Manajemen Kasus (Demam Dengue)
Manajemen Kasus (Demam Dengue)
(Demam Dengue)
Oleh : Aditya Satrio Faredisto (09711052)
KASUS
Nama : An. DS
Umur : 12 tahun
Alamat : getas 3/3 Menden, Blora
Pekerjaan : Pelajar (SD kelas 6)
Agama : islam
KU : pasien merasa demam
RPS : demam, sejak 6 hari, naik turun, tidak memberat pada malam hari,
demam turun ketika minum obat penurun panas setelah itu kambuh lagi,
badan meriang, lemas disertai nyeri sendi. Pusing (+), sakit kepala (+).
Nafsu makan menurun (+), mual (+), muntah (-), diare (-). Tanda-tanda
perdarahan seperti perdarahan gusi, perdarahan hidung, perdarahan
saluran cerna (-). BAB kuning kecoklatan 1x dengan konsistensi lunak, BAK
(+) normal 3-4x sehari.
RPD :
MRS sebelumnya (-),
riwayat sakit serupa (-),
DM (-),
alergi obat dan makanan(-)
RPK :
MRS sebelumnya (-),
riwayat sakit serupa (-),
DM (-), HT (-),
alergi obat dan makanan (-)
Riwayat imunisasi : lengkap
Riwayat tumbuh kembang : sesuai dengan perkembangan normal, tidak
berbeda dengan lingkungan sekitar
ANAMNESIS SISTEM
BERAT BADAN/UMUR
48/41 X 100% = 117,07%
P75th < BB/U < P50th
TINGGI BADAN/UMUR
147/151 x 100% = 97,35%
P50th < TB/U < 25th
BERAT BADAN/TINGGI BADAN
48/40 x 100% = 120%
P90th < BB/TB < P75th
KESIMPULAN : anak dengan berat badan normal, tinggi badan normal
dengan status gizi baik
Status Generalis
1. Pemeriksaan Kepala
Normosefali, rambut warna hitam, distribusi merata, tidak mudah dicabut, edem
pada muka (-/-), kaku kuduk (-)
Mata : konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), mata cekung (-/-)
Hidung : sekret (-/-), konka hiperemis (-)
Telinga : sekret (-/-), nanah (-), ruam belakang telinga (-), nyeri tekan (-)
Mulut : mukosa mulut basah (+), lidah kotor (-), tremor (-), stomatitis (-), bibir
kering (+)
Gigi geligi : karises (-), nyeri (-), perdarahan gusi (-)
Tenggorok : faring hiperemis (-), tonsil membesar (-), hiperemis (-), uvula simetris
di tengah
2. Pemeriksaan leher : pembesaran kelenjar limfonodi (-), JVP tidak meningkat
3. Pemeriksaan Thorak
Inspeksi : dada simetris, ketinggalan gerak (-), retraksi dada (-), iktus kordis tidak
tampak
Palpasi : ketinggalan gerak (-), vocal fremitus kanan=kiri, tidak teraba massa
Perkusi : seluruh lapang paru kanan dan kiri sonor
Auskultasi :
paru : vesikuler, ronkhi (-), wheezing (-)
Cor : s1s2 regular, bising (-)
4. pemeriksaan abdomen
Inspeksi : simetris, tidak tampak ada massa, sikatrik (-), flat, distensi (-)
Auskultasi : Bising usus (+) normal
Palpasi : supel, nyeri tekan (+), massa (-), hepar dan lien tidak teraba
Perkusi : timpani (+), distensi (-)
5. pemeriksaan ekstremitas
Akral hangat (+), oedema (-), CRT < 2, petechie spontan (-), RL test (-)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Bed rest
Inf Nacl 40 tpm
Inj Ranitidin 2x1
Inj Ondancetron 3x1