Anda di halaman 1dari 13

Masa Depan Aliran Bebas Madzhab:

Kritik Terhadap Kejumudan Aliran L Madhhabiyah

Dipresentasikan dalam acara sesi paralel


1st Annual Conference for Moslem Scholar
(AnCoMS)
Kopertais IV Surabaya
Hotel Ibis, 13-14 Mei 2017

Oleh:
Muhammad Asrori
NIDN. 0724098404
Universitas Islam Lamongan
Dua Ekspresi Hukum Islam
Shariah
Fiqh
L Madhhabiyah
L Madhhabiyah

Tidak Tidak Menetapi


Bermadzhab Satu Madzhab
Slogan, Kembali Pada
al Quran dan al Hadith

- Khawarij
- Ibnu Taimiyah (12 Masehi)
- Muhammad Bin Abdul
Wahab (17 Masehi)
For Example:
Ya> Ayyuha Al Ladhina A>manu> Idha
Qumtum ila> al S}olati fa Ghsilu>
Wuju>hakum wa Aydiyakum ila> al
Marafiqi wa Msah>u bi Ruu>sikum

Question:
- Qumtum: Fiil Madhi
- Faidah hurf ba
Kembali pada Al Quran?
Syarat Mufassir*):
- Sahnya aqidah,
- Meninggalkan hawa nafsu
- Dapat menafsirkan Al Qurn dengan Al Qurn
- Al Qurn dengan Al Sunnah
- Dapat menafsirkan dengan Aqwl Shahabiy
- Dapat menafsirkan dengan Aqwl Tabiin
- Menguasai ilmu kesusastraan Arab
- mengetahui ilmu yang mendasar tentang Al Qurn
- Mempunyai Kecerdasan

*) Manna Khalil al Qattan, Mabahits fi> , 329-331


Kembali pada Al Hadith?
Fungsi al Hadith Terhadap al Quran:
- Bayan takkid (Menguatkan)
- Bayan tafsir (Memperjelas, Merinci)
Ilmu-ilmu Hadith
Ilmu Rijal Al-Hadits
Ilmu Jarah Wa Al-Tadil
Ilmu Tarikh Ar-Ruwah (Tokoh-Tokoh Hadits)
Ilmu Mukhtalaf Al-Hadits
Ilmu Ilal Al-Hadits
Ilmu Gharib Al-Hadits
Ilmu Nasakh Wa Al-Mansukh Al-Hadits
Ilmu Asbab Wurud Al-Hadia
Ilmu Tashif wat Tahrif
dll
Dakwah Kontemporer dan L
Madhhabiyah
1. Sumber Daya Manusia
- Sebaran Islam
- Intensitas Pembelajaran Agama
2. Kebutuhan
- Kebutuhan perspektif hukum yang
konsisten
- Kebutuhan masyarakat akan hukum yang
instant
L Madhhabiyah dan
Ulama Nusantara
Syarat Mujtahid Mutlaq menurut Muhammad Faqih Maskumambang Gresik
(1857-1937)
Mengetahui perbedaan tingkatan dan karakteristik setiap dalil dalam Al
Qurn maupun al Hadith,
Mengetahui ragam hadith seperti mutawatir, ah}ad, mut}tas}il, munqat}i,
marfu dan mursal
Mengetahui cara mentarjih ketika ada dua dalil yang bertentangan (tanaqud})
Mengetahui ihwal periwayatan hadith, mana yang bisa dijadikan istidlal, dan
mana yang tidak
Hukum yang dikeluarkan tidak menyalahi ijma ulama
mengetahui naskh dan mansukh, mengetahui mana perintah dan larangan.
Mengedepankan nash yang z}a>hir
mengenal ketiga qiyas, yakni, qiyas al Aula, al Maawi dan Adwan
L Madhhabiyah dan
Ulama Nusantara

L Madhhabiyah menurut KH.


Hasyim Asyari adalah bidah dan
memperturutkan nafsu
Konklusi:
Secara epistemologis, L Madhhabiyah yang
benar-benar tidak menganut madzhab, tidak
pernah ada dan tidak akan mungkin
dikembangkan dalam Islam di zaman ini
L Madhhabiyah yang tidak menetapi satu
madzhab pun, jug rawan disalah artikan dan
disalah gunakan dalam zaman kekinian.
Wa ilaa Allah Turja al Umuur

Wassalam

Anda mungkin juga menyukai