Anda di halaman 1dari 13

STANDAR 16 PENANGANAN

KEGAWATAN OBSTETRI DAN


NEONATAL

PENANGANAN PERDARAHAN
DALAM TRIMESTER III KEHAMILAN

OLEH : KELOMPOK 16
Pengertian standar

Menurut Rowland (1983) Standar adalah


spesifikasi dari fungsi atau tujuan yang harus
dipenuhi oleh suatu sarana pelayanan
kesehatan agar pemakai jasa pelayanan dapat
memperoleh keuntungan yang maksimal dari
pelayanan kesehatan yang di selenggarakan
secara luas.
Manfaat standar
Standar pelayanan berguna dalam penerapan norma
tingkat kinerja yang diperlukan untuk mencapai hasil yang
di inginkan
Melindungi masyarakat
Sebagai pelaksanaan, pemeliharaan, dan penelitian kualitas
pelayanan
Untuk menentukan kompetensi yang diperlukan bidan
dalam menjalankan praktek sehari-hari
Sebagai dasar untuk menilai pelayanan, menyusun rencana
pelatihan dan pengembangan pendidikan. (Depkes RI,
2001:2)
Format Standar
Dalam membahas tiap standar pelayanan kebidanan digunakan
format bahasan sebagai berikut:

Tujuan merupakan tujuan standar


Pernyataan standar berisi pernyataan tentang pelayanan
kebidanan yang dilakukan, dengan penjelasan tingkat kompetensi
yang diharapkan
Hasil yang akan dicapai oleh pelayanan yang diberikan dan
dinyatakan dalam bentuk yang dapat diatur
Prasyarat yang diperlukan (misalnya: alat, obat, keterampilan)
agar pelaksanan pelayanan dapat melaksanakan standar
Proses yang berisi langkah-langkah pokok yang perlu diikuti
untuk penerapan standar. (Depkes RI, 2001:2)
Ruang Lingkup Standar

Asuhan kebidanan pada ibu hamil


Asuhan kebidanan pada ibu bersalin
Asuhan kebidanan pada ibu nifas
Asuhan pada bayi
Asuhan pada anak balita sehat
Asuhan pada masa reproduksi
Pengertian Mutu

Mutu pelayanan kebidanan adalah


yang menunjuk pada tingkat
kesempurnaan pelayanan
kebidanan, yang disatu pihak dapat
menimbulkan kepuasan pada setiap
pasien sesuai dengan tingkat
kepuasan rata-rata penduduk, serta
dipihak lain tata cara
penyelenggaraannya sesuai dengan
kode etik dan standar pelayanan
profesi kebidanan yang telah
ditetapkan.
Dasar hukum penerapan SPK

Diatur dalam KEPMENKES NO 938/ MENKES/ SK/ VIII/ 2007


Tujuan :

Sebagai acuan dan landasan dalam melaksanakan tindakan atau


kegiatan dalam lingkup tanggung jawab bidan.
Mendukung terlaksananya asuhan kebidanan berkualitas.
Parameter tingkat kualitas dan keberhasilan asuhan yang
diberikan bidan
Perlindungan hukum bagi bidan, dan klien atau pasien.
Keputusan menteri kesehatan RI nomor 900/ Menkes/ SK/ VII/
2002 tentang registrasi dan praktek bidan. Pada BAB 1 yaitu
tentang KETENTUAN UMUM pasal 1 ayat 6 yang berbunyi
standar profesi adalah pedoman yang harus dipergunakan
sebagai petunjuk dalam melaksanakan profesi secara baik.
Tujuan standar 16

Tujuan :
1. Mengenali secara tepat dan cepat
tanda dan gejala perdarahan pada
kehamilan serta melakukan
pertolongan pertama dan
merujuknya.
2. Mengenali dan melakukan
tindakan cepat dan tepat
perdarahan dalam trimester III
kehamilan
STANDAR 16 : PENANGANAN
PERDARAHAN PADA TRIMESTER III
KEHAMILAN
Pernyataan standar :
Bidan mengenali secara tepat tanda dan
gejala perdarahan pada kehamilan, serta
melakukan pertolongan pertama dan
merujuknya.

Standar hasil :Ibu yang mengalami


perdarahan kehamilan trimester III dapat
segera mendapat pertolongan , kematian
ibu dan janin akibat perdarahan pada
trimester III dapat berkurang, dan
meningkatnya pemanfaatanbidan sebagai
sarana konsultasi ibu hamil.
PRASYARAT STANDAR
Bidan harus terampil untuk :
Mengetahui penyebab, tanda tanda dan penanganan
perdarahan pada awal dan akhir kehamilan
Pertolongan pertama pada gawat darurat termasuk
pemberian cairan IV
Mengetahui tanda tanda dan penanganan syok, termasuk
syok septik
Tersediannya alat / bahan
Tersediannya antibiotika
Penggunaan KMS ibu hamil / kartu ibu
Proses :

Memastikan dan merujuk ibu hamil yang mengalami


perdarahan dari jalan lahir.
Berikan penyuluhan dan nasihat tentang bahaya
perdarahan dari jalan lahir sebelum bayi lahir kepada
ibu dan bayi / keluarganya pada setiap kunjuingan.
Nasehat ibu, hamil, suaminya atau keluarganya untuk
memanggil bidan bila terjadi perdarahan atau nyeri
hebat didaerah perut kapanpun dalam kehamilan.
Lakukan penilaian keadaan umum ibu dan periksa
usia kehamiilan.
Jangan lakukan pemeriksaan dalam.
Lanjutan proses
Beri cairan intravena NaCL atau Ringer Laktat, infuse
diberikan dengan tetesan cepat sesuai dengan kondisi ibu
Bila terjadi gejala dan tanda syok pada ibu, segera rujuk ke
rumah sakit.
Buat catatan lengkap
Damping ibu hamil yang dirujuk kerumah sakit dan
mintalah keluarga yang akan menyumbangkan darahnya
untuk ikut serta.
Mengikuti langkah langkah untuk merujuk

Terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai