Anda di halaman 1dari 16

TERAPI LINGKUNGAN

&
TERAPI KELUARGA

FIKA ANISA FINOLA


NIM : 150101024
TERAPI LINGKUNGAN
Terapi lingkungan adalah lingkungan fisik dan sosial yang ditata
agar dapat membantu penyembuhan dan atau pemulihan pasien.
Milleu berasal dari Bahasa Prancis, yang dalam Bahasa Inggris
diartikan surronding atau environment, sedangkan dalam Bahasa
Indonesia berarti suasana. Jadi, terapi lingkungan adalah sama
dengan terapi suasana lingkungan yang dirancang untuk tujuan
terapeutik.
TUJUAN TERAPI LINGKUNGAN
Meningkatkan pengalaman positif pasien khususnya yang
mengalami gangguan mental, dengan cara membantu individu
dalam mengembangjan harga diri
Meningkatkan kemampuan untuk brhubungan dengan orang
lain,
Menumbuhkan sikap percaya pada orang lain
Mempersiapkan diri kembali ke masyarakat dan mencapai
perubahan kesehatan yang positif (Yosep,2014).
KARAKTERISTIK TERAPI
LINGKUNGAN
Pasien merasa akrab dengan lingkungan yang diharapkannya.
Pasien merasa senang/nyaman dan tidak merasa takut di
lingkunganya.
Kebutuhan-kebutuhan fisik pasien mudah dipenuhi.
Lingkungan rumah sakit/bangsal yang bersih.
Lingkungan menciptakan rasa aman dari terjadinya luka akibat
impuls-impuls pasien.
LINGKUNGAN FISIK
Tiga aspek yang mempengaruhi terwujudnya lingkungan fisik
yang terapeutik :
1. lingkungan fisik yang tetap
2. lingkungan fisik semi tetap
3. lingkungan fisik tudak tetap
PERANAN PERAWAT DALAM TERAPI
LINGKUNGAN

1) Pencipta lingkungan yang aman dan nyaman


2) Penyelenggara proses sosialisasi
JENIS-JENIS KEGIATAN TERAPI
LINGKUNGAN

Terapi rekreasi
Terapi kreasi seni
TERAPI LINGKUNGAN PADA KONDISI
KHUSUS

Pasien rendah diri (low self esteem), depresi


(depression) bunuh diri (suicide).
Pasien dengan amuk
TERAPI KELUARGA

Terapi keluarga adalah salah satu bentuk intervensi psikologi


keluarga sebagai sub bab pada psikologi klinis. Terapi keluarga
merupakan pendekatan terapeutik yang melihat masalah individu
dalam konteks lingkungan khususnya keluarga dan menitik
beratkan pada proses interpersonal.
INDIKASI TERAPI KELUARGA
Konflik perkawinan, konflik antarsaudara, konflik beberapa
generasi.
Konflik antara orangtua dan anak.
Konflik pada masa transisi dalam keluarga seperti pasangan
yang baru menikah, kelahiran anak pertama, dan masalah
remaja.
Terapi individu yang memerlukan melibatkan anggota keluarga
lain.
Proses terapi individu yang tidak kunjung mengalami kemajuan.
TEORI DALAM TERAPI KELUARGA

1. Model struktural (Minuchin)


2. Model terapi Bowenian
3. Model strategis
4. Model terapi transformational
PERAN PERAWAT DALAM TERAPI
KELUARGA
mendidik kembali dan mengorientasikan kembali seluruh
anggota keluarga.
memberikan dukungan kepada klien serta sistem yang
mendukung klien untuk mencapai tujuan dan usaha untuk
berubah
mengkoordinasi dan mengintegrasikan sumber pelayanan
kesehatan
memberi penyuluhan, perawatan di rumah, psiko edukasi,dll
PERAN KELUARGA DALAM TERAPI
KELUARGA SENDIRI
Membuat suatu keadaan dimana anggota keluarga dapat melihat
bahaya terhadap diri klien dan aktivitasnya.
Tidak merasa takut dan mampu bersikap terbuka
Membantu anggota bagaimana memandang orang lain.
Tempat bertanya serta pemberi informasi yang mudah dipahami
klien.
TUJUAN TERAPI KELUARGA
Menurunkan konflik kecemasan keluarga.
Meningkatkan kesadaran keluarga thd kebutuhan masing-
masing anggota keluarga.
Meningkatkan kemampuan penanganan terhadap krisis.
Mengembangkan hubungan peran yg sesuai.
Membantu keluarga menghadapi tekanan dari dlm maupun dari
luar anggota keluarga.
MANFAAT TERAPI KELUARGA
Bagi klien :
Mempercepat proses penyembuhan.
Memperbaiki hubungan interpersonal.
Menurunkan angka kekambuhan.

Keluarga :
Memperbaiki fungsi & struktur keluarga.
Keluarga mampu meningkatkan pengertian thd klien shg lebih
dpt menerima, toleran & menghargai klien sbg manusia.
Keluarga dpt meningkatkan kemampuan dlm membantu klien
dlm proses rehabilitasi.
INDIKASI TERAPI KELUARGA

Konflik perkawinan, konflik antarsaudara, konflik beberapa


generasi.
Konflik antara orangtua dan anak.
Konflik pada masa transisi dalam keluarga seperti pasangan
yang baru menikah, kelahiran anak pertama, dan masalah
remaja.
Terapi individu yang memerlukan melibatkan anggota keluarga
lain.
Proses terapi individu yang tidak kunjung mengalami kemajuan.

Anda mungkin juga menyukai