Anda di halaman 1dari 23

BAB IX

LAPORAN
Muhammad Fariz April Riansyah 1704015062
Dewi Ayu Agustin 1704015122
Widia Ningsih 1704015153
Widianggy Ani Safitri 1704015183
Thasa Nabila Putri 1704015274
Nur Alfaeni Fitri 1704015304
Lula Maulidina Evans 1704015334
Pengertian Laporan
Dasar-dasar Laporan

Tujuan Laporan
Sifat Laporan

Macam-macam Laporan
Struktur Laporan Formal
Bahasa Sebuah Laporan
Bentuk Laporan
Laporan Buku
Pengertian Laporan
Laporan adalah suatu cara
komunikasi sejenis dokumen yang
berisikan paparan peristiwa atau
kegiatan yang telah dilakukan
seseorang atau kelompok kepada
seseorang atau suatu badan atas
dasar tanggung jawab yang diberikan
Dasar-dasar Laporan
1. Pemberi Laporan
Pemberi laporan dapat berupa
perseorangan, sebuah panitia yang
ditugaskan untuk maksud tertentu.
Misalnya: seorang mahasiswa
ditugaskan oleh dosennya untuk 2. Penerima Laporan
meneliti suatu obyek tertentu. Laporan bukan hanya dibuat oleh
seorang atau suatu badan, tetapi
laporan juga ditujukan atau akan
disampaikan kepada seorang
atau suatu badan. Yang
menerima laporan itu adalah
orang atau badan yang
menugaskan.
Tujuan Laporan
1. Untuk mengatasi suatu masalah
2. Untuk mengetahui kemajuan dan
perkembangan suatu masalah
3. Untuk mengadakan pengendalian
dan perbaikan mengetahui kemajuan
dan perkembangan suatu masalah
4. Untuk mengadakan pengawasan dan
perbaikan
5. Untuk menemukan teknik-teknik baru,
Sifat Laporan
Sebuah laporan harus
mengandung sifat-sifat seperti
berikut:
1. Mengandung imajinasi
2. Laporan harus sempurna
dan komplit
3. Laporan harus disajikan
secara menarik
Macam-macam Laporan
Berdasarkan bentuknya,
laporan sendiri dibagi 1. Laporan bentuk surat, ialah laporan tertulis yang dibuat
dalam bentuk surat. Umumnya, laporan bentuk surat ini
menjadi beberapa jenis,
berisi sebanyak 1 hingga 4 halaman.
yaitu : Contoh: Laporan jumlah siswa baru tahun ajaran
2017/2018.
2. Laporan bentuk memo, ialah laporan tertulis yang dibuat
menggunakan memo. Karena hanya memo yang
fungsinya sebagai pengingat kepentingan internal,
umumnya laporan ini berisi tulisan singkat.
Contoh: Hari Rabu, 15 Februari. Rapat evaluasi
dengan staff.
3. Laporan bentuk naskah, ialah sebuah laporan yang
isinya ditulis dan disampaikan dalam bentuk naskah,
baik itu pendek ataupun panjang.
Contoh: Laporan pertanggungjawaban pengurus
organisasi lama
Struktur Laporan Formal
A B
Halaman judul Halaman judul
Surat Penyerahan Surat Penyerahan
Daftar Isi Daftar Isi
Ikhtisar dan Abstrak Ikhtisar dan Abstraksi
Pendahuluan Kesimpulan
Isi Laporan Saran
Kesimpulan Pendahuluan
Saran Isi Laporan
Apendiks Apendiks
Bibliografi Bibliografi
1. Halaman Judul
• Halaman judul biasanya pertama-tama
memuat pokok atau topik laporan, kedua,
orang atau badan yang akan menerima
laporan, ketiga, orang atau badan yang
membuat laporan, dan keempat,
penanggalan laporan.
• Halaman judul hanya merupakan suatu
label, sebuah etiket pengenal.
• Sebuah laporan yang bersifat rutin atau
berkala, tidak memerlukan halaman judul.
2. Surat Penyerahan
• Surat penyerahan (letter of transmittal) berfungsi
sebagai Kata Pengantar pada sebuah buku.
• Suatu laporan yang bersifat rutin, Surat
Penyerahannya dirumuskan dalam satu atau dua
kalimat.
• Surat penyerahan biasanya mengandung fakta
yang minimal diperlukan untuk membangkitkan
perhatian pembaca terhadap laporan itu.
• Dalam Surat Penyerahan dapat pula dicantumkan
lus-lingkup dan batas-batas masalah yang
dilaporkan, di mana dan bagaimana memperoleh
informasinya, dan bagaimana pula laporan itu
ditulis.
• Surat penyerahan juga memuat nama dan tanda
tanga dari penulis laporan.
3. Daftar Isi
• Pada prinsipnya daftar isi laporan
sama dengan daftar isi buku dan
memuat rekapitulasi dari semua
judul yang ada laporan itu.
• Penggunaan angka-angka atau
huruf-huruf sebagai penandaan
tingkatan judul sesuai dengan
teksnya, akan lebih memudahkan
pembaca mengenal struktur
laporan itu.
4. Ikhtisar dan Abstrak
• Abstrak (Abstract ) adalah suatu bagian
uraian yang sangat singkat, jarang lebih
panjang dari enam atau delapan baris,
bertujuan untuk menerangkan kepada
pembaca aspek-aspek mana yang
tercakup dalam sebuah uraian tanpa
berusaha mengatakan apa yang
dibicarakan mengenai aspek-aspek itu.
• Abstrak memiliki istilah lain yaitu :
abstrak deskriptif dan abstrak informatif.
LANJUTAN..

