Anda di halaman 1dari 13

Leukoplakia

Muhammad Mushthafa Habiburrahman


Pembimbing : Vita Nirmala Andrani, drg., Sp. Pros., Sp.KG.
DEFINISI EPIDEMIOLOGI ETIOPATOGENESIS

KLASIFIKASI DIAGNOSIS TERAPI


DEFINISI

 Secara histopatologis, leukoplakia didefinisikan sebagai bercak putih


pada mukosa dengan epitel mengalami hiperkeratosis dengan dasar
yang terdiri dari sel spinosum (Cho et all, 2010).
 Leukoplakia merupakan salah satu kelainan yang terjadi di mukosa
rongga mulut berupa penebalan putih yang tidak dapat digosok sampai
hilang dan sering berpotensi menjadi suatu keganasan (Kayalvizhi,
2016).
 WHO mendefinisikan leukoplakia sebagai sebuah plak putih dengan
risiko peningkatan kanker mulut dipertanyakan setelah menyingkirkan
penyakit atau kelainan yang tidak meningkatkan risiko. (Brouns et al,
2013)
EPIDEMIOLOGI

 0,5% – 3,46% prevalensi global


 0,7% – 2,9% transformasi keganasan
 Pria > wanita
 Usia > 40 tahun
ETIOPATOGENESIS

 Trauma  iritasi kronis (gigitan tepi, akar gigi yg tajam)


 Kebiasaan merokok
 Konsumsi alcohol
 Candidiasis Kronis
 Defisiensi vitamin A dan B
ETIOPATOGENESIS

 Multifaktor  Iritasi pada lapisan mukosa 

mukosa menjadi pucat  keratinisasi ↑ dan nodul (+)

 Hiperplasia kelenjar, retensi saliva, dan fibrosis


KLASIFIKASI
 Leukoplakia Homogen
Lesi datar seragam, tipis,
berwarna outih.
Asimptomatik, resiko rendah
keganasan

 Leukoplakia non Homogen


Campuran lesi-lesi putih dan
merah berhubungan dengan
komponen eritromatous.
Nyeri, gatal, dan tidak
nyaman. Resiko tinggi
keganasan
Non Homogen

Proliferative verrucous leukoplakia Oral erythroleukoplakia Sublingual keratosis

Candidal leukoplakia Oral hairy leukoplakia


DIAGNOSIS

 Anamnesis : gigitan tepi, merokok, alkohol


 Pemeriksaan fisik : penemuan lesi putih di area mukosa oral
 Pemeriksaan penunjang : Biopsi, hiperkeratosis
DIAGRAM
DIAGNOSIS Plak
putih
Eksklusi dari kondisi/penyakit/kelainan lain
yang telah diketahui berdasarkan anamnesis dan
pemeriksaan

Diagnosis klinis sementara


leukoplakia

Biopsi: Konfirmasi penyakit lain yang telah


Menyingkirkan penyakit lain diketahui
yang telah diketahui

Leukoplakia dengan Revisi diagnosis pada penyakit


displasia lain
Leukoplakia tanpa
displasia
TERAPI

 Hindari faktor-faktor penyebab


 Operatif: bedah konvensional, elektrokauterisasi, cryosurgery (multiple)
 Evaluasi histopatologis
KESIMPULAN

 Leukoplakia merupakan sebuah lesi putih pada mulut yang tidak dapat
dekategorikan sebagai lesi definitif lainnya
 Penyebab pastinya belum dapat diketahui
 Faktor penyebab dapat berupa rokok, alkohol, trauma, defisiensi
vitamin
 Penegakan diagnosis pasti dengan menggunakan pemeriksaan
histopatologis
 Penatalaksanaan dilakukan dengan menghindari faktor penyebab, dan
pembedahan
SARAN

 Pasien dianjurkan menghindari kebiasaan merokok,


konsumsi alcohol,
 Pasien dianjurkan menjaga kebersihan mulut dan
memperhatikan keadaan lesi dan melaporkan jika
terdapat perubahan

Anda mungkin juga menyukai