BAB 03

PENCATATAN BERBASIS AKUN &

LAPORAN KEUANGAN

1
 PABU: LAPORAN BERORIENTASI
AKUN

Akuntansi melaporkan informasi keuangan

berorientasi akun yang diharapkan dapat
menyajikan laporan keuangan yang lebih detail
dan meminimalkan risiko kesalahan interpretasi.

2
 DEFINISI AKUN, DAN HUBUNGAN
AKUN DENGAN ELEMEN

Akun (sebagian orang menyebutnya rekening

atau perkiraan) berasal dari Bahasa Inggris
account. Akun merupakan penamaan
komponen-komponen dari elemen persaman
akuntansi.

3
 DEFINISI AKUN, DAN HUBUNGAN
AKUN DENGAN ELEMEN
ELEMEN-ELEMEN
ASET BIAYA

AKUN-AKUN

Kas Gedung Piutang Biaya Biaya

usaha utilitas gaji

Bahan habis Dibayar dimuka biaya Biaya Rugi

pakai asuransi penyusutan penjualan
Aset Tetap
4
 ARTI PENTING & FUNGSI AKUN

Penyajian informasi keuangan yang hanya

sebatas berdasar elemen persamaan akuntansi
dipertimbangkan kurang informatif karena
elemen dapat terdiri dari beberapa komponen
(atau disebut akun) yang sifatnya bervariasi.

5
 RANCANG-BANGUN
FORMAT AKUN

Sebagai media yang menampung informasi,

format akun dapat dirancang sesuai keinginan
pengguna (yang mencerminkan implementasi
pilar rancang-bangun).
Terdapat banyak format akun yang lazim
digunakan, 2 format yang lazim adalah:
Akun format T
Akun format saldo berjalan

6
 NAMA-NAMA AKUN
Akun-akun Elemen Aset
Contoh: Kas, Piutang, Persediaan, Kendaraan, Tanah, Bangunan
Akun-akun Elemen Utang
Contoh: Utang dagang, utang wesel, utang obligasi, Diterima dimuka
pendapatan usaha
Akun-akun Elemen Ekuitas
Contoh: Modal Saham, Laba Ditahan
Akun-akun Elemen Biaya
Contoh: Biaya Gaji, Biaya Listrik, Biaya Supllies
Akun-akun Elemen Pendapatan
Contoh: Pendapatan Sewa, Pendapatan Usaha, Penjualan
Akun Elemen Pengembalian Ekuitas
Contoh: Deviden,
Akun Elemen Laba/Rugi
Contoh : Ikhtisar Laba/Rugi
7
 PENGKLASIFIKASIAN AKUN

Berdasar Penempatannya di Laporan

Keuangan
Neraca
Laporan Laba/Rugi
Laporan Perubahan Modal

Berdasar Keberadaannya:
Akun permanen (Permanent Accounts) atau
akun riil
Akun sementara (Temporary Accounts) atau
akun nominal
8
 Akun Riil Vs Nominal

Akun Riil adalah akun yang terdapat dalam

Neraca. Dimana Akun Riil tersebut terdiri dari:

a) Aktiva (Assets)

b) Utang (Liabilities)

c) Modal (Equity)

9
 a) Aktiva (Assets) adalah Harta yang terdapat dan
digunakan dalam kegiatan perusahaan. Aktiva
terdiri dari 3 jenis yaitu:

1) Aktiva Lancar

2) Aktiva Tetap

3) Aktiva Lain Lain

10
 Aktiva Lancar adalah Aktiva yang pemakaiannya kurang
dari 1 tahun.
Contohnya: Kas, Piutang, Persediaan, dll

Aktiva Tetap adalah Aktiva yang pemakaiannya lebih

dari 1 tahun (Mempunyai penyusutan, kecuali Tanah)
Contohnya: Peralatan, Mesin, Bangunan, Tanah, dll

Aktiva Lain Lain adalah Aktiva yang tidak dapat

digolongkan ke dalam Aktiva Lancar maupun Aktiva
Tetap
Contoh: Mesin dalam proses perbaikan, Gedung
dalam proses pembangunan, dll
11
 b) Utang (Liabilities) adalah kewajiban yang harus dibayar oleh perusahaan dalam
jangka waktu tertentu. Utang terdiri dari :
1) Utang Jangka Pendek/Utang Lancar
2) Utang Jangka Panjang
3) Utang Lain Lain
ad1) Utang Jangka Pendek adalah kewajiban yang harus dibayar oleh perusahaan
dalam jangka waktu kurang dari 1 tahun.
Contoh: Utang Dagang, Utang Gaji, Utang Bunga, dll
ad2) Utang Jangka Panjang adalah kewajiban yang harus dibayar oleh perusahaan
dalam jangka waktu lebih dari 1 tahun.
ad3) Utang Lain Lain adalah Utang yang tidak dapat digolongkan ke dalam Utang Lancar maupun
Utang Jangka Panjang
Contoh: Uang Jaminan, Utang Pemegang Saham, dll

