Tingkat Awal
Kurang Baik Memuaskan
(64 kriteria)
Tingkat Transisi
Kurang Baik Memuaskan
(122 kriteria)
Tingkat Lanjutan
Kurang Baik Memuaskan
(166 kriteria)
TINGKAT TINGKAT
TRANSISI LANJUTAN
NO ELEMEN TINGKAT AWAL (Seluruh (Seluruh tingkat
tingkat awal awal, transisi
dan transisi) dan lanjutan)
1 2 3 4 5
1 Pembangunan 1.1.1, 1.1.3, 1.1.2, 1.2.1, 1.1.4, 1.1.5,
dan pemelihara 1.2.2, 1.2.4, 1.2.3, 1.2.7, 1.3.2,
an komitmen 1.2.5, 1.2.6, 1.3.1, 1.4.2, 1.4.10, 1.4.11
1.3.3, 1.4.1,
1.4.3, 1.4.4,
1.4.5, 1.4.6,
1.4.7, 1.4.8,
1.4.9
1 2 3 4 5
2 Strategi 2.1.1, 2.4.1, 2.1.2, 2.1.3, 2.1.5, 2.1.6,
pendokumentas 2.1.4, 2.2.1, 2.2.2, 2.2.3,
ian 2.3.1, 2.3.2, 2.3.3
2.3.4
3 Peninjauaan 3.1.1, 3.2.2 3.1.2, 3.1.3, 3.2.3, 3.2.4
ulang desain 3.1.4, 3.2.1
dan kontrak
4 Pengendalian 4.1.1 4.1.2, 4.2.1 4.1.3, 4.1.4,
dokumen 4.2.2, 4.2.3
1.1 KEBIJAKAN K3
1.1.1. tertulis, bertanggal, ditanda tangani
pengusaha/pengurus
1.1.2. disusun dng proses konsultasi
1.1.3. mengkomunikasikan kebijakan
1.1.4. dibuat kebijakan khusus bila diperlukan
1.1.5. peninjauan ulang kebijakan
1.2. TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG BERTINDAK
1.2.1. tanggung jawab & wewenang bertindak
1.2.2. penunjukan penanggung jawab sesuai
peraturan UU – KOMPETENSI WAJIB
1.2.3. tanggung jawab pimpinan unit
1.2.4. pengusaha/pengurus tanggung jawab
menjamin pelaksanaan SMK3
1.2.5. pelatihan keadaan darurat petugas
penanggung jawab
1.2.6. saran ahli K3 dari dalam/luar prsh
1.2.7. kinerja dimuat dalam laporan
1.3 TINJAUAN ULANG DAN EVALUASI
1.3.1. tinjauan meliputi kebijakan, prncaaan,
pelaksanaan, pmantauan dan evaluasi
1.3.2. hasil tinjauan dimasukkan perencanaan tindakan
manajemen
1.3.3. meninjau ulang pelaksanaan SMK3 secara berkala
1.4 KERTELIBATAN DAN KONSULTASI DNG TK
1.4.1. keterlibatan dan penjadwalan konsultasi TK dan
wakil prsh didokumentasikan dan
diseberlauaskan
1.4.2. dibuat prosedur yang memudahkan konsultasi
1.4.3. membentuk P2K3
1.4.4. jabatan Ketua P2K3 sesuai peraturan
1.4.5. jabatan sekretaris P2K3 – ahli K3
1.4.6. fungsi P2K3 dlm pengendalian resiko
1.4.7. susunan pengurus diinformasikan kpd TK
1.4.8. pertemuan rutin P2K3 dan hasilnya diumumkan
1.4.9. tugas P2K3 untuk membuat laporan ruitin
1.4.10. pembentukan POKJA yang diperlukan dan
pelatihannya
1.4.11. pengumuman ttg struktur POKJA
2. PEMBUATAN DAN PENDOKUMENTASIAN RENCANA K3
2.1 RENSTRA K3
2.1.1. prosedur terdokumentasi RISK MGT
2.1.2. RISK MGT dilakukan petugas yg kompeten
2.1.3. RENSTRA K3 berdasarkan tinjauan awal, RISK
MGT, per-UU-an & info K3 lainnya
2.1.4. RENSTRA K3 digunakan menetapkan tujuan dan
sasaran yg terukur, waktu pencapaian,
penyediaan sumber daya
2.1.5. rencana kerja dan rencana khusus digunakan
menetapkan tujuan dan sasaran yg terukur,
waktu pencapaian, penyediaan sumber daya
2.1.6. rencana K3 diselaraskan dengan rencana sistem
manajemen prsh
2.2 MANUAL SMK3
2.2.1. manual meliputi kebijakan, tujuan, rencana,
prosedur K3 untuk semua tingkatan dalam prsh
2.2.2. bila diperlukan dibuat manual khusus yang
berkaitan dengan produk, proses atau tempat kerja
tertentu
2.2.3. manual SMK3 mudah didapat semua personil
prh sesuai kebutuhan
2.3 PERATURAN PERUNDANGAN DAN PERSYARATAN LAIN
DIBIDANG K3
2.3.1. prosedur terdokumentasi untuk identifikasi,
memperoleh, memelihara, memahami per-UU-an,
standar, pedoman teknis, dll untuk TK
2.3.2. penanggung jawab untuk memelihara dan
mendistribusikan informasi
2.3.3. persyaratan pada per-UU-an, stnadar, pedoman
teknis, dll. dimaukkan dalam prosedur dan petunjuk
K3
2.4 INFORMASI K3
2.4.1. informasi yg dibutuhkan mengenai kegiatan K3
diseabrluaskan secara sistimatis kpd seluruh TK
3. PENGENDALIAN PERANCANGAN DAN PENIJAUAN
KONTRAK
3.1 PENGENDALIAN PERANCANGAN
3.1.1. adanya prosedur yang terdokumentasi dalam
tahap perancangan atau perancangan ulang
3.1.2. prosedur dan instruksi kerja disusun selama
tahap perancangan
3.1.3. serifikasi perancangan dilakukan oleh
petugas yang kompeten
3.1.4. semua perubahan dan modifikasi
perancangan yang berimplikasi terhadap K3
diidentifikasi, didokumentasikan, ditinjau
ulang dan disetujui oleh petugas yang
berwenang
3.2 PENINJAUAN ULANG KONTRAK
3.2.1. prosedur yang terdokumentasi mampu
mengidentifikasi bahaya dan menilai risiko
K3, lingkungan dan masyarakat pada saat
memasok barang dan jasa dalam suatu
kontrak
3.2.2. Identifikasi bahaya dan penilaian resiko
dilakukan pada tahap tinjauan kontrak oleh
petugas yang kompeten
3.2.3. kontrak ditinjau ulang untuk menjamin
pemasok dpt memenuhi persyaratan K3
3.2.4. catatan tunjauan ulang kontrak dipelihara
dan didokumentasikan
4. PENGENDALIAN DOKUMEN
T
Terima
erima