Anda di halaman 1dari 15

SKB

15 November 2017
Penggunaan Analisis Rasio
• Untuk menilai:
– Kemampu-labaan (Profitability)
– Kemampuan likuiditas (Liquidity)
– Aktifitas (turnover)
– Efisiensi biaya
– Solvabilitas
Rasio Kemampu-Labaan
• Dapat diketahui besar kecilnya laba yang
diperoleh dari hasil penjualan
Rasio Laba Perusahaan = (laba operasi/hasil
penjualan) x 100% =.....%
• Rasio ini belum dapat dijadikan ukuran
sukses/tidaknya, karena belum
mengakomodasi jumlah dana untuk
memperoleh laba tersebut
Rasio Laba atas Harta Operasi
• Rasio Laba atas Harta Operasi =
– (Laba Operasi/ Jumlah dana)x 100% = ...%
– = (laba operasi/Hasil Penjualan bersih) x ( Hasil
penjualan bersih/jumlah dan)
– = rasio laba penjualan x perputaran harta = ...%
Rasio Laba atas Modal Sendiri
• Rasio Laba atas Modal Sendiri = (laba
bersih/Jumlah modal sendiri) x 100% = ...%
RASIO LIKUIDITAS
• Rasio Lancar = (harta lancar/hutang lancar)
= ...%
• Rasio cair = (harta lancar-persediaan)/hutang
lancar = ...%
• Rasio kas = (saldo uang tunai di kas + bank)/
hutang lancar = ...kali
RASIO AKTIFITAS
• Rasio perputaran harta operasi = (hasil penjualan
bersih/jumlah harta) = ...kali
• Rasio perputaran modal kerja = ( hasil penjualan
bersih)/(harta lancar- hutang lancar)
• Rasio perputaran persediaan =
(HPP/persediaan)= ...kali
• Rasio jangka pengumpulan piutan = (piutang
dagang/hasil penjualan kredit) x 365 hari =...hari
RASIO EFISIENSI BIAYA

• Rasio Biaya Operasi = (biaya opersi/hasil


penjualan bersih) x 100%
• Rasio biaya penjualan = (biaya
penjualan/hasil penjualan bersih) x 100%
• Rasio biaya administrasi = (biaya
administrasi/ hasil penjualan bersih) x 100%
• Rasio biaya keuangan= (biaya
keuangan/hasil penjualan bersih)x100%
RASIO SOLVABILITAS
• Rasio Utang atas Harta = (Utang jangka
panjang + Jangka Pendek)/ Harta
• Rasio Utang atas Modal Sendiri = (Utang
jangka panjang + jangka pendek)/ modal
sendiri
Kesimpulan
• Pilih jenis rasio tertentu yang disesuaikan dengan tujuan
analisis. Jangan seluruh rasio dihitung, malah
membingungkan
• Bandingkan rasio-rasio dari beberapa periode sehingga dapat
diketahui perkembangannya
• Bandingkan rasio-rasio dengan standar sebagai pegangan
untuk penilaian. Jika standar belum ada, gunakan sasaran
anggaran sebagai pedoman
• Pusatkan perhatian pada penyimpangan dan
perkembangannya yang mencolok
• Carilah sebab penyimpangan tersebut
• Data keuangan sering mengandung kelemahan
FINANCIAL RATIOS

YEARS
1. Liquidity Ratios 1997 1996 1995 1994
Current Ratio 1,18 1,37 1,23 1,23
Quick (Acid Test) Ratio 0,70 0,88 0,80 0,68
Inventory to Net Working Capital 2,64 1,33 1,87 2,35
Cash Ratio 0,12 0,23 0,12 0,05

2. Profitability Ratios
Net Profit Margin 4,26% 4,02% 2,09% 1,25%
Gross Profit Margin 42,48% 42,01% 40,35% 42,72%
Return on Investment (ROI) 6,98% 6,89% 3,46% 2,08%
Return on Equity (ROE) 13,66% 12,84% 6,61% 3,97%
Earnings Per Share N/A N/A N/A N/A

3. Activity Ratios
Inventory Turnover 9,38 10,80 11,75 8,92
Days of Inventory 67,63 58,30 52,09 71,47
Net Working Capital Turnover 24,77 14,36 22,01 20,96
Asset Turnover 1,64 1,71 1,66 1,67
Fixed Asset Turnover 4,04 3,81 3,37 3,55
Average Collection Period 31,47 28,93 33,38 33,01
Accounts Receivable Turnover 11,60 12,61 10,93 11,06
Accounts Payable Period 101,65 111,36 109,37 94,70
Days of Cash 9,49 15,84 8,53 3,46

4. Leverage Ratios
Debt to Asset Ratio 48,91% 46,32% 47,58% 47,72%
Debt to Equity Ratio 95,72% 86,30% 90,77% 91,29%
Long-term Debt to Capital Structure 3,80% 4,54% 4,88% 4,87%
Times Interest Earned 43,42 95,24 13,98 11,93
Coverage of Fixed Charges 43,42 95,24 13,98 11,93
Current Liabilities to Equity 70,39% 59,74% 63,18% 64,81%
PERENCANAAN DAN
PENGENDALIAN LABA

• Unsur ketidakpastian, perlu perencanaan dan


pengendalian
• Laba adalah salah satu ukuran keberhasilan
perusahaan
Rasio Kemampuan Perusahaan
dalam Menghasilkan Laba

• Laba atas penjualan (profit margin) = (laba


operasi/hasil penjualan bersih) x 100%
• Laba atas harta operasi (return on investment)
= laba operasi/harta operasi
• Laba atas harta sendiri (return on equity) =
laba bersih/harta sendiri
Contoh (Rp 000)

Keterangan PT A PT B PT C
Penjualan 250.000 200.000 400.000
Biaya-Biaya 230.000 180.000 380.000
Laba
Harta Operasi 125.000 200.000 80.000
Laba atas penjualan
Perputaran harta
Laba atas harta operasi
Contoh (Rp 000)

Keterangan PT A PT B PT C
Penjualan 250.000 200.000 400.000
Biaya-Biaya 230.000 180.000 380.000
Laba 20.000 20.000 20.000
Harta Operasi 125.000 200.000 80.000
Laba atas penjualan 8% 10% 5%
Perputaras harta 2 kali 1 kali 5 kali
Laba atas harta operasi 16% 10% 25%

Anda mungkin juga menyukai