Anda di halaman 1dari 28

HYGIENE SANITASI MAKANAN

KANTIN SEKOLAH
TUJUAN DAN
PENGERTIAN
SASARAN

ASPEK YANG
PERSEPSI
HARUS
KANTIN SEHAT
DIPERHATIKAN

KESIMPULAN
Sanitasi makanan (Depkes): suatu pencegahan yg
menitikberatkan pd kegiatan dan tindakan yg perlu utk
membebaskan makanan dan minuman dr segala
bahaya2 yg dpt mengganggu/merusak kesehatan mulai
dari sebelum makanan itu siap dikonsumsi
Sanitasi menitikberatkan pd faktor lingkungan
sedangkan hygiene pd usaha kebersihan individu
Sanitasi makanan (Depkes): suatu pencegahan yg
menitikberatkan pd kegiatan dan tindakan yg perlu utk
membebaskan makanan dan minuman dr segala
bahaya2 yg dpt mengganggu/merusak kesehatan mulai
dari sebelum makanan itu siap dikonsumsi
Sanitasi menitikberatkan pd faktor lingkungan
sedangkan hygiene pd usaha kebersihan individu
HYGIENE SANITASI MAKANAN
(HSM)

Upaya kesehatan dan kebersihan utk mengendalikan


faktor makanan, orang, tempat, dan perlengkapannya yg
dpt menimbulkan penyakit/gangguan kesehatan atau
keracunan makanan.
TUJUAN HSM KANTIN SEKOLAH
Meningkatkan akses makanan yang Sehat,
Aman , Hygienis dan Bergizi pada anak sekolah
agar tidak menimbulkan gangguan kesehatan &
keracunan makanan
SASARAN
pedagang makanan didalam dan diluar sekolah
Permenkes 1429/Per/Menkes/IV/2006 ttg Pedoman Penyelenggaraan
kesehatan lingkungan sekolah Permenkes 942/2003 ttg makanan jajanan
Peran Dinkes dlm
pengawasan kantin sekolah
Dinas Kesehatan: pembinaan & pengawasan rutin
dilakukan oleh sanitarian Puskesmas
Sanitarian Puskesmas
MENGAJARI BAGAIMANA MENGOLAH
MAKANAN YANG HYGIENIS di Kantin Sekolah
1. PEMILIHAN BAHAN.
2. PENYIMPANAN BAHAN
3. PENGOLAHAN MAKANAN
4. PENYIMPANAN
MAKANAN MATANG
5. PENGANGKUTAN
6. PENYAJIAN
ASPEK YG HARUS DIPERHATIKAN PADA TEMPAT
PENJUALAN MAKANAN JAJANAN ANAK SEKOLAH
Permenkes 1429/2006

A. Persyaratan lokasi dan bangunan


1. Lokasi
2. Bangunan
B. Persyaratan bahan baku
C. Makanan jadi
D. Persyaratan penyimpanan bahan makanan
E. Persyaratan dapur
F. Persyaratan peralatan makanan
G. Persyaratan penyajian
H. Fasilitas sanitasi
1. Air bersih
2. Limbah
3. Sampah
4. Tempat cuci tangan
5. Tempat cuci peralatan

10
PERHATIKAN Tidak BOLEH
ADA TIKUS, KECOA, LALAT.

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid. P2UK ||


Dinkes Kab. Madiun
DAPUR

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid.


P2UK || Dinkes Kab. Madiun
SEDIAKAN TEMPAT SAMPAH

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid. P2UK ||


Dinkes Kab. Madiun
CUCI TANGAN SEBELUM
MENGOLAH MAKANAN
AIR BERSIH/AIR MINUM
Memenuhi persyaratan kesehatan
sesuai Permenkes 492/2010, ttg
persyaratan kualitas air minum : jernih,
tidak berbau, tidak berasa

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid. P2UK ||


Dinkes Kab. Madiun
DILARANG MEMBUAT MINUMAN
MENGGUNAKAN AIR YANG
MENTAH/BELUM DIMASAK DAN
SIRUP DGN PEWARNA YG DILARANG

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid. P2UK ||


Dinkes Kab. Madiun
Peralatan yang dipakai untuk masak

Tidak boleh melepaskan zat beracun kepada makanan seperti


Cadmium, Plumbum, Zinkum, Cuprum, Stibium atau Arsenicum.
Logam ini beracun yang dapat berakumulasi sebagai penyakit
saluran kemih dan kanker.
Penyajian makanan
1. Sajikan makanan dengan kemasan yg hygienis
waktu tunggu tidak melebihi danger zone
2. Pakai wadah yg memenuhi syarat
kesehatan/food grade
3. Tutupi makanan pada saat menyajikan
4. Petugas penyaji berperilaku hygienis

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid. P2UK ||


Dinkes Kab. Madiun
PENJAMAH MAKANAN

1. Tidak menderita penyakit menular misal :


2. Menutup bila ada luka atau bisul
3. Menjaga kebersihan tangan, rambut, kuku,
dan pakaian
4. Memakai celemek dan tutup kepala
5. Mencuci tangan setiap hendak menangani
makanan

6. Menjamah makanan dengan menggunakan


alatatau alas tangan ( sarung tangan )

Penjamah makanan adalah orang yang secara langsung berhubungan dengan makanan
dan peralatannya sejak dari tahap persiapan, pembersihan, pengolahan, pengangkutan,
sampai dengan penyajian.
Hrs dijaga kebersihan penjamah makanan
Hygiene perorangan (Personal Hygiene)
Merupakan kunci keberhasilan dalam
pengolahan makanan yang aman dan
sehat

PERILAKU PENGOLAH/PENJAMAH
PERILAKU HYGIENIS MENCEGAH
PENYAKIT BAWAAN MAKANAN

Untuk menghindari penyakit yang


ditimbulkan melalui makanan.

Dapat digolongkan dalam 5 kel besar:


1. PBM yg disebabkan virus
2. PBM yg disebabkan bakteri
3. PBM yg disebabkan
amuba/protozoa
4. PBM yg disebabkan parasit
5. PBM yg penyebabnya bukan
kuman/bahan kimia
mata rantai penyakit diare

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid. P2UK ||


Dinkes Kab. Madiun
bagaimana cara
memutus mata rantai penyebaran penyakit

???

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid. P2UK ||


Dinkes Kab. Madiun
HYGIENIS PERLU UNTUK.

Mendapatkan akses makanan yang


SEHAT, AMAN dan HYGIENIS
Mencegah terjadinya keracunan
makanan

Gilang Rosul N. I. K., S.KM || Bid. P2UK ||


Dinkes Kab. Madiun
Apakah keuntungan kantin sekolah ?
KETIKA KAMU BERBICARA, KAMU HANYA MENGULANGI APA
YANG KAMU TAHU; TETAPI KETIKA KAMU MENDENGARKAN,
KAMU MUNGKIN MEMPELAJARI HAL BARU.
TERIMA KASIH
-DALAI LAMA

Anda mungkin juga menyukai