Tujuan
Fase Precede-Proceed
PRECEDE
Fase 5 Fase 4
Fase 3 Fase 2
Diagnosis Diagnosis Fase 1
Diagnosis Perilaku Diagnosis
Kebijakan dan Pendidikan dan Diagnosis Sosial
dan Lingkungan Epidemiologi
Administrasi Organisasi
PROMOSI
KESEHATAN Perilaku dan
Faktor Kebiasaan
Predisposisi
Pendidikan
Kesehatan
Kebijakan Faktor
Lingkungan
Regulasi dan Kemungkinan
Organisasi
PROCED
PRECEDE-PROCEED
Tujuan PRECEDE pada fase diagnosis masalah, menetapkan prioritas masalah dan
diagnosis program
Ilmu pengetahuan
Epidemiologi sosial dan tindakan
(behaviour)
Administrasi Edukasi
penerapan PRECEDE terdapat dua proporsi dasar, yakni:
Promotif Menyebar informasi melalui media cetak mengenai cara pembuatan oralit
Bekerja sama dengan pemuka masyarakat dan kader desa untuk menanggulangi
diare
Memperbaiki higienitas
Memperbaiki sanitasi
Pengolahan air bersih
Preventif
1. Rencana Terapi A (Terapi diare tanpa
Kuratif dehidrasi di rumah)
2. Rencana Terapi B (Terapi diare dengan
dehidrasi ringan/sedang)
3. Rencana Terapi C (untuk diare dengan
dehidrasi berat):
Lingkungan :
Aliran air dari kecamatan ke sungai yang terdapat di tengah
kecamatan tidak lancar akibat sampah
Banjir sering terjadi akibat drainase yang tidak lancar
1. Predisposing factor
2. Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai penyakit diare dan
cara penatalaksanaannya.
3. Enabling factor
4. Kurangnya fasilitas tempat sampah di tempat umum.
5. Tidak berjalannya sistem pengolahan sampah secara benar.
Tidak tersedianya tempat cuci tangan di sekolah-sekolah, terutama sekolah
dasar.
Sistem drainase yang tidak baik
6. Reinforcing factor
7. Himbauan yang kurang dari tokoh masyarakat untuk menjaga
kebersihan lingkungan.
8. Kebiasaan membuang sampah sembarangan pada warga yang turut
dicontoh oleh anak-anak.
Belum adanya kebijakan pemerintah setempat
untuk memberikan sanksi bagi yang membuang
sampah sembarangan.
Belum berjalannya penyuluhan mengenai diare dan
cara penatalaksanaannya.
Prioritas Masalah
kurangnya kesadaran masyarakat terutama anak-anak tentang
kebersihan perseorangan serta kurangnya pengetahuan dan
pemahaman masyarakat tentang penyakit diare dan cara
pencegahannya
Tujuan Promosi Kesehatan
Tujuan umum
Menurunkan angka kejadian diare di Kecamatan Randu
Tujuan khusus
Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai
pengolahan sampah dan kebersihan perseorangan.
Meningkatkan pemahaman masyarakat tentang penyakit diare dan
cara pencegahannya
Tujuan khusus
Meningkatkan pengetahuan masyarakat akan
kebersihan penyajian makanan terutama
terhadap anak-anak.
Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam
kegiatan puskesmas dan posyandu
Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam
menjaga kebersihan lingkungan dengan
gotong royong.
Sasaran Promosi Kesehatan
Kepala desa dan pemuka masyarakat di Kecamatan Randu
SDM Kesehatan di Kecamatan Randu
Seluruh masyarakat di Kecamatan Randu
Poster
Pamflet
Evaluasi Output:
Dilaksanakan sebelum berakhirnya acara,
dengan cara memberikan angket/kuesioner yang
berisi pertanyaan sejauh mana peserta memahami
materi yang telah disampaikan.
Evaluasi Outcome:
Evaluasi dilaksanakan 1 bulan sekali
berdasarkan persentasi angka kejadian diare di
Kecamatan Randu
Menurunnya angka kejadian diare
Meningkatnya pengetahuan SDM Kesehatan dan
masyarakat mengenai diare, kebersihan perorangan
dan lingkungan baik pengolahan sampah, cara
penyajian dan pengolahan makanan.
Peningkatan kesadaran masyarakat untuk mengikuti
program yang dilaksanakan puskesmas
Menilai perilaku masyarakat akan menjaga kebersihan
Menilai kebiasaan cuci tangan anak-anak sebelum
makan
Berkurangnya angka kejadian diare di
Kecamatan Randu