Analisis kontribusi relatif dari pengobatan kanker payudara yang lebih baik VS skrining terbatas pada tumor besar, oleh karena: Potensi manfaat skrining dalam menurunkan angka kematian Tingkat kematiannya relatif Bias yang akan muncul : Bias waktu inisiasi Bias periode observasi Bias over diagnosis Pengaruh dari tersedianya pengobatan yang lebih baik diukur dengan menggunakan insidens terukur yang konstan dan spesifik sebelum skrining dilakukan Pengaruh dari tersedianya skrining diukur dengan membandingkan reduksi dari insidens dengan case fatality rate yang konstan HASIL DISTRIBUSI UKURAN TUMOR DAN INSIDENS UKURAN SPESIFIK Pergeseran distribusi ukuran tumor payudara berkaitan dengan meluasnya skrining mamografi. (Gambar 2) Dari tahun 1975 sampai 2012, proporsi tumor payudara yang kecil (tumor invasif dengan ukuran < 2 cm atau karsinoma in situ) meningkat dari 36% menjadi 68%, dan proporsi dari tumor yang lebih besar (tumor invasif dengan ukuran 2 cm) menurun dari 64% menjadi 32%. Insidens dari tumor besar menurun sebanyak 30 kasus per 100.000 wanita (dari 145 menjadi 115 kasus kanker per 100.000 wanita) Insidens tumor kecil meningkat sebanyak 162 kasus per 100.000 wanita (dari 82 menjadi 244 kasus kanker per 100.000 wanita).