PERUSAHAAN
Pertemuan 11: The role of ethics in relation to good CG
KELOMPOK 2
Agency theory
Stewardship theory
Stakeholder theory Konfigurasi anggota
Resource dependency theory Mempengaruhi board, komite audit,
Transaction cost theory direktur independen
Political theory Peran manajemen
Business ethics theory dan hubungan
Virtue ethics theory
sosialnya, bukan
Feminists ethics theory
kerangka regulasinya
Discourse theory
Postmodernism ethics theory
Kombinasi berbagai teori untuk dekripsikan praktek tata kelola yang efektif dan baik
dibandingkan hanya berdasarkan satu teori
Corporate Governance
Maka coporate governance menjadi fakta penting dalam kelola organisasi dalam keadaan global
saat ini dan lingkungan yang kompleks
Oleh Alchian dan Demsetz (1972) dan dikembangkan Jensen dan Meckling (2976)
Berakar dari psikologi dan sosiologi yang didefinisikan Schoorman dan Donaldson (1997)
Director membawa sumber daya seperti informasi, keahlian, akses pada konstituen
seperti supplier, pembeli, pembuat kebijakan publik, grup sosial seperti legitimasi
Director dapat diklasifikasikan menjadi
- Insider: eksekutif perusahaan dan menyediakan keahlian dalam area tertentu
seperti keuangan dan hukum atas perusahaan tersebut, juga strategi dan
arahan
- business experts: eksekutif dan director senior perusahaan profit besar lainnya
dan menyediakan keahlian dalam strategi, pengambilan keputusan, dan
pemecahan keputusan
- support specialist: pengacara, banker, perusahaan asuransi, menyediakan
dukungan untuk bidang terspesialisasi
- community influentials: pemimpin politik, university faculty, pemimpin sosial atau
komunitas
Transaction Cost Theory
Merupakan aliansi interdisiplin hukum, ekonomi, dan organisasi. Teori ini mencoba melihat perusahaan
sebagai organisasi yang terdiri atas orang dengan pandangan dan tujuan yang berbeda.
Diinisiasi oleh Cyert dan March (1963) dan secara teorektis dideskripsikan dan diekspos oleh
Wiliamson (1996).
Pendekatan yang mengembangkan dukungan voting dari shareholder, dibandingkan membeli kekuatan
votingnya. Maka pengaruh politik dapat mengarahkan tatakelola perusahaan dalam organisasi.
Kepentingan publik reserved oleh partisipasi pemerintah dalam pembuatan keputusan tatakelola
perusahaan, juga mempertimbangkan cultural challenges (Pound, 1993)
Model politik menyoroti alokasi kekuataan, laba, hak istimewa perusahaan yang ditentukan pemerintah.
Model politik tatakeola perusahaan memiliki pengaruh besar pengembangan tatakeola. Pemerinta
memiliki pengaruh politik kuat atas perusahaan. Hasilnya terdapat masuknya politik dalam struktur
tatakeola atau mekanisme perusahaan (Hawley dan Wiliams, 1996)
Teori Etika
Etika bisnis membantu untuk mengidentifikasi manfaat dan masalah berkaitan isu etik
dalam perusahaan dan etika bisnis penting (Crane and Matten, 2007)
Business Dalam memahami benar dan salah mencakup norma, nilai, dan keyakinan tetap dalam
Ethics proses soaial. Etika didefinisikan sebagai studi moralitas dan penerapan alasan yang
menjelaskan aturan dan prinsip. Teori ini yang memastikan benar atau salah untuk
suatu situasi
Menekankan pada empati, hubungan sosial yang sehat, mencintai kepedulian sesama
Feminist dan menghindari bahaya. Peduli sosial serta lingkungan dan tidak hanya profit-
centered. Hal ini penting sebagai tiindakan organisasi sehingga mempengaruhi level
Ethics
dan interaksi transkomunal (Caey, 2006)
Berfokus pada penyelesaian konflik yang damai. Disebut juga argumentation ethic,
yang merujuk pada tipe argumen yang berusaha membentuk kebenaran etis dengan
Discourse menginvestigasi presuppositions of discourse (Habermas, 1996). Penyelesaian
Ethic tersebut akan bermanfaat untuk promosikan rasionalitas budaya dan menumbuhkan
keterbukaan (Meisenbach, 2006)
Berfokus pada moral yang ungul, kebajikan, kesucian, dan karakter yang Aristotle
menyebutnya sebagai disposisi dengan pilihan aau keputusan. Virtue mencakup dua
Virtue aspek yaitu afeksi (doing the right thing and have positive feeling) dan intelektual (to do
Ethics vvirtous act with the right reason). Virtue ethic menyoroti karakter berbudi baik menuju
pengembangan perilaku moral positif (Crane and Matten, 2007)
Melampaui facial value moralitas dan mengatasi perasaan batin dan perasaan buruk
suatu situasi. Ini menyediakan pendekatan holistik di mana perusahaan dapat
Postmodern membuat pencapaian tujuan sebagai prioritas mereka, sebelumnya atau memiliki
Ethics fokus minimal pada nilai, maka memiliki efek merugikan jangka panjang, di sisi lain
ada perusahaan saat ini yang begitu menghargai nilai sehingga nilainya menjadi tujuan
utama (Balasubramaniam, 1999)
Integrity, Without it, Nothing
Works
An Interview with Michael Jensen.
Rotman Magazine, Fall 2009.
Perbedaan antara Integritas, Moralitas dan Etika
Moralitas:
Integritas: Merupakan suatu konsep Etika:
Merupakan suatu proposisi normatif dimana berkaitan Merupakan suatu
dengan kepentingan baik vs
positif, yang tidak berkaitan perangkat nilai yang
buruk, benar vs salah. Moralitas
dengan baik vs buruk. mengarah kepada standard normatif, bersifat aplikatif
masyarakat dari perilaku benar untuk semua anggota dari
atau salah individu dan organisasi.
kelompok.
INTEGRITAS
Integritas dapat tercermin apabila seseorang berhati-hati ketika memberikan kata-
katanya kepada orang lain, dan tidak akan memberikan janji yang inkonsisten.
Orang yang berintegritas akan cenderung untuk fokus kepada pentingnya
menepati kata-kata mereka.
T R U S T
Whats a Business for?
Handy, Charles (2002)
Harvard Business review, December 2002.
KAPITALIS
Dilakukan melalui:
1. Memotong atau menunda pengeluaran yang disesuaikan
dengan masa depan
2. Membeli dan menjual bisnis
3. Merger atau akusisi
Pengaruh Saham
CEO di Amerika memiliki penghasilan 400 kali lipat dari pekerja dengan gaji terendah
Eropa melihat hal itu adalah suatu hal yang mengagumkan, karena adanya dinamisme dan
energi wirausah. Namun mengkhawatirkan karena cenderung mengikuti wall street
menurun, artinya kekurangan model kapitalisme Amerika menjadi menular.
Pengaruh Saham
Hukum perusahaan Negara anglo-saxon sudah kadaluarsa, tidak lagi pas dengan realita
bisnis