Anda di halaman 1dari 21

Armita ilma nafia

Agung cahyadi
PELAPORAN KEUANGAN DALAM EKONOMI
HIPERINFLASI
Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan 63
diterapkan untuk laporan keuangan, termasuk lapora
keuangan konsolidasian, dari setiap entitas yang
mata uang fungsionalnya adalah mata uang dari
suatu ekonomi yang mengalami hiperinflasi
Karakteristik dari lingkungan ekonomi suatu negara
yang merupakan indikasi bahwa negara tersebut
mengalami hiperinflasi antara lain:

penduduknya lebih memilih untuk menyimpan kekayaan


mereka dalam bentuk aset nonmoneter atau dalam mata
uang asing yang relatif stabil.
penduduknya mempertimbangkan jumlah moneter bukan
dalam mata uang lokal tetapi dalam mata uang asing
yang relatif stabil.
harga yang berlaku dalam penjualan dan pembelian
secara kredit ditentukan dengan memasukkan faktor
ekspektasi hilangnya daya beli selama periode kredit
suku bunga, upah dan harga dikaitkan dengan indeks
harga
tingkat inflasi kumulatif selama tiga tahun mendekati
atau melebihi 100%.
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN
KEUANGAN
a) Harga berubah dari waktu ke waktu sebagai akibat
pengaruh politik, ekonomi, dan sosial secara umum
atau spesifik
b) Entitas yang menyusun laporan keuangan dengan
dasar akuntansi biaya historis melakukannya tanpa
mempertimbangkan perubahan tingkat harga umum
ataupun kenaikan harga tertentu dari aset atau
liabilitas yang diakui
c) Dalam ekonomi hiperinflasi, laporan keuangan, baik
yang disusun berdasarkan pendekatan biaya historis
maupun pendekatan biaya kini, hanya akan berguna
jika dinyatakan dalam unit pengukuran yang berlaku
pada akhir periode pelaporan
d) Laporan keuangan entitas yang mata uang
fungsionalnya merupakan mata uang ekonomi
hiperinflasi, berdasarkan pendekatan biaya historis
atau pendekatan biaya kini, disajikan dalam unit
pengukuran yang berlaku pada akhir periode
pelaporan
KURS VALUTA ASING
Keuntungan atau kerugian atas posisi moneter neto
dimasukkan dalam laporan laba rugi dan
diungkapkan secara terpisah.
Penyajian kembali laporan keuangan sesuai dengan
Pernyataan ini mensyaratkan penerapan prosedur
tertentu sebagaimana pertimbangan yang digunakan
Laporan Keuangan Biaya
Historis
Laporan Posisi Keuangan
a) Jumlah dalam laporan posisi keuangan yang belum
dinyatakan dalam unit pengukuran kini pada akhir
periode pelaporan, disajikan kembali dengan
menerapkan indeks harga umum.
b) Pos-pos moneter tidak disajikan kembali
c) Aset dan liabilitas, melalui perjanjian, yang
terhubung dengan perubahan harga
d) Seluruh aset dan liabilitas lain adalah nonmoneter
e) Sebagian besar pos-pos non moneter dicatat pada
biaya perolehan atau biaya perolehan dikurangi
penyusutan
f) Catatan rinci tanggal perolehan dari unit-unit aset
tetap mungkin tidak tersedia atau tidak dapat
diestimasi
g) Indeks harga umum mungkin tidak tersedia untuk
periode saat menyajikan kembali aset tetap yang
disyaratkan oleh Pernyataan ini
h) Beberapa pos nonmoneter dicatat pada jumlah kini
pada tanggal selain tanggal akuisisi atau tanggal
laporan posisi keuangan
i) Jumlah yang disajikan kembali dari pos-pos
nonmoneter dikurangi, sesuai dengan PSAK
terkait, ketika jumlah tersebut melebihi jumlah
terpulihkan
j) Investee yang mencatat dengan metode ekuitas
dapat membuat laporan dalam mata uang
ekonomi hiperinflasi
k) Pengaruh inflasi biasanya diakui dalam biaya
pinjaman
Laporan Laba Rugi Komprehensif
Pernyataan ini mensyaratkan bahwa seluruh
pos dalam laporan laba rugi komprehensif
dinyatakan dalam unit pengukuran kini pada
akhir periode pelaporan.
Keuntungan atau Kerugian
Posisi Moneter Neto
Dalam suatu periode inflasi, jika entitas
memiliki aset moneter melebihi liabilitas
moneter, maka daya beli entitas menurun,
dan jika entitas memiliki liabilitas moneter
melebihi aset moneter, maka daya beli entitas
meningkat sepanjang tidak terhubung dengan
suatu tingkat harga.
Laporan Keuangan Biaya Kini
Laporan Posisi Keuangan
Laporan Laba Rugi Komprehensif
Keuntungan Atau Kerugian Posisi Moneter Neto
Pajak
Laporan Arus Kas
Angka Terkait
Laporan Keuangan Konsolidasi
Laporan Keuangan Biaya
Kini
Laporan Posisi Keuangan
Pos-pos yang disajikan pada biaya kini tidak
disajikan kembali karena sudah dinyatakan
dalam unit pengukuran kini pada akhir
periode pelaporan.
Laporan Laba Rugi Komprehensif

