KONJUNGTIVA
OLEH:
Rahmi Desmira
Mezi zayuti
Yoga lestari
Anatomi
Anatomi
hifema adalah suatu keadaan dimana ditemukan darah dalam bilik mata
depan yang terjadi akibat trauma tajam maupun tumpul yang merobek
pembuluh darah iris atau badan siliar
Etiologi Hifema
Trauma tumpul :
terkena bola, batu, peluru
Karena kesalahan prosedur operasi mata
Tumor mata :
retinoblastoma
Kelainan pembuluh darah :
juvenile xanthogranuloma
Klasifikasi Hifema
1. Primer
2. Sekunder
Klasifikasi Hifema
Timbunan darah
Gaya berat berada di
tempat rendah
Gejala Klinis
a. Nyeri (jarang)
b. Rasa tidak nyaman
c. Adanya perdarahan pada sclera. Merah terang(tipis), merah tua(tebal)
d. Tidak ada peradangan
e. Terlihat 24 jam pertama setelah itu hilang setelah diabsorpsi
Terapi
Perdarahan Subkonjungtiva
Non farmakologi
a. Kompres dingin
b. 1-2 minggu akan sembuh sendiri dengan diabsorpsi
c. Sayatan untuk drainase perdarahan
Farmakologi
a. Pemberian vasacon (vasokonstriktor)
b. Multivitamin
Daftar Pustaka
American Academy. 2009. Subconjunctival Haemorrhages.
Amerika.
Chern, KC. 2002. Emergency Ophthalmology: A Rapid Treatment
Guide. 1st ed. McGraw-Hill, Massachusetts.
Graham, RK. 2009. Subconjuntival Hemorrhage. 1st Edition.
2009. Medscapes Continually Updated Clinical Reference.
http://emedicine.medscape.com/article/1192122-overview
Ilyas, Sidarta. 2008. Ilmu Penyakit Mata. Edisi ketiga. FK UI:
Jakarta.
Incorvaia C et all. 2013. Recurrent episodes of spontaneous
subconjunctival hemorrhage in patients with factor XIII Val34Leu
mutation. Ferrara, Itali.
Kaimbo D, Kaimbo Wa. 2008. Epidemiology of traumatic and
spontaneous subconjunctival haemorrhages in Congo. Congo.