
-Penyakit pada Ibu

10
Para Ahli Psikologi Mengelompokkan 3
Kecerdasan Otak Yaitu:
1. Kecerdasan Inteligensia (intellegent
guotient/IQ)
2. Kecerdasan Emosional (Emotional quotient)
3. Kecerdasan Spiritual (Spiritual quotient)
Test IQ
Adalah pengukuran dengan membandingkan
(mencari ratio) antara umur kecerdasan (mental
age = MA) dengan umur kalender (cronological
age = CA) dikali 100.
IQ=MA/CA X100
EX: Pada skenario seorang anak berusia 10 tahun,
setelah ditest intelegensi ternyata hanya dapat
mengerjakan soal untuk anak usia 5 tahun, jadi:
IQ= 5/10X100= 50
KLASIFIKASI RM

RM RINGAN RM SEDANG
( IQ 50-55 sampai 70 ) (IQ 35-40 sampai 50-55)

RM BERAT RM SANGAT BERAT


(IQ dibawah 20 atau 25)
(IQ 20-25 sampai 35-40)

DSM IV TR
American Psychiatric Assosiation.Diagnostic and statistical Manual of Mental
Disorder.4th ed.Text rev.Washington,DC : American Psychiatric
Assosiation;copyright 2000.
13
Gangguan Perkembangan Psikologis
1. Gangguan perkembangan khas berbicara dan
berbahasa Tdd:
a. Gangguan artikulasi berbicara khas
b. Gangguan berbahasa ekspresif
c. Gangguan berbahasa reseptif
d. Afasia didapat dengan epilepsi (sindrom landau-
Kleffner)
e. Gangguan berbicara dan berbahasa lainnya
f. Gangguan perkembangan berbicara dan
berbahasa YTT
2. Gangguan Perkembangan Belajar Khas tdd:
a. Gangguan membaca khas
b. Gangguan mengeja khas
c. Gangguan berhitung khas
d. Gangguan belajar campuran
e. Gangguan perkembangan belajar lainnya
f. Gangguan perkembangan belajar YTT
DD
SINDROM
DOWN

Gangguan -Autisme
RM perkembangan
pervasif
-Sindrom Rett
-Asperger

Sindrom otak
kronis

16
PERAN PSIKIATRI TERHADAP RM

Memberikan pelayanan
klinis setelah dilakukan Menegakkan diagnosis dini
pemeriksaan yang
komprehensif

Dukungan emosional
kepada pasien dan Melakukan penelitian
keluarganya

17
Penatalaksanaan Umum Retardasi
Mental Meliputi 3 Aspek:
1. Pendekatan yang berhubungan dengan
penyebab.
2. Terapi untuk gangguan fisik.
3. Pendidikan yang sesuai dan rehabilitasi.
Referensi
1. Rujukan gangguan jiwa. Dari PPDGJ Edisi ke
III
2. Buku Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Tahun 2013

Anda mungkin juga menyukai