N i N : jumlah lilitan
H i : arus yang mengalir ( A )
l l : pandang penghantar
o Apabila sebuah konduktor digerakkan tegak lurus sejauh ds memotong suatu medan
magnet dengan kerapatan fluks B, maka perubahan fluks pada konduktor dengan
panjang l , ialah :
d B ds
o Dari hukum faraday diketahui gaya gerak listrik ( ggl ) :
d
e
dt
o Maka :
B ds ds
e v( kecepatan )
dt dt
Jadi :
e Bl v
e : ggl yang dibangkitkan ( volt )
B : kerapatan fluksi ( T )
v : kecepatan relatif antara penghantar dan medan magnet ( m/s )
l : panjang penghantar ( m )
o Arah ggl ditentukan dengan aturan tangan kanan.
o Arah gaya ini ditentukan oleh aturan tangan kiri, ditunjukkan masing-masing arah
dari F , B , dan I :
o Tegangan AC pada belitan primer menimbulkan arus primer I1 atau I0 arus ini
membangkitkan fluks bolak-balik pada teras, fluk bolak-balik ini menimbulkan
tegangan induksi pada belitan sekunder ( -e2 ) dan juga pada belitan primer ( -e1).
o Perbandingan transformasi :
e1 N1
Q
e2 N 2
TRANSFORMATOR
Transformator adalah suatu alat yang dapat memindahkan dan mengubah
energi listrik dari satu atau lebih rangkaian listrik ke rangkaian listrik yang lain melalui
suatu gandengan magnet dan berdasarkan prinsip induksi elektromagnet.
PENGGUNAAN TRAFO
- Dalam sistem tenaga listrik
misal kebutuhan akan tegangan tinggi dalam pengiriman daya listrik jarak jauh.
( tegangan sesuai, ekonomis )
-Bidang elektronika
* gandengan impedansi antara sumber dan beban.
* untuk memisahkan satu rangkaian dengan rangkaian yang lain.
* untuk menghambat arus searah sambil tetap melakukan arus bolak-balik
antar rangkaian.
BERDASARKAN FREKUENSI
- Frekuensi daya : 50 60 c/s
- Frekuensi pendengaran : 50 c/s 20 kc/s
- Frekuensi radio : > 30 kc/s
o DALAM BIDANG TENAGA LISTRIK
- trafo tenaga ( power transformator )
untuk merubah besarnya tegangan dan arus dengan disertai penyaluran tenaga.
- trafo distribusi
untuk mengubah energi listrik yang akan disalurkan ke konsumen.
- Trafo pengukuran
untuk merubah besarnya teg / arus untuk maksud pengukuran / pengaman.
o Rugi tembaga
Jika trafo dibebani selalu ada kerugian. Rugi tembaga , karena adanya arus yang
mengalir dalam rangkaian trafo.
o Rugi besi
- rugi histeris ( Ph )
yang disebabkan fluks bolak-balik.
- rugi arus pusar ( eddy current )
yang diakibatkan adanya arus pusar pada inti besi.
KEUNTUNGAN PENGGUNAAN TRAFO
Catatan :
- Trafo penaik tegangan bila ggl induksi sekunder > dari ggl induksi primer
- Trafo penurun tegangan sebaliknya.
EFISIENSI
Jika trafo dihubungkan dengan jala-jala, maka akan menimbulkan rugi-rugi yang
menentukan besar kecilnya efisiensi ( rendemen ) dari trafo.
dayamasuk
dayakeluar
Atau lebih baik dengan menentukan rugi-rugi :
dayakeluar
dayakeluar rugi
dayakeluar rugi
dayamasuk