Anda di halaman 1dari 13

PROSES INDUSTRI KIMIA 2

Senyawa Aromatik
Maleic Anhydride

Nama : Yunita Ayu Lestari


Kelas : 4 KB
NIM : 0611 3040 0336
5.5.1 Pendahuluan

Maleat anhidrida (cis-butenadioat anhidrida,


anhidrida toksilat, dihidro-2,5-dioksofuran) adalah
sebuah senyawa organik dengan rumus kimia C4H2O3.
Dalam keadaan murninya, ia tidak berwarna atau
berwarna putih padat dengan bau yang tajam.
Maleat anhidrida secara tradisional dimanufaktur
dari oksidasi benzena atau senyawa aromatik lainnya.
Sampai dengan tahun 2006, hanya beberapa pabrik yang
masih menggunakan benzena. Oleh karena kenaikan
harga benzena, kebanyakan pabrik menggunakan n-
butana sebagai stok umpan.
5.5.2 Sifat Fisika dan Kimia Bahan
Benzene ( C6H6 )
- Nama Sistematis : Benzena (atau 1,3,5-sikloheksatriena)
- Nama Lain : Benzol
- Berat Molekul : 78 gr/mol
- Titik Leleh : 5,56 oC
- Titik Didih : 80,1 oC
- Titik Nyala: -11 oC
- Produk : Berbentuk cairan tak berwarna
- Kelarutan : larut dalam air sebesar 16% (30 oC),
larut dalam aseton, eter, klorofom, dan
petroleum
- Bahaya Utama : Toxic

Butene ( C4H8 )
- Berat Molekul : 58,124 gr/mol
- Titik Didih : -138,4 0C
- Titik Leleh : -0,5 0C
- Massa Jenis : 0,6 gr/ml
- berbentuk gas berwarna
- Kelarutan dalam air 6,1 mg/100 ml pada suhu 20 0C
- Flash Point : -60 0C
Oksigen ( O2 )
- Berat Molekul : 32 gr/mol
- Titik Didih : -183 0C
- Titik Leleh : -218,8 0C
- Massa Jenis : 1,14 gr/ml
- kenampakan : Berbentuk gas tak berwarna

Asam Klorida ( HCl )


- Berat Molekul : 36,26 gr/mol
- Titik Didih : -114,2 0C
- Titik Leleh : -85,1 0C
- Massa Jenis : 1,477 gr/ml
- kenampakan :merupakan cairan tak berwarna
- Kelarutan dalam air : Tercampur penuh
- Viskositas : 1,9 mPa·s pada 25 °C,31,5% larutan
-Bahaya Utama : Korosif
Maleic Anhydride ( C4H2O2 )
- Nama Sintetis : Maleat Anhidrida
- Berat Molekul : 98,1 gr/mol
- Titik Leleh : 60 oC
- Titik Didih : 202 oC
- Density ( 20 oC ) : 1,314 gr/m3
- Titik Nyala : 102 oC
- Produk : Berbentuk kristal putih
- Kelarutan : larut dalam air sebesar 16% (30 oC)
larut dalam aseton, eter, klorofom, dan petroleum
Bahaya Utama : Korosif

Fumaric Acid ( C4H4O4 )


- Berat Molekul : 116,07 gr/mol
- Titik Didih : 287 0C
- Titik Leleh : 290 0C
- Massa Jenis : 1,635 gr/ml
- Merupakan padatan berwarna putih
- Kelarutan dalam air 0,63 gr/100 ml
5.5.3 Klasifikasi Proses

Klasifikasi proses pembuatan Maleic Anhydride :

• Benzene oxidation
• Butene oxidation
5.5.4 Data Kuantitatif

Basis : 1 ton maleic anhidrid (60% yield)


Benzene 1.33 tons
Udara 20-22 tons
5.5.5 Reaksi Kimia

Reaksi kimia yang terjadi


• Oksidasi Benzene
V2O5
C6H6 + 4 ½ O2 C4H2O3 + 2H2O +2CO2

• Pembentukan Fumaric Acid


HCl
C4H2O3 + H2O C4H4O4
5.5.6 Flowsheet

Gambar 5.6 Pembuatan Maleic Anhydrid


5.5.7 Fungsi Alat
• Evaporizer , berfungsi untuk menguapkan benzene.
• Tubular Reaktor, berfungsi media/tempat mereaksikan benzene
dengan oksigen ( proses oksidasi ) sehingga terbentuk produk yang
diinginkan.
• Scrubber, berfungsi sebagai separator yang memisahkan maleic
acid dengan maleic.
• Dehydrator, berfungsi untuk menguapkan kadar air yang terdapat
pada maleic sehingga terbentuk maleic anhydride.
• Distilasi Vakum, berfungsi untuk memurnikan produk yang
dihasilkan dari dehydrator.
• Purifier, berfungsi untuk pemurnian asam fumarat
• Centrifuge, befungsi untuk memisahkan antara air dengan asam
fumarat.
• Dryer, berfungsi untuk mengeringkan asam fumarat sehingga
bebas dari kadar air
5.5.8 Kegunaan Produk
Maleic Anhydride
- Dapat digunakan sebagai poliester.
- Dikembangkan menjadi alkil pembentuk resin.
- Penyubur tanah.
- Pengering minyak.
- Poliester resin.
- Memperpanjang interval ganti oli dan meningkatkan efisiensi mesin otomotif
- Dalam pembuatan polyester dan resin alkid. Resin ini ditambahkan ke
fiberglass diperkuat plastik untuk membuat bahan tahan yang kuat, ringan,
dan korosi yang ditemukan dalam perahu, mobil, truk, pipa dan barang listrik.

Fumaric Acid
- Sebagai pengasam makanan
- Digunakan oleh sel untuk memproduksi energi dalam bentuk adenosina
trifosfat (ATP) dari makanan
- Memiliki fungsi bakteriostatik dan antiseptik
5.5.9 Kesimpulan

• Sintesa Maleic Anhydride menggunakan Bahan baku utama


dari senyawa aromatik seperti Benzene dan n-Butene.
• Dalam prosesnya pembuatan Maleic Anhydride digunakan
Proses Oksidasi terhadap bahan baku yang digunakan di
dalam reaktor dengan temperature 400-5000C.
• Peralatan yang digunakan dalam proses antara lain adalah
evaporizer, tubular reaktor, dehidrator, distilasi vakum,
drying, kompresor, kondenser, boiler, purifier.
• Saat membuat Maleic Anhydride didapatkan produk
lainnya yaitu Fumaric Acid
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai