Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Disusun Oleh:
Nama : ADI PURNOMO
NIM : 15142014033116
LATAR BELAKANG
Tahap
mengump
ANALISA DATA
PENGOLAHAN ulkan
DATA data
Editing
Scoring
Data yang didapat akan dianalisa
Coding
secara uji statistik dengan
Tabulating
menggunakan program komputer.
Adapun analisa yang digunakan :
Analisa Univariat distribusi
frekuensi.
Analisa Bivariat uji chi square
ETIKA PENELITIAN
Informed consent
Anonimity
Confidentiality
PEMBAHASAN
ANALISA UNIVARIAT
Distribusi frekuensi berdasarkan IMT : kurus 30
(19,5%), normal 107 (69,5%), gemuk/ berat 17
(11,0%).
Distribusi frekuensi berdasarkan PMS : Kategori
ringan 27 (17,5%), kategori sedang 116 (75,3%),
kategori berat 11 (7,1%)
Distribusi frekuensi berdasarkan Siklus Menstruasi
: Siklus pendek 27 (17,5%), siklus normal107
(69,5%), siklus panjang 20 (13,0)
ANALISA BIVARIAT
hasil analisis dari uji chi square diperoleh nilai
tidak signifikan 0,220 (nilai p > 0,05). Hal ini dapat
dikatakan bahwa hasil penelitian menunjukan
tidak ada hubungan yang signifikan antara status
gizi (IMT) dengan premenstrual syndrome (PMS),
signifikan apabila nilai p < .
hasil analisis dari uji chi square diperoleh nilai
signifikan 0,012 (nilai p < 0,05). Hal ini dapat
dikatakan bahwa hasil penelitian menunjukan
terdapat hubungan yang signifikan antara status
gizi (IMT) dengan siklus menstruasi, signifikan
apabila nilai p < .
Keterbatasan penelitian
Adapun keterbatasan dalam penelitian ini
adalah : dalam penelitian ini belum bisa
diungkapkan faktor lain selain status gizi yang
mempengaruhi premenstrual syndrome
antara lain stress, status hormon dan aktivitas
fisik dikarenakan keterbatasan alat dan alokasi
waktu penelitian. Selain hal tersebut populasi
dan jumlah sampel juga terbatas.
Saran
Data dari hasil penelitian ini diharapkan dapat
digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk
menindak lanjuti pemberian pendidikan
kesehatan tentang upaya mengatasi status
gizi, premenstrual syndrome (PMS) dan siklus
menstruasi.
Hasil penelitian ini juga dapat dijadikan bahan
kajian, peneliti selanjutnya diharapkan
meneliti sampai dengan menggunakan analisis
multivariat dan memperbanyak sampel/
populasi sehingga akan mengetahui faktor-
faktor apa saja yang paling berpengaruh
terhadap premenstrual syndrome dan siklus
menstruasi, serta mengembangkan teori-teori
yang ada sehingga dapat dijadikan referensi
dalam pendidikan kesehatan mengenai
reproduksi remaja dan permasalahannya.