Anda di halaman 1dari 16

BLOCKING PROBABILITIES

LEE GRAPH
Andrean Yogatama Fenny Andiny
 Gita Aprisia P
Blocking Probabilities
 Switching non blocking memang dibutuhkan oleh hubungan telepon.
 Tetapi dengan alasan ekonomis dalam implementasi pada jaringan, kapasitasnya
dibatasi pada jam-jam trafik sibuk (puncak).
 Umumnya peralatan telepon didesain dengan memberikan probabilitas blocking
maksimum pada jam sibuk.
 Salah satu konsep penghitungan probabilitas blocking yaitu metode probability Lee
graph.
Teori Lee Graph
• Salah satu konsep penghitungan probabilitas blocking

• Metode ini menggunakan analisis matematis linier graph (grafik linier) yang terdiri dari node-
node untuk menyatakan:
• tingkat switching (stage)
• garis cabang untuk menyatakan link antar stage.

• Linier graph menyatakan kemungkinan semua jalur yang dapat ditempuh dari suatu inlet pada
stage pertama ke suatu outlet yang berada pada output stage terakhir secara point to point
Teori Lee Graph

• Metode Lee dipakai untuk menentukan probabilitas blocking


berbagai struktur switching dengan menggunakan prosentase
pemakaian link atau beban link individual.
• Notasi p menyatakan bagian dari waktu dimana suatu link sedang
dipakai (p = probabilitas link sibuk). Dan probabilitas link bebas
(idle) dinyatakan dengan q  1  p
• Dua contoh linier graph adalah sebagai berikut :
x m y
x

m
m

a) SN tiga tingkat

x y
10

10 x y

10

b) SN empat tingkat
Teori Lee Graph
Link Tunggal :
P

• Pada gambar diatas, misal beban yang dibawa adalah a Erlang, maka probabilitas link
sibuk p = a Dan probabilitas link bebas q  1  p  1  a

• Maka probabilitas semua link sibuk atau probabilitas blocking B = p = a (karena


jumlah link hanya satu).

6
Teori Lee Graph
Link Paralel :
P

• Probabilitas 1 link sibuk p = a

• Probabilitas kedua link sibuk bersamaan : B = p.p = p2

• Probabilitas memperoleh link yang bebas :Q=1–p

• Jika ada N buah link paralel maka : B = PN

Q = 1 – pN
Teori Lee Graph
Link Seri :

P 1 P 2

X q1 = 1 - p1 q2 = 1 - p2 Y

• Untuk menghubungkan inlet x ke outlet y, diperlukan kedua link diatas secara bersamaan.
Probabilitas memperoleh hubungan :

Q  q1 . q2  1  p1 1  p2 
• Probabilitas Blockingnya :
B  1 Q
B  1  q1 q 2

8
Teori Lee Graph
• Probabilitas Blocking Linier Graph dari SN tiga tingkat

p'
p'
p' p'
p p

p' p'

n
p'  p dimana   k / n
k
Maka
p
p' 

9
Teori Lee Graph
• Probabilitas semua jalur sibuk :
B  1  q ' 2 k

• dimana ; q'  1  p'
p
p' 

k

n

k
  p  2

B  1   1   
  β  

10
Teori Lee Graph
• Penurunan persamaan probabilitas blocking 3 tingkat :
P' P'
P P
2

P' P' 1  q 
'2

k
Q1 = q1q2 = q 2
X Y

B1 = 1 – q2 = 1 - (1 – p’)2 1  q  '2

P1 = P2 = P’ q1 =
q2 = q’
Q1 = (1- q’)2
B2 = { (1 – q’)2
11
Teori Lee Graph
• Probabilitas blocking Switching Network 5 tingkat :
n1 x k1 N N
n1 x k 2 x k 2 x n2 n1 x k1
n1n2 n1n2

n1 n1

N N
n1 n1
N n1 n1 N

N N
n1 n1 n1 n1

1 2 3 4 5

f ive stage sw itching netw ork

Probababilitas blockingnya adalah : 


B  1  q1 1  1 q 2
2
  2
 
k2 k1 q1 = 1 – P1
q2 = 1 – P 2
Teori Lee Graph
• Probability graph-nya :
1  n  n 
2
P2  p 1  2 
 k1  k 2 
n  A B
P1  p 1  k2 n 
 k1  P1  p 1 
 k1 
1 P2
1
P P1 2 P1 P
2
P2
A B
k2
P2
k1
P1
P1

1 P2
2

P2
A B
k2
P2
Teori Lee Graph
• Untuk mendapatkan persamaan probabilitas blockingnya maka dapat diturunkan secara
bertahap :

1.
P2 P2 q1 
1  1  q22  k2
q1
3.

QA = (q2) 2 QC = (q1)2(1 – (q2)2) k2


BA = 1 - (q2)2 BC = 1 - (q1)2(1 – (q2)2) k2


1  1  q22  k2

2. P2 P2
q1 q1
4.
k2
A B

k1

BB = (1 – (q2)2) k2
QB = 1 – (1 – (q2)2) k2
B = {( 1 - (q1) 2) (1 - (1 – (q2)2) k2) }k1
14
Contoh Soal

3. Berapa proabilitas blocking dari X ke Y, jika blocking link 0,2.


Penyelesaian
P123  1  (1  0,2)(1  0,2)  1  0,64  0,36
PP Q  P123 . PPQ  0,36 . 0,2  0,072
PXY  1  PX  P . PP Q . PQY  1  (1  0,2)(1  0,072)(1  0,2)  0,40608

Anda mungkin juga menyukai