1

BASAL CELL
CARCINOMA
Heidy Puteri Ramadhani
201220401011098

Pembimbing : dr. Djoned Sananto, Sp.BP

 2

ANATOMI KULIT
 3

DEFINISI
keganasan kulit non
melanositik yang berasal dari
sel basal stratum basalis
epidermis.

Ukuran bervariasi milimeter -

sentimeter

70% pada kepala dan paling sering

pada wajah
 4

EPIDEMIOLOGI
75% dari seluruh
kanker kulit non-
melanoma Insidensi di ASIA

Kulit putih / ras Jepang (0,131%)

kaukasian
Korea (0,048%)

: 2:1,1 , 40th Taiwan (0,015%)

 5

ETIOLOGI dan FAKTOR PREDISPOSISI

FAKTOR LINGKUNGAN FAKTOR GENETIK

RADIASI ULTRAVIOLET KULIT TIPE 1

SINAR X dan GRENZ XERODERMA
ARSEN PIGMENTOSUM
IMUNOSUPRESAN SINDROM NEVOID
BASALIOMA
SINDROM BAZEX
RIWAYAT KANKER
KULIT NON-MELANOMA
 6

PATOFISIOLOGI
 7

KLASIFIKASI

Subtipe Subtipe
Subtipe Nodular
Pigmented Superfisial

Subtipe Subtipe
Morpheaform Fibroepithelioma
 8

DIAGNOSIS BANDING

SCC & Melanoma Maligna

BCC Subtipe nodular Nevus melanosit, molluscum
contagiosum & hiperplasia kelenjar sebasea senile.
BCC subtipe pigmentasi Melanoma Maligna
BCC Subtipe Superfisial patches of eczema, psoriasis
atau suatu Bowens disease
 9

DIAGNOSIS
PEMERIKSAAN
ANAMNESIS PEMERIKSAAN FISIK
PENUNJANG

- Warna khas
seperti mutira
(translusen)
- Gatal , Nyeri
- Permukaan lesi
- Lesi (Ukuran, - WOOD LAMP
tidak rata, linear /
Warna, - BIOPSI KULIT
papular
konsistensi)
- Konsistensi keras,
kenyal, nyeri,
mobile.
10
 11

PENATALAKSANAAN
NON-BEDAH BEDAH

5-fluorourasil 5% (Efudex) Electrodesiccation

topikal Eksisi
Interferon alfa-2b Bedah plastik
Krim Imiquimod 5 % Mohs Mikrografi
GDC-0449 Cryosurgery
Radioterapi Bedah Laser
 12

THANKYOU