Kepala
(-) Trauma (+) Sakit kepala
(-) Sinkop (-) Nyeri pada sinus
Mata
(-) Nyeri (-) Radang
(-) Sekret (-) Gangguan penglihatan
(-) Kuning / Ikterus (-) Ketajaman penglihatan
Telinga
(-) Nyeri (-) Gangguan pendengaran
(-) Sekret (-) Kehilangan pendengaran
(-) Tinitus
Hidung
(-) Trauma (-) Gejala penyumbatan
(-) Nyeri (-) Gangguan penciuman
(-) Sekret (-) Pilek
(-) Epistaksis
Mulut
Abdomen (Lambung/Usus)
(-) Rasa kembung (-) Wasir
(+) Mual (-) Mencret
(-) Muntah (-) Tinja darah
(-) Muntah darah (-) Tinja berwarna dempul
(-) Sukar menelan(-) Tinja berwarna ter
(-) Nyeri perut, kolik (-) Benjolan
(-) Perut membesar
Saluran kemih / Alat kelamin
(-) Disuria (-) Kencing nanah
(-) Stranguri (-) Kolik
(-) Poliuri (-) Oliguria
(-) Polakisuria (-) Anuria
(-) Hematuria (-) Retensi urin
(-) Kencing batu (-) Kencing menetes
(-) Ngompol (tidak disadari) (-) Penyakit prostat
Katamenia
(-) Leukore (-) Perdarahan
(-) Lain-lain
Saraf dan Otot
(-) Anestesi (-) Sukar mengingat
(-) Parestesi (-) Ataksia
(-) Otot lemah (-) Hipo/hiperestesi
(-) Kejang (-) Pingsan
(-) Afasia (-) Kedutan (tick)
(-) Amnesia (-) Pusing (Vertigo)
(-) Lain-lain (-) Gangguan bicara (Disarti)
Ekstremitas
(+) Bengkak (-) Deformitas
(+) Nyeri (-) Sianosis
PEMERIKSAAN JASMANI
Pemeriksaan umum
Tinggi badan : 160 cm
Berat badan : 100 kg
Tekanan darah: 120/70 mmHg
Nadi : 96 x/menit
Suhu : 36,4 C
Pernapasan (frekuensi dan tipe : 22x/menit tipe
torakoabdominal
Keadaan gizi : obesitas, IMT: 39.06 kg/m2.
Kesadaran : Compos Mentis
Sianosis : tidak ada
Udema umum : tidak ada
Habitus : astenikus
Cara berjalan : -
Mobilisasi (aktif/pasif) : aktif
Pemeriksaan jasmani
Aspek Kejiwaan
Tingkah laku : wajar
Alam perasaan : biasa
Proses pikir : wajar
Kulit
Warna: sawo matang , Effloresensi: tidak ada
Jaringan parut: tidak ada Pigmentasi: baik,
merata
Pertumbuhan rambut: baik Pembuluh darah:
normal
Suhu raba: subfebris
Kelembaban: baik
Keringat: umum Turgor: baik
Lapisan lemak: gtebal Ikterus: tidak ada
Lain-lain: -
Kelenjar getah bening
Submandibula: normal, tidak teraba Leher: normal,
tidak teraba
Supraklavikula: normal, tidak teraba Ketiak: normal,
tidak teraba
Lipat paha: normal, tidak teraba
Kepala
Ekspresi wajah: baik Simetri muka: simetris
Rambut: hitam bercampur putih, kuat, tidak bercabang
Pembuluh darah temporal: tidak terlihat
Mata
Exophthalmus: tidak ada Enophthalmus: tidak ada
Kelopak: tidak hiperemis Lensa: normal
Konjungtiva: anemis -/- Visus: tidak ada gangguan
Sklera: ikterik -/- Gerakan mata: mulus ke segala
arah
Lapangan penglihatan: normal Tekanan bola mata:
normal
Deviatio konjugae: normal Nystagmus: tidak ada
Telinga
Tuli: tidak ada Selaput pendengaran: normal
Lubang: tidak ada Penyumbatan: tidak ada
Serumen: tidak ada Perdarahan: tidak ada
Cairan: tidak ada
Mulut
Bibir: tidak sianosis, tidak kering Tonsil: T1-T1
Langit-langit: normal
Bau pernapasan: tidak ada
Gigi geligi: lengkap Trismus: tidak ada
Faring: tidak hiperemis, tidak ada lendir Selaput
lendir: tidak ada
Lidah: tidak ada bercak putih
Leher
Tekanan vena jugularis (JVP): 5-3 cmH2O
Kelenjar tiroid: tidak membesar
Kelenjar limfe: tidak teraba
Depan Belakang
PARUKiri
Inspeksi Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis
Kanan Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis
Palpasi Kiri Sela iga tidak melebar, tidak ada Sela iga tidak melebar, tidak ada
benjolan, tidak ada nyeri tekan, vocal benjolan, tidak ada nyeri tekan,
fremitus melemah vocal fremitus melemah
Kanan Sela iga tidak melebar, tidak ada Sela iga tidak melebar, tidak ada
benjolan, tidak ada nyeri tekan, vocal benjolan, tidak ada nyeri tekan,
fremitus normal vocal fremitus normal
Auskultasi Katup mitral terdengar regular murni, BJ1>BJ2, tidak ada murmur, tidak ada
gallop
Katup tricuspid terdengar regular murni, BJ1>BJ2, tidak ada murmur, tidak
ada gallop
Katup pulmonal terdengar regular murni, BJ2>BJ1, tidak ada murmur, tidak
ada gallop
Katup aorta terdengar regular murni, BJ2>BJ1, tidak ada murmur, tidak ada
gallop
17 FEBRUARI 2017
Kimia klinik hasil
Elektrolit
Natrium (Na) 135 135 - 150
Kalium (K) 4.0 3.6 5.5
Clorida (Cl) 100 94 111
Gula darah
GDS 193 <140
Fungsi liver
AST 31 <40
ALT 26 <41
Fungsi ginjal
Ureum 62 15-60
Kreatinin 2.56 0.6 1.3
CK 3481.00 <190
CKMB 25.1 <25
Troponin I 0.060 > 0.020 kemungkinan
Myocardinal Infarct
17 FEBRUARI 2017
Fungsi liver
albumin 3.28 3.5 5.3
Imunoserologi
PCT 2 - 10 <0.5 kemungkinan
infeksi lokal bukan
sepsis.
<0.5 2 kemungkinan
sepsis
>10 sepsis
Imunoserologi
HbA1c 7.9 Baik = < 6.5 %
Sedang = 6. 5 % - 8%
Buruk = > 8 %
Fungsi ginjal
Ureum 204 mg/dl 15 50
kreatinin 2.95 mg/dl 0.6 1.3
28 FEBRUARI 2017
Hematologi rutin
Darah rutin
hemoglobin 8.7 13.0 18.0
hematokrit 29.0 40-5-%
Eritrosit 3.51 4.5 5.5
Leulosit 24.420 4000 - 10000
Trombosit 380.700 150000 450000
Hemostasis
Masa pendarahan (BT) 3 <5 menit
Masa pembekuan (CT) 13 <15 menit
Kimia klini
Glukosa darah sewaktu 122 <140
4 MARET 2017
Hematologi rutin
Darah rutin
hemoglobin 8.1 13.0 18.0
hematokrit 27.7 40-5-%
Eritrosit 3.29 4.5 5.5
Leulosit 11470 4000 - 10000
Trombosit 441800 150000 450000
Kimia klini
albumin 2.89 3.5 5.2
MASALAH
Tuberkulosis Paru
DM II
Sepsis
CHF
AKI