Irsyad Farhan Africky Puspaningrum Damayanti Putri Nadyatama Imbrian Singgih Pangestu XII IPA 2 Frasa adalah gabungan dua kata atau lebih yang bersifat non predikatif(tidak ada yang berkedudukan sebagai predikat)
Frasa merupakan kesatuan kata yang terbentuk dari
kelompok kata atau gabungan dua kata dan lebih yang memiliki satu makna gramatikal (makna yang berubah- ubah menyesuaikan dengan konteks). Frasa dibagi menjadi 3: Menurut distribusi unsur pembentuknya Menurut kedudukan unsur unsurnya Menurut kategori kata yang menjadi unsur pusat Frasa Endosentris Frasa ini berarti frasa yang memiliki konstituen inti
Frasa Eksosentris dibagi menjadi 2 yaitu:
. Frase Eksosentris Proporsional: o Frase ini berarti komponen pertamanya berupa proporsi dan komponen keduanya berupa kata yang biasanya berkategori nomina o Contohnya: seperti di, ke dan dari o Contoh: Avin pergi ke pasar. Frase Eksosentris Non direktif o Frase ini berarti fase yang konstituen perangkainya berupa artikula, sedangkan konstituen sumbunya berupa kata yang berkategori nomina,verba atau adjektiva. o Contohnya: Para siswa dipersilahkan untuk menuju lapanga upacara. Frasa Eksosentris adalah frasa yang jika salah satu komponennya dihilangkan akan menyebabkan frasa tersebut menjadi tidak baik (rancu).