2 Uang Dan Bank
2 Uang Dan Bank
B.A. SIMAMORA.MM
Sejarah Uang
Si A Si B
Si C
SISTEM BARTER
Nasi Goreng
(Masyarakat Purba)
Sejarah uang
UANG
1. Tahap sebelum barter adalah setiap orang belum
mengenal pertukaran dan berusaha memenuhi
kebutuhan dengan usaha sendiri.
2. Tahap barter yaitu barang ditukar dengan barang.
3. Tahap uang barang. Benda-benda yang ditetapkan
sebagai alat pertukaran adalah benda-benda yang
diterima oleh umum (generaly accepted).
4. Tahap uang kertas, masyarakat tidak lagi
menggunakan emas – secara langsung – sebagai
alat pertukaran. Sebagai gantinya mereka
menjadikan kertas bukti tersebut sebagai alat
tukar.
Sejarah Uang
Si A Si B
Media
Uang
Apa itu “uang”?
b.Uang kertas
uang kertas adalah uang yang terbuat dari kertas dengan gambar
dan cap tertentu dan merupakan alat pembayaran yang sah.
Jenis Uang
2. Menurut nilainya, uang dibedakan menjadi :
a. Uang Penuh (full bodied money)
Nilai uang dikatakan sebagai uang penuh
apabila nilai yang tertera di atas uang
tersebut sama nilainya dengan bahan yang
digunakan.
b. Uang Tanda
uang tanda adalah apabila nilai yang tertera
diatas uang lebih tinggi dari nilai bahan
yang digunakan untuk membuat uang atau
dengan kata lain nilai nominal lebih besar
dari nilai intrinsik uang tersebut.
Jenis Uang
3 .Mata uang virtual
Transaksi jual beli di Internet belakangan ini memang telah
berkembang dengan begitu pesat. Tidak hanya dalam proses
transaksinya yang semakin beragam, kini juga telah muncul sebuah
mata uang virtual baru yang bernama BitCoin.
Mudah dibagi-bagi
Peranan Uang
Tanpa adanya uang yang berfungsi sebagai
alat penukar, maka tidak mungkin pula
adanya pekerjaan seperti sekarang ini.Uang
mengambil peranan yang sangat penting
dalam proses terciptanya spesialisasi yang
sangat jauh. Dengan demikian nyata pula
bahwa uang bukan saja telah memungkinkan
terciptanya spesialisasi yang jauh tetapi pula
memberikan paranannya baik terhadap arah
produksi maupun kearah konsumsi.
MATA UANG INGGRIS (1999)
Mata uang Jerman (1923)
MATA UANG JERMAN 1931
SELAMA KRISIS MONETER
MATA UANG CANADA (1999)
MATA UANG AS (1999)
MATA UANG CANADA (1936)
SELAMA KRISIS MONETER
MATA UANG ARGENTINA (2000)
MATA UANG MEKSIKO (1999)
MATA UANG AFRIKA (1999)
MATA UANG THAILAND (2000)
MATA UANG JEPANG (1998)
SELAMA KRISIS MONETER
Permintaan dan Penawaran Uang
1. Permintaan Uang
Permintaan uang diartikan sebagai suatu kebutuhan
masyarakat terhadap sejumlah uang tertentu yang
dibutuhkan untuk melakukan transaksi dalam
perdagangan atau tujuan tertentu.
♦Menurut John Maynard Keynes ada 3 motif yang
mempengaruhi permintaan uang tunai oleh masyarakat.
►Motif Transaksi (Transaction motive)
►Motif Berjaga-jaga (Precautionary motive)
►Motif Spekulasi (Specualtive motive)
♦Dalam analisis J.M keyness masyrakat memegang uang atau
permintaan uang untuk memenuhi tiga keinginan yaitu :
1)Permintaan uang untuk transasksi (dipengaruhi oleh
tingkat pendapatan )
2)Permintaan uang untuk berjaga – jaga (dipengaruhi oleh
tingkat pendapatan)
3)Permintaan uang untuk spekulasi (dipengaruhi oleh tingkat
bunga)
M=k.P.Y
Keterangan:
M (mone ) = Jumlah uang yang beredar
k (koefisien) = Jumlah uang untuk persediaan kas
P (price) = Harga barang
Y (income) = Pendapatan
Beberapa istilah tentang uang :
a. Inflasi adalah suatu keadaan dimana harga barang secara umum
mengalami kenaikan secara terus menerus atau terjadi penurunan nilai
uang dalam negeri.
b. Deflasi adalah suatu keadaan dimana terdapat peristiwa penurunan harga
barang umum secara terus menerus atau terjadi peningkatan nilai uang.
c. Devaluasi adalah kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk
menurunkan nilai mata uang dalam negeri terhadap mata uang asing,
tujuannya adalah untuk meningkatkan jumlah ekspor ke luar negeri dan
membatasi jumlah impor serta menambah devisa Negara.
d. Revaluasi adalah kebijaksanaan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk
meningkatkan nilai mata uang di dalam negeri terhadap mata uang asing.
e. Apresial adalah suatu proses peningkatan nilai mata uang dalam negeri
yang disebabkan oleh adanya mekanisme perdagangan.
f. Depresiasi adalah suatu proses penurunan nilai mata uang dalam negeri
yang disebabkan adanya mekanisme perdagangan.
g. Sanering adalah kebijaksanaan pemerintah untuk mengurangi jumlah uang
yang beredar dalam masyrakat dengan cara memotong uang (nilai mata
uang). Cara ini dilakukan apabila berbagai cara untuk menjaga kestabilan
nilai mata uang tidak membawa hasil.
Sejarah
Bank BANK
Bank pertama kali muncul di Italia sekitar tahun 1200-1600. Pada awal
kemunculannya fungsi bank hanya sekadar melayani penukaran uang
yang dibutuhkan para pedagang besar untuk melakukan transaksi
perdagangan internasional.
Di indonesia sendiri, sejarah bank dapat di bank (perbankan) dapat di
bagi ke dalam beberapa periode, yakni :
a.Periode zaman penjajahan belanda sampai zaman(masa)
pendudukan Jepang (1827-8 Maret 1942).
b.Periode zaman pendudukan Jepang hingga priklamasi kemerdekaan
(8 Maret 1942-17 Agustus 1945).
c.Periode masa merdeka hingga tahun orde baru (proklamasi 17
Agustus 1945- dikeluarkannya UUD perbankan 1967).
d.Periode keadaan perbankan setelah 31 Desember 1967.
Pengertian Bank
Bank adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan
umumnya didirikan dengan kewenangan untuk
menerima simpanan uang, meminjamkan uang, dan
menerbitkan promes atau yang dikenal sebagai
banknote.
Kata bank berasal dari bahasa italia “banca” berarti
tempat penukaran uang. Sedangkan menurut undang-
undang perbankan bank adalah badan usaha yang
menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat
dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya
dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
Inilah beberapa manfaat perbankan dalam kehidupan:
Informasi harga
Fungsi spekulatif
2. Carilah mata uang yang setara degan nominal mata uang kita di
seluruh Negara lainnya..