Contoh: Utang Bank, Utang Obligasi, dll

C) Modal adalah Hak pemilik atas harta perusahaan atau dengan kata lain baik uang,
tanah, gedung dan barang berharga lain yang diserahkan pemilik kepada perusahaan.
12
 Akun Nominal adalah Akun yang terdapat dalam
Laporan Laba Rugi. Akun Nominal terdiri dari:

1) Pendapatan

2) Beban

ad1) Pendapatan adalah Keuntungan yang diperoleh

perusahaan dari kegiatan operasional dan non
operasional. Pendapatan terdiri dari:

Pendapatan di dalam usaha, Mis: Pendapatan Usaha

Pendapatan di luar usaha, Mis: Pendapatan Sewa 13

 Beban adalah Pengorbanan yang terjadi selama
melaksanakan kegitan usaha dalam memperoleh
keuntungan. Beban terdiri dari 2 jenis, yaitu:

A)Beban Usaha/Beban Operasional adalah Beban yang

langsung berhubungan dengan kegiatan usaha.

Contoh: Beban Listrik, Beban Air,dll

B) Beban Lain Lain/Beban Non Operasional Beban yang

tidak langsung berhubungan dengan kegiatan usaha.

Contoh; Beban Bunga, Beban Sewa 14

 AKUN KONTRA
Akun kontra merupakan akun pengurang dari
suatu akun lain, dan penyajiannya ditempatkan
persis di bawah akun yang dikurangi tersebut

Terdapat 2 Jenis Akun Kontra:

Akun kontra atas akun riil
Akun kontra atas akun nominal

15
 AKUN KLIRING

Akun Kliring (Clearing Account) adalah akun

yang berfungsi untuk meng-nol-kan atau
menutup akun.
Contoh: Akun Ikhtisar Laba/Rugi (Income
Summary)

16
 LAPORAN KEUANGAN

Laporan keuangan terdiri dari 4 (empat) jenis

laporan, yaitu:
1. Laporan laba/rugi (Income statements)
2. Laporan perubahan modal (Statement of
capitals changes)
3. Neraca (Balance sheet)
4. Laporan Arus kas (Statement of Cash Flow)

17
 LAPORAN LABA/RUGI

Laporan laba/rugi mencerminkan kinerja

keuangan perusahaan dalam melakukan
aktivitas bisnisnya; pendapatan yang diperoleh
ditandingkan dengan biaya yang dikeluarkan.

Laba jika Pendapatan > Biaya

Rugi jia Pendapatan < Biaya

18
 LAPORAN LABA/RUGI
LAPORAN LABA/RUGI UJ. IBADAH KITA
Untuk Periode yang Berakhir 31 Desember 2008

Pendapatan usaha Rp44.000.000

Biaya gaji Rp11.000.000
Biaya bahan habis pakai Rp2.500.000
Biaya utilitas RP3.000.000
Biaya iklan Rp750.000
Biaya asuransi Rp1.000.000
Biaya penyusutan peralatan kantor Rp4.750.000
(-)Total Biaya operasional (23.000.000)
Laba (Rugi) operasional 21.000.000
Pendapatan Non-operasional:
Pendapatan sewa peralatan 3.000.000
Laba (Rugi) bersih 24.000.000
19
 LAPORAN PERUBAHAN MODAL

Laporan perubahan modal menyajikan

informasi keuangan tentang perubahan modal
perusahaan selama satu perioda

20
 LAPORAN PERUBAHAN MODAL

UJ. IBADAHKITA
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
Untuk Periode yang berakhir 31 Desember 2008

Modal, saldo per 1 Jan 2008 0

Penyetoran modal saham selama perioda berjalan:
1 Jan. Tunai Rp10.000.000
2 Jan. Komputer Rp5.000.000
20 Mei Tunai Rp5.000.000
Rp20.000.000

Rp20.000.000

Laba 1 perioda Rp24.000.000

(-) Pengambilan modal Rp(1.000.000)

Modal, saldo per 31 Desember 2008 Rp43.000.000

21
 NERACA (LAPORAN POSISI
KEUANGAN)

Sesuai dengan namanya, neraca terdiri dari 2

(dua) sisi, yaitu sisi kiri (debet) dan sisi kanan
(kredit). Informasi keuangan tentang aset
lazimnya ditempatkan di sisi kiri, sedangkan
informasi utang dan modal ditempatkan di sisi
kanan.

