Anda di halaman 1dari 7

E.

PEMECAHAN MASALAH
METODE RINKE
merupakan metode penentuan prioritas dalam pemecahan masalah
dengan metode kuantitatif. Skala yang digunakan berkisar
antara 1 sampai 5. Komponen metode rinke adalah:
a) M (Magnitude)
b) I (Importance) MIV
c) V (Sensitivity)
C
d) C (Cost)
1. Kader Prolanis
M: dapat menjangkau masyarakat secara sangat luas karena setiap
bagian (RW) dapat memiliki kader tersendiri
I: keberlanjutan tinggi karena kegiatan pengawasan menjadi lebih
mudah dan indikator jelas
V: tingkat sensitifitas sangat tinggi sehingga penyelesaian masalah
juga sangat cepat
C: biaya cukup murah karena program Prolanis ditanggung BPJS
2. Penyuluhan Hipertensi
M: kurang dapat menjangkau jumlah masyarakat yang banyak
karena kendala penyebaran informasi dan kemauan warga untuk
datang
I: keberlanjutan yang cenderung rendah
V: mempunyai indikator yang jelas sehingga penyelesaian
masalah akan sangat cepat
C: biaya yang cukup murah
3. Screening hipertensi dan pengobatan pasien yang terdeteksi
hipertensi secara rutin dan berkala setiap 6 bulan.
M: dapat menjangkau masyarakat luas
I: keberlanjutan yang langgeng karena telah di program secara
rutin
V: kecepatan penyelesaian masalah cukup cepat
C: biaya yang diperlukan sangat mahal
4. Mengadakan bakti sosial secara rutin dan berkala
M: kegiatan bakti sosial yang dilakukan adalah edukasi mengenai
hipertensi, skrining faktor risiko, pengukuran tekanan darah,
konsultasi dokter gratis dan pemberian obat gratis.
Alternatif Pemecahan Masalah Berdasarkan
Metode Rinke
Alternatif M I V C Total Peringkat
Pemecahan
Masalah

Kader Prolanis 5 4 5 3 33,3 I


Screening 4 4 3 5 9,6 IV
Penyuluhan 3 2 5 3 10 III
Bakti sosial 4 3 4 4 12 II

Anda mungkin juga menyukai