THE COCA COLA COMPANY

Marketing Strategi
 Syavira
Rizki Evrilia
(1602033)
Sheila Syifa
Lita Elpania
Ghustiana Nurpalah
(1601152)
(1601393) (1602187)
Ratipah
Sulastri
(1602481)
Nabila
Nadya
Andjani
(1605213)
Sandra
laras Sastia
(1602075)
 The Coca-Cola Company adalah sebuah perusahaan multinasional
asal Amerika Serikat dalam bidang minuman, termasuk pabrikan, pengecer dan
pemasar konsentrat minuman non alkohol dan sirup, yang bermarkas di Atlanta,
Georgia, Amerika Serikat.[3] Perusahaan ini terkenal dengan produk utama Coca-Cola,
yang formulanya ditemukan oleh seorang ahli farmasi John Stith Pemberton pada
tahun 1886 di Columbus, Georgia. Formula dan dan merek Coca-Cola dibeli
pada 1889 oleh Asa Griggs Candler (30 Desember 1851-12 Maret 1929), yang
mendirikan perusahaan The Coca-Cola Company pada tahun 1892.
 MARKETING
SEGMENTING TARGERTING POSITIONING
MIX
 Tipe
Geografi Demografi Psikografi
Produk
Geografi
Merupakan pembagian pasar
menjadi unit-unit geografis
yang berbeda, misalnya
wilayah, negara, negara
bagian, provinsi, kota, dan
kepulauan. Dalam kasus Coca
Cola ini, segmentasi geografi
yang dilakukan coca cola
dikelompokkan berdasarkan
negara negara expansi coca
cola yang masuk dalam
kategori sudah maju, masih
berkembang dan sedang
muncul atau baru saja
tumbuh. Seperti yang tertera
dalam table berikut ini.
 Coca-cola
zero

Minute Tipe Diet

Maid
Produk Coca-cola

Powerade
 Merupakan pengelompokan pasar
berdasarkan variabel-variabel
pendapatan, jenis kelamin,
pendidikan, jumlah penduduk, usia,
ukuran keluarga, siklus hidup
keluarga, pekerjaan, agama, ras,
generasi, kewarganegaraan dan kelas
Demografi sosial. Dalam Kasus Coca Cola ini
pengelompokan demografi ditujukan
kepada remaja, baik untuk jenis
kelamin laki-laki maupun perempuan.
CocaCola membidik remaja dengan
usia 15 25 tahun sebagai segmen
utama dan usia 26 50 tahun sebagai
segmen sekunder (kedua).
 Merupakan pengelompokan pasar
berdasarkan variable gaya
hidup, nilai dan kepribadian. Gaya
hidup ditunjukkan oleh orang-orang
menonjol dari pada kelas sosial. Minat
terhadap suatu produk dipengaruhi
oleh gaya hidup, maka barang yang
Psikografi dibeli oleh orang-orang tersebut untuk
menunjukkan gaya hidupnya. Dalam
Kasus Coca Cola ini segmentasi
psikografi nya ditujukan kepada
kalangan yang memiliki gaya hidup
yang tinggi, hedonis, dan memiliki
jiwa bebas (freedom).
 MARKETING
SEGMENTING TARGERTING POSITIONING
MIX
 MARKETING
SEGMENTING TARGERTING POSITIONING
MIX
 MARKETING
SEGMENTING TARGERTING POSITIONING
MIX
PRODUCT HARGA

PLACE PROMOTION
 Weakness Opportunities

Strengths Threat

Analisi
SWOT
THANK YOU