22
 NERACA
NERACA PER 31 Desember 2008
UJ. IBADAHKITA

Kas 3.000.000 Utang usaha 1.000.000

Piutang usaha 2.000.000 Utang iklan 750.000

Dibayar dimuka biaya Diterima dimuka pendapatan

11.000.000 4.500.000
asuransi sewa peralatan

Bahan habis pakai 2.000.000 Total utang lancar 6.250.000

Total aset lancer 18.000.000 Utang jangka panjang 0

Peralatan kantor 36.000.000 Total utang 6.250.000

Akumulasi penyusutan
(4.750.000) Modal
Peralatan kantor

Total aset tidak lancar 31.250.000 Modal Ibu Amanah 43.000.000

Total aset 49.250.000 Total utang & modal 49.250.000

23
 LAPORAN ARUS KAS

Laporan arus kas (statement of cash flow)

menyajikan informasi tentang kas, baik berupa
aliran masuk kas maupun aliran keluar kas
perusahaan. Laporan arus kas dikelompokkan
menjadi 3 (tiga) kegiatan:
1. Kegiatan operasional,
2. Kegiatan investasi, dan
3. Kegiatan pendanaan.

24
 Laporan Arus Kas (dalam Rp) Untuk Perioda Juni 2008
UJ. PENGABDIAN
Aliran kas berasal dari kegiatan operasi
Penerimaan dari:
Pendapatan usaha 44.000.000
Diterima dimuka pendapatan sewa peralatan 7.500.000
Pelunasan piutang usaha 80.000.000
Aliran masuk kas dari operasi 131.500.000
Pengeluaran untuk:
Pelunasan utang usaha (31.000.000)
Pembayaran dimuka untuk asuransi (12.000.000)
Biaya iklan (750.000)
Bahan habis pakai (4.500.000)
Utilitas-listrik (3.000.000)
Biaya gaji (11.000.000)
Biaya lain-lain (49.250.000)
Aliran keluar kas untuk kegiatan operasi (111.500.000)
Aliran kas bersih dari kegiatan operasi (a) 20.000.000
Aliran kas berasal dari kegiatan investasi
Penerimaan dari: Tidak ada 0
Pengeluaran untuk:
Peralatan kantor (36.000.000)
Aliran keluar kas neto untuk kegiatan investasi (36.000.000)
Aliran kas bersih dari kegiatan investasi (b) (36.000.000)
Aliran kas berasal dari kegiatan pendanaan
Penerimaan dari: Setoran modal 20.000.000
Pembayaran untuk: Pengambilan pribadi (1.000.000)
Aliran kas bersih dari kegiatan pendanaan (c) 19.000.000

Saldo awal, per 1 Juni 2008 (d) 0

Saldo akhir, per 30 Juni 2008 (a + b + c + d) 3.000.000

25
 Persamaan Dasar Akuntansi

HARTA = UTANG + MODAL

MODAL = HARTA-UTANG

REMEMBER:
Keterangan DEBET Kredit
Aktiva + -
UTANG - +
MODAL - +
PENDAPATAN - +
BEBAN + -
26
 HUBUNGAN ANTAR JENIS LAPORAN
KEUANGAN

Laporan laba/rugi Laporan Perubahan Modal Neraca Laporan Arus Kas

MODAL awal perioda ASET UTANG

PENDAPATAN

(+/-) Laba/Rugi Kas

(-) BIAYA (-) PENGAMBILAN MODAL

MODAL

Laba/Rugi MODAL akhir perioda Kas akhir perioda

27
 APLIKASI PENCATATAN
BERBASIS AKUN
Diketahui : 01 Jan. Ibu AMANAH menyerahkan uang tunai sebesar Rp10.000.000 sebagai
setoran modal saham ke PT. IBADAHKITA.
Ditanya : a. Entitas apa saja yang terlibat?
b. Akun-akun (elemen) apa saja yang berubah?, dan bagaimana sifat
perubahannya?
Jawaban : a. Perusahaan dan pemilik modal.
b. Akun Kas (Aset) dan akun Modal saham (Ekuitas). Akun Kas bertambah
Rp10.000.000, dan akun Modal saham bertambah Rp10.000.000.

EKUITAS
ASET (Rp)
(Rp)
Kas Modal saham

T01 01/01 (+)10.000.000 (+)10.000.000

28
 APLIKASI PENCATATAN
BERBASIS AKUN
Diketahui : 18 Jan. PT. IBADAHKITA memperoleh pendapatan secara kredit
Rp3.000.000 yang berasal dari penyewaan gedung.
Ditanya : a. Entitas apa saja yang terlibat?
b. Akun-akun (elemen) apa saja yang berubah?, dan bagaimana sifat
perubahannya?
Jawaban : a. Entitas yang terlibat: Perusahaan dan pelanggan/pembeli.
b. Akun Piutang usaha (Aset) dan akun Pendapatan usaha (Pendapatan).
Akun Piutang usaha bertambah Rp3.000.000, dan akun Pendapatan
usaha bertambah Rp3.000.000.

PENDAPATAN
ASET (Rp)
(Rp)
Pendapatan
Piutang Usaha
usaha
T05 18/01 (+)3.000.000 (+)3.000.000

29