Seragam
Pimpinan menjamin RS menyediakan tingkat kualitas asuhan yang
sama
Asuhan pasien yang seragam terefleksi:
Akses untuk asuhan dan pengobatan, yang memadai, tidak tergantung
atas kemampuan pasien untuk membayar atau sumber pembiayaan.
Akses untuk asuhan dan pengobatan, serta yang memadai, yang
diberikan oleh praktisi yang kompeten tidak tergantung atas hari-hari
tertentu atau waktu tertentu.
Ketepatan (acuity) mengenali kondisi pasien menentukan alokasi
sumber daya untuk memenuhi kebutuhan pasien.
Tingkat asuhan yang diberikan kepada pasien (misalnya pelayanan
anestesia) sama di seluruh rumah sakit.
Pasien dengan kebutuhan asuhan keperawatan yang sama menerima
asuhan keperawatan yang setingkat diseluruh rumah sakit
Asuhan Yang Terintegrasi
dan Terkoordinasi
Tujuan: agar asuhan efisien dan sumber daya yang efektif
Asuhan pasien direncanakan oleh DPJP dan pemberi layanan
kesehatan lainnya dalam waktu 24 jam sesudah pasien masuk
(asesmen awal)
Rencana asuhan dicatat dengan pola SOAP dalam bentuk
kemajuan terukur dan diverifikasi DPJP pada rekam medik
(lembar integrasi)
Rencana asuhan melibatkan berbagai unit kerja dan pelayanan
yang terintegrasi dan terkoordinasi
Perintah asuhan diberikan oleh mereka yang berkompeten.
Perintah tersebut harus mudah diakses dan tertulis.
Semua permintaan pemeriksaan diagnostik imajing dan
laboratorium klinis harus tertulis pada rekam medis.
Penulisan permintaan pemeriksaan pada formulir
pemeriksaan harus mencantumkan indikasi klinis
Semua prosedur/ tindakan diagnostik dan hasilnya dicatat
dalam rekam medis
Pasien dan keluarga diberitahukan tentang hasil asuhan dan
pengobatan (termasuk hasil asuhan yang tidak diharapkan),
dan diikutsertakan dalam pengambilan keputusan.
Pengelolaan Rasa Nyeri
Penasehat
Ketua
Sekretaris
Anggota
Tim Manajemen Nyeri
No Jabatan Uraian Tugas
1 Pelindun Melindungi dan mengarahkan
g penyelenggaraan penatalaksanaan nyeri di
RSHD sesuai kebijakkan dan program yang
ditetapkan
2 Penaseh Bertanggung jawab atas penyelenggaraan
at penatalaksanaan nyeri di RSHD
3 Ketua 1. Mengkoordinasikan penyelenggaraan
pelayanan nyeri baik nyeri akut maupun
kronis
2. Bertanggung jawab atas kelancaran
pelaksanaan manajemen nyeri
3. Memberikan laporan secara berkala setiap
bulan kepada direktur RSHD
No Jabatan Uraian Tugas
4 Sekretaris 1. Mewakili ketua bilamana berhalangan
2. Mengkoordinasikan pelayanan sesuai standar
pelayanan
3. Mendokumentasikan seluruh kegiatan
administrasi pelayanan nyeri
4. Mengkoordinasikan pertemuan berkala Tim
Manajemen Nyeri
5. Menyiapkan draft laporan hasil kegiatan untuk
diteruskan kepada ketua
5 Anggota 1. Menyiapkan segala keperluan pelayanan dalam
Tim Manajemen Nyeri
2. Membantu melakukan back up data secara rutin
dan berkala
3. Melakukan tindak lanjut terhadap masalah-
masalah penanganan nyeri sesuai dengan
prosedur
4. Membantu berkoordinasi dengan pihak-pihak
Tim Pelayanan Paliatif
Pelaksana pelayanan:
Dokter
Perawat
Tenaga kesehatan lainnya, psikolog, rohaniawan, dll
Prinsif pelayanan