Atom, molekul, dan ion

Elsa Try Julita

Outline
Simbol dan rumus
Tabel periodik
Atom : nomor dan nomor massa
Isotop dan massa atom
Susunan elektron dalam atom
Materi
Unsur zat murni yang tidak dapat dipisahkan menjadi zat yang lebih sederhana lagi.
Merupakan penyusun dari suatu materi

emas aluminum karbon

Au Al C
 Atom
Partikel kecil penyusun materi
Terdiri dari partikel sub atom: proton, neutron, dan electron.
Proton bermuatan positif (+)
Elektron bermuatan negative (-)
Neutron bermuatan netral
Ukuran atom / ukuran nucleus = 100000/1

size of atom/size of nucleus = 100000/1

roughly a football to a football field in
area
Nomor atom, nomor massa

A = massa atom / nomor massa = p+n

Z = nomor atom (p=e) bila netral
A
X = lambang unsur

X n=AZ
Contoh:
karbon

Z 20
10
73
39
19
Nomor atom, nomor massa
Nomor atom atau nomor proton (Z):
Banyaknya proton di dalam suatu atom
Banyaknya elektron dalam atom bila atom bersifat netral
Nomor massa atau massa atom (A):
Jumlah total proton dan neutron dalam suatu atom
Nomor neutron (A - Z):
Banyaknya neutron
Simbol dan komposisi atom suatu unsur
Isotop
J. J. Thomson mengukur rasio suatu massa-terhadap-muatan pada ion
positif yang terbentuk dari atom neon diperoleh bahwa atom suatu
unsur tidak harus mempunyai massa yang sama.
20
10 21
10 22
10

Isotop :
Atom yang mempunyai nomor atom (Z) sama tetapi mempunyai
nomor massa (A) berbeda
Bagaimana terjadinya nilai massa atom 35,45
terjadi dalam tabel periodik?
Rata-rata massa atom Cl = 0.7576(Cl35) + 0.2434(Cl37)
= 0.7576 (35) + 0.2434 (37)
= 35.45
Dengan demikian perhitungan dalam tabel periodic
Disesuaikan dengan kelimpahan alami setiap unsur
 Mana dari isotop ini yang lebih melimpah?

Massa atom rata-rata (A) = 24,3050

Isotop beberapa unsur
Contoh
Bromin mempunyai dua isotope alami. Salah satunya, bromin-79, memiliki
massa 78,9183 u dan kelimpahannya 50,69%.
Berapa massa dan persen kelimpahan alami isotope lainnya, bromin-81?

Jumlah persen kelimpahan alami harus 100%, maka

Kelimpahan alami 81= 100% - 50,69% = 49,31%
Massa atom = fraksi 79 massa 79 + fraksi 81 massa
81

79,904 (dari tabel) = 0,5069 78,9183 u + 0,4931 massa 81
massa 81 = 80,92 u
Ion
Bila atom kehilangan atau memperoleh elektron, misalnya, dalam
suatu reaksi kimia, speci yang terbentuk dinamakan ion.
Lepasnya muatan (-) menghasilkan ion bermuatan positif (pada atom
netral)
Bertambahnya muatan (-) menghasilkan ion bermuatan negatife (pada
atom netral)

Contoh
16O2-Dalam ion ini, ada 8 proton (nomor atom 8), 8 neutron, dan 10
electron (8-10 = -2)
Partikel dalam atom

massa proton (p) 1.672*10-24 g

massa neutron (n) 1.674*10-24 g
massa electron (e) 9.1*10-28 g
H hydrogen He helium Cr chromium
Li lithium O oxygen Mn manganese
Na sodium F fluorine Fe iron
K potassium Al aluminum Ni nickel
Mg magnesium P phosphorus Cu copper
Ca calcium S sulfur Zn zinc
B boron Cl chlorine
C carbon Br bromine
N nitrogen I iodine
Klasifikasi penting dalam tabel periodik
Golongan A : Unsur-unsur golongan utama
IA = logam alkali reaktif, ditemui dalam bentuk persenyawaan dengan unsur
lain
II A= logam alkali tanah reaktif, ditemui dalam bentuk senyawa kecuali Be
VII A = halogen bereaksi kuat dengan logam alkali membentuk garam
VIII = gas mulia tidak reaktif
Golongan B : Unsur-unsur transisi dijumpai di perm. tanah, beberapa kurang
reaktif : Ag, Au, Pt

Unsur-unsur transisi dalam= unsur-unsur 58 71 dan 90 103

58 71 = unsur-unsur lantanida
90 103 = unsur-unsu raktinida
Gariz zigzag tebal memisahkan logam dan nonlogam.
Logam : posisi di kiri.
Non logam : posisi di kanan.
Metalloid : posisi di sepanjang garis zigzag tebal diantara logam dan non logam

Apa yang membuat perbedaan antara logam dan non-logam

Logam kilap dan dapat ditempah; konduktor panas dan listrik yang baik

Nonlogam konduktor panas dan listrik yang buruk; insulator yang baik

Metaloid merupakan konduktor yang lebih baik dari nonlogam, tapi tidak sebaik
logam, digunakan sebagai semikonduktor dan insulator
 Halogens

Logam alkali

Fay:alkali metals
Fay: halogens
Logam Non logam
Silikon sebagai metaloid
Silicon
Berkilau seperti logam
rapuh seperti non logam
merupakan semiconductor
terhadap listrik