Laporan laba rugi komprehensif yang


menggunakan biaya kini, sebelum penyajian
kembali, secara umum melaporkan biaya kini
pada waktu terjadinya transaksi atau
peristiwa yang mendasari
Pajak
Penyajian kembali laporan keuangan sesuai
dengan Pernyataan ini dapat menimbulkan selisih
antara jumlah tercatat aset dan liabilitas
individual dalam laporan posisi keuangan dan
dasar pajaknya.
Laporan Arus Kas
Pernyataan ini mensyaratkan bahwa seluruh
pos dalam laporan arus kas dinyatakan dalam
unit pengukuran kini pada akhir periode
pelaporan.
Laporan Arus Kas
Pernyataan ini mensyaratkan bahwa seluruh
pos dalam laporan arus kas dinyatakan dalam
unit pengukuran kini pada akhir periode
pelaporan
Laporan Keuangan Konsolidasi
Entitas induk yang membuat laporan
keuangan dalam mata uang ekonomi
hiperinflasi dapat memiliki entitas anak yang
juga membuat laporan dalam mata uang
ekonomi hiperinflasi.
Pemilihan dan Penggunaan Indeks Harga
Umum
Penyajian kembali laporan keuangan sesuai
dengan Pernyataan ini mensyaratkan penggunaan
indeks harga umum yang mencerminkan perubahan
daya beli umum.
Ekonomi berhenti menjadi hiperinflasi
Jika ekonomi berhenti menjadi hiperinflasi dan
entitas menghentikan penyusunan dan penyajian
laporan keuangan sesuai dengan Pernyataan ini,
maka entitas memperlakukan jumlah yang
dinyatakan dalam unit pengukuran kini pada akhir
periode pelaporan sebelumnya sebagai dasar jumlah
tercatat dalam laporan keuangan selanjutnya.
PENGUNGKAPAN
Entitas membuat pengungkapan berikut:
fakta bahwa laporan keuangan dan angka yang terkait
dalam periode sebelumnya telah disajikan kembali untuk
perubahan dalam daya beli umum dari mata uang
fungsional dan, sebagai akibatnya, disajikan kembali
dalam unit pengukuran kini pada akhir periode
pelaporan;
laporan keuangan berdasarkan pada pendekatan biaya
historis atau pendekatan biaya kini; dan
nama dan tingkat indeks harga pada akhir periode
pelaporan dan perpindahan dalam indeks tersebut
selama periode pelaporan kini dan sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai