PUSKESMAS BUA
2015
PENJELASAN KOMIK
Komik kekebalan tubuh menggambarkan tentang fungsi darah
putih dalam tubuh seseorang sebagai sistem kekebalan tubuh
dalam menghadapi serangan kuman, virus, dan lainnya
HIV adalah kuman namun tidak seperti kuman lainnya (diare,
influenza dan lain-lain) yang mudah dilumpuhkan oleh sel
darah putih. Bila HIV masuk ke dalam tubuh justru akan
melumpuhkan sel darah putih
Jumlah sel darah putih yang sehat 400-1500 menunjukkan
bahwa seseorang masih memiliki kekebalan tubuh cukup baik
Jika di bawah 350 berpotensi menunjukkan sistem kekebalan
tubuh telah melemah sehingga orang yang telah HIV positif
HIV mengurangi jumlah sel darah putih (CD4) yang pada
akhirnya membuat tubuh seseorang rentan terkena penyakit
APAKAH AIDS ITU?
AIDS merupakan kumpulan gejala yang
diakibatkan hilang atau berkurangnya
kekebalan tubuh
Pada kondisi ini tubuh telah sangat parah
kehilangan sistem kekebalannya, sehingga
segala jenis kuman, virus dan bibit
penyakit dapat menyerang tubuh tanpa
dapat dilawan!
BAGAIMANA CARA
PENULARAN HIV?
Melalui darah
AIDS
Kondisi AIDS
BEBERAPA JENIS PENYAKIT YANG SERING
DITEMUKAN PADA PENGIDAP HIV YANG
TELAH MASUK KE KONDISI AIDS:
Tidak!!
Tidak!!
sampai saat ini belum ditemukan obat yang
dapat menghilangkan HIV dari tubuh manusia
Obat yang ada hanya dapat menghambat
perkembangbiakan virus (HIV), tetapi tidak
dapat mengobati
Obat tersebut dinamakan obat antiretroviral
(ARV).
BAGAIMANA CARA
MENCEGAH PENULARAN HIV?
Ada 3 Cara Pencegahan Penularan
HIV (termasuk ABCDE)
1. Pencegahan penularan melalui hubungan
seksual (ABC)
A = abstinence = puasa, yaitu tidak melakukan
hubungan seksual sebelum menikah. Hubungan
seksual hanya dilakukan melalui pernikahan yang
sah
B = be faithful = setia pada pasangan, yaitu jika telah
menikah, melakukan hubungan seksual hanya
dengan pasangannya saja (suami atau istri sendiri)
C = using condom = menggunakan kondom, yaitu
bagi salah satu pasangan suami atau istri yang telah
terinfeksi HIV agar tidak menularkan kepada
pasangannya.
2. Pencegahan penularan melalui darah
(termasuk DE)
Pencegahannya berupa :
pemberian obat antiretroviral (ARV) kepada ibu selama
masa kehamilan (biasanya mulai usia kehamilan 36
minggu), Kemudian ibu melakukan persalinan secara
bedah (Caesar), Ibu memberikan susu formula sebagai
pengganti ASI,karena ASI ibu yang mengidap HIV
mengandung virus (HIV).
Cara Penularan HIV
Terima kasih