Kekurangan
• Peka terhadap goncangan dan getaran
• Mempunyai sifat histerisis
• Akurasi : sedang (tidak cukup baik untuk beberapa
aplikasi)
2. Barometer
Instrumen ilmiah yang digunakan dalam
meteorologi untuk mengukur tekanan atmosfer.
Tekanan dapat meramalkan kecenderungan
perubahan jangka pendek dalam cuaca. Banyak
pengukuran tekanan udara yang digunakan
dalam analisis permukaan cuaca untuk
membantu menemukan palung permukaan,
sistem tekanan tinggi, dan batas-batas frontal.
Peningkatan tekanan udara yang bekerja pada
kolom merkuri menyebabkan merkuri dalam
tabung, panjang kiri meningkat dan di bagian,
tangan kanan pendek jatuh. Berat sedikit lebih
berat, mengambang di merkuri, mengikuti
gerakan ini dan ternyata katrol terhubung ke
pointer yang pada gilirannya akan menunjukkan
kenaikan tekanan pada dial.
Gambar Barometer
Sensor Temperatur
Kekurangan
• Biaya pengadaan awal :
tinggi
• Pressure rating :
terbatas
• Tidak dapat mengukur
interface
pH
pH adalah suatu satuan ukur yang menguraikan
derajat tingkat kadar keasaman atau kadar alkali
dari suatu larutan. Unit pH diukur pada skala 0
sampai 14.
Pada industri kimia, keasaman merupakan
variabel yang menentukan, mulai dari pengolahan
bahan baku, menentukan kualitas produksi yang
diharapkan sampai pengendalian limbah industri
agar dapat mencegah pencemaran pada
lingkungan.
Pengukuran pH
Sensor pH berfungsi sebagai penentu derajat keasaman
atau kebasaan dari suatu bahan. Pengukuran dan
pengendalian nilai pH sangat penting untuk berbagai studi
dalam bidang kimia dan biologi di laboratorium dan
berbagai bidang industri.
Metode pengukuran pH dapat dilakukan secara
konvensional yaitu dengan menggunakan kertas lakmus dan
elektroda gelas, namun hal ini memiliki tingkat akurasi hasil
pengukuran yang rendah, mudah pecah dan tidak
kompatibel dengan alat ukur sensor lain.
Seiring dengan perkembangan teknologi, saat ini
dimungkinkan untuk membuat sebuah sistem alat ukur
yang dapat mendeteksi berbagai parameter secara
simultan, dan akurat.
1. Kertas Lakmus
Indicator sederhana yang umum digunakan
adalah kertas lakmus.
Kertas lakmus akan berubah menjadi merah
bila keasamannya tinggi dan biru bila suatu
larutan bersifat basa.
2. pH meter
pH meter bekerja berdasarkan prinsip elektrolit
atau konduktivitas suatu larutan.
Cara kerja pH meter ini adalah dengan cara
mencelupkan probe dari pH meter kedalam larutan
yang akan diukur (kira-kira kedalaman 5cm) dan
secara otomatis alat bekerja mengukur. pH meter
memiliki ketelitian yang lebih baik yaitu memiliki
sensitivitas 0.01 pH. Meskipun demikian, pH meter
masih mempunyai kekurangan, yaitu perubahan
yang lambat dan berosilasi, yang merupakan
masalah yang penting dalam menentukan skala
yang valid.
Gambar pH meter