Anda di halaman 1dari 10

1.

Pengendalian Internal adalah suatu rencana organisasional semua tindakan


yang dilakukan perusahaan untuk :
a. Mengamankan Aset
b. Mendorong diikutinya kebijaksanaan perusahaan.
c. Mendorong efisiensi operasional
d. Menjamin ketepatan dan dapat dipercaya catatan-catatan akuntansi.
2. Sistem Pengendalian Yang Efektive
a. Personalia yang kompeten, dapat dipercaya, beretika.
b. Tugas Pertanggungjawaban
c. Pemberian kuasa yang tepat
d. Pembagian tugas
e. Audit internal dan ekternal
f. Dokumen dan catatan
g. Alat alat elektronik
Pengendalian Internal Terhadap Kas
Kas adalah uang tunai baik kertas maupun uang logam simpana uang di bank yang
setiap saat dapat diambil (Simpana Giro) dan bentuk-bentuk lainnya yang
mempunyai sifat seperti uang.
Pengawasan terhadap Kas
Untuk menghindari pengelapan setiap perusahaan perlu mengadakan sistem
kontrol intern yang baik terhadap kas perusahaan.
Penerimaan Kas
Diadakan pemisahan fungsi antara pengelola kas dan pencatatan kas.
Setiap penerimaan kas harus segera dicatat dan disetor ke bank
Setiap hari harus dibuat laporan mengenai penerimaan kas
Pengeluaran kas
Setiap pengeluaran kas harus menggunakan cek yang ditandatangai oleh pihak
yang berwenang, kecuali untuk pengeluaran kas yang jumlahnya relatif kecil
dibayar dengan kas kecil.
Diadakan pemisahan fungsi antara pengelola kas, yang menotorisasi pengeluaran
dan yang mencatat pengeluaran kas.
Setiap hari harus dibuat laporan mengenai pengeluaran kas.
Rekening Bank Sebagai Alat Pengendali
Menyimpan uang di Bank merupakan salah satu pengendalian internal karena bank
telah berpengalaman dalam mengamankan kas
Diadakan pemisahan fungsi antara pengelola kas, yang menotorisasi
Dokumen dokumen yang digunakan untuk mengandalikan rekening bank :
Kartu Tanda Tangan
Bank mengharuskan nasabah yang berhak melakukan transaksi melalui
rekening bank untuk menandatangani kartu tanda tangan.
Formulir Setoran
Bank menyediakan formulir standar sebagai formulir setoran.
Cek
Cek Adalah suatu dokumen yang memerintah bank untuk membayar orang
atau perusahaan yang ditunjuk sejumlah uang kas.
Rekening Koran
Rekening Koran memperlihatkan nilai sisa awal dan awal periode tersebut,
daftar transakai yang terjadi termasuk cek yang dibatalkan.
Electronic Fund Transfer ( Transfer Dana Elektronik)
Merupakan suatu system yang bergantung pada nadi elektronik untuk
melakukan transfer kas
Rekonsiliasi Bank
Ada dua macam catatan tentang uang kas perusahaan . Rekening kas pada buku besar
perusahaan itu sendiri dan laporan rekening Koran yang menyatakan tentang jumlah rupiah
yang sesungguhnya dimiliki perusahaan itu pada bank. Jika pada catatan perusahaan
menunjukan nilai yang berbeda dengan catatan bank maka akuntan menjelaskan sebab
sebab terjadinya perbedaan antara kedua catatan tersebut dinamakan rekonsiliasi bank.
REKONSILIASI BANK
Adalah suatu skedul yang menjelaskan setiap perbedaan antara catatan kas bank dan
catatan kas perusahaan.
Hal hal yang menyebabkan perbedaan antara saldo di Bank dan Buku Perusahaan.
1. Sudah dicatat oleh Perusahaan tetapi belum dicatat oleh Bank
Setoran dalam perjalanan
Cek dalam Peredaran
2. Sudah dicatat oleh Bank tetapi belum dicatat oleh Perusahaan
Incaso.
Electronik Fund Transfer
Beban Pelayanan
Pendapatan Bunga atas rekening checking
Cek kosong yang diterima dari pelanggan
Biaya Percetakan Cek
Cek yang ditagih, disetorkan dan dikembalikan kepada penerima karena sebab-
sebab lain selain cek kosong.
Dimulai dengan membandingkan antara Contoh :
saldo rekening bank dan saldo perusahaan. Data mengenai kas CV. ERY yang disimpan di Bank Wisma Desember 2002
Menambahkan pada atau mengurangkan
dari saldo bank hal-hal yang nampak pada Buku Perusahaan Rekening Koran
buku perusahaan tetapi belum nampak pada
rekening Koran
Menambahkan pada atau mengurangkan dari Saldo Akhir Rp 60.500.000,- Rp 67.362.500,-
saldo buku hal-hal yang nampak pada
rekening Koran tetapi belum nampak pada Setoran Tunai Rp 85.000.000,- Rp 80.500.000,-
buku perusahaan.
Menghitung saldo bank yang telah Pengeluaran dengan Cek Rp 52.700.000,- Rp 49.500.000,-
disesuaikan dan saldo buku yang telah
disesuaikan. Keduanya harus sama besar.
Penagihan Piutang Wesel Rp 7.500.000-
Membuat jurnal dari setiap hal nomer 3 Bunga Wesel Rp 112.500,-
yaitu yang sudah dicatat oleh bank tetapi
belum dicatat dalam buku perusahaan. Biaya Administrasi Rp 200.000,-
Memperbaiki semua kesalahan pencatatan
pada buku dan memberitahukan bank Pendapatan jasa Rp 750.000,-
mengenai kesalahan yang dibuat oleh bank.
CV ERY
Laporan Rekonsiliasi bank
Per 31 Desember 2002
Buku 60.500.000 Bank 67.362.500
Tambah Tambah
Penagihan piutang Setoran Dalam
wesel 7.500.000 Perjalanan 4.500.000 +
Pendapatan bunga 112.500 71.862.500
Pendapatan jasa 750.000 +
Kurang 68.862.500 Kurang
Biaya Administrasi 200.000 - Cek Beredar 3.200.000
Saldo kas yang benar 68.662.500 Saldo kas yang benar 68.662.500

Jurnal yang terkait : 31 Desember 2002


Kas Rp 8.362.500
Piutang Wesel Rp 7.500.000,-
Pendapatan Bunga Rp 112.500,-
Pendapatan jasa Rp 750.000,-
Biaya Administrasi Rp 200.000,-
Kas Rp 200.000,-
Kas Kecil
Kas diperusahaan yang disediakan untuk membayar pengeluaran pengeluaran yang
jumlahnya relatif kecil yang tidak ekonomis bila dibayar dengan cek.
Pengoperasian Kas Kecil
1.Pembentukan
2.Pemakaian
3.Pengisian Kembali.

Metode Impres Metode Fluktuasi


Pembentukan Pembentukan
Kas Kecil Kas Kecil
Kas Kas
Pemakaian Pemakaian
Tidak dijurnal Biaya-biaya
Kas Kecil
Pengisian kembali Pengisian kembali
Biaya-biaya Kas Kecil
Kas Kas
Tidak diisi kembali
Biaya-biaya -
Kas Kecil
Contoh
1 Maret 2001 dibentuk kas kecil sebesar Rp 120.000,-. Transaksi pengeluaran menggunakan
kas kecil :
1. Dibayar biaya pos dan giro Rp 20.000,-
2. Dibayar biaya Tansportasi Rp 15.000,-
3. Dibayar biaya foto copy Rp 35.000,-
4. Biaya konsumsi rapat Rp 15.000,-
5. Biaya Koordinasi Rp 25.000,-
Jika akhir bulan :
a. Dilakukan pengisian kembali sejumlah yang dikeluarkan.
b. Tidak dilakukan pengisian kembali.
Metode Impres Metode Fluktuasi
Pembentukan Pembentukan
1 Maret : 1 Maret :
Kas Kecil 120.000 Kas Kecil 120.000
Kas Kas 120.000
120.000 Pemakaian
Pemakaian - Bi. Pos + Giro 20.000
Pengisian kembali Bi. T Transpor 15.000
31 Maret : Bi F. Copy 35.000
Bi. Pos + Giro 20.000 Bi. Konsumsi 15.000
Bi. Tanspor 15.000 Bi Koordinasi 25.000
Bi F. Copy 35.000 Kas Kecil 110.000
Bi. Kansumsi 15.000 Pengisian kembali
Bi Koordinasi 25.000 31 Maret :
Kas Kas Kecil 110.000
110.000 Kas 110.000
Jika tidak diisi kembali
Bi. Pos + Giro 20.000
Bi. Tanspor 15.000
Bi F. Copy 35.000
Bi. Kansumsi 15.000 -
Bi Koordinasi 25.000
Kas Kecil
110.000
Latihan Soal
Soal 1.
Pada awal tahun 2006, PT Nadia memutuskan membentuk kas kecil dengan
jumlah sebesar Rp 2.400.000,-, untuk keperluan pembayaran dan pengeluaran
harian yang jumlahnya relatif kecil. Pengisian kembali dilakukan satu bulan
sekali yaitu setiap tanggal 25 dengan menggunakan sistem impres.u
Pada tanggal 25 Desember 2006 (pada waktu pengisian kembali) perusahaan
memutuskan untuk menaikkan saldo kas kecil menjadi Rp 3.000.000,-. Kondisi
kas kecil tanggal tersebut menunjukkan :
Uang Tunai Rp 190.000-
Bukti bukti Pengeluaran :
Beban Perjalanan Dinas Rp 700.000,-
Beban telepon dan telex Rp 610.000,-
Beban Rapat Rp 500.000,-
Macam-macam beban Rp 400.000,-
Perusahaan melakukan tutup buku pada tanggal 31 Desember. Bukti- bukti
pengeluaran kas kecil selama 5 hari terakhir menunjukan informasi sebagai
berikut :
Beban perjalanan dinas Rp 400.000,-
Beban rapat dan pertemuan Rp 250.000,-
Macam-macam beban Rp 280.000,-
Diminta : Buatlah jurnal untuk mencatat pembentukan kas kecil, pengisian
kembali dan penyesuaian per 31 Desember 2006 serta bukukanlah dalam
rekening kas kecil.

Anda mungkin juga menyukai