• Ikhtisar (summary) adalah suatu bagian dari


tulisan yang menyampaikan suatu informasi
yang penting dari sebuah laporan dalam bentuk
yang sangat singkat.
• Bila abstrak hanya menyampaikan aspek-aspek
mana saja yang dikemukakan dalam laporan,
maka ikhtisar memasukan pula informasi
mengenai aspek-aspek itu.
• Bila perbedaan antara abstrak dan ikhtisar
ditinjau dari unsur-unsur pembentuk tema maka
abstrak hanya mengandung persoalan,
sedangkan ikhtisar mengandung topik
persoalan dan tujuan yang akan dicapai melalui
topik tersebut.
5. Pendahuluan
• Sebagai bahan untuk menyusun pendahuluan
sebuah laporan atau unsur yang dianggap
sebagai latar belakang dari masalah yang akan
dilaporkan dapat dikemukakan beberapa hal
berikut : tujuan laporan; mengapa sebuah
laporan itu ditulis; siapa yang menyuruh atau
memerintahkan untuk membuat laporan itu;
siapa saja yang ditugaskan untuk menyelidiki
masalah tersebut dan melaporkannya,
perseorangan atau satuan tugas, siapa yang
memimpiri suatu tugas; wilayah-wilayah mana
saja yang tercakup; kapan tugas itu mulai
dilaksanakan dan kapan berakhir; dan dimana
serta bagaimana penulisan laporan
mendapatkan informasi mengenai masalah
tersebut.
6. Isi Laporan
• Isi Laporan menyangkut inti persoalan dan segala
sesuatu yang menyangkut dengan persoalan
tersebut
• Isi laporan dapat meliputi : hasil pengamatan
mengenai fakta-fakta yang dilaporkan,
pencocokan fakta dengan data yang telah ada
sebelum satuan tugas melaksanakan
kewajibannya, semua masalah yang diperkirakan
akan membantu atau menghambat pemecahan
masalahnya, pembahasan dan hasil pembahasan
mengenai pokok persoalan yang akan dilaporkan.
• Agar isi laporan dapat mencapai sasaran dan
tidak ada hal-hal yang dilupakan, sebaiknya
penulis laporan membuat suatu rencana
(kerangka) yang jelas dan logis serta terarah.
7. Kesimpulan dan Saran
• Kesimpulan diturunkan dari fakta-fakta,
dan lebih banyak mempersoalkan
hubungan-hubungan logis, sebaliknya
saran merupakan langkah atau alternatif
yang dapat diambil supaya masalah itu
dapat diatasi sebaik-baiknya. Dengan
demikian saran-saran banyak atau sedikit
dipengaruhi oleh sentuhan-sentuhan
emosional.
• Bentuk kesimpulan tergantung pula dari
isi laporan serta urutan penyajiannya.
8. Bagian Pelengkap/Apendiks
• Sesudah menyampaikan kesimpulan dan saran, laporan itu
secara definitif juga selesai, tetapi seringkali ada beberapa
bagian tambahan yang dianggap perlu ada untuk melengkapi
laporan itu.
• Bagian yang perlu dimasukkan untuk melengkapi laporan itu
adalah Apendiks (lampiran-lampiran, termasuk di sini Surat
Perintah atau Surat Tugas bagi orang yang membuat
laporan itu, foto-foto, peta).
• Bibliografi bila laporan itu dikaitkan dengan analisa ilmiah
yang mempergunakan bahan-bahan pustaka.
• Kesimpulan diturunkan dari fakta-fakta, dan lebih banyak
mempersoalkan hubungan-hubungan logis, sebaliknya saran
merupakan langkah atau alternatif yang dapat diambil
supaya masalah itu dapat diatasi sebaik-baiknya. Dengan
demikian saran-saran banyak atau sedikit dipengaruhi oleh
sentuhan-sentuhan emosional.
• Bentuk kesimpulan tergantung pula dari isi laporan serta
urutan penyajiannya.
Bahasa Laporan

Bahasa yang di pergunakan dalam sebuah


laporan formal haruslah bahasa yang baik,
jelas dan teratur. Yang dimaksud dengan
bahasa yang baik tidak perlu bahwa
laporan itu harus mempergunakan gaya
bahasa yang penuh kiasan. Tetapi
sekurang-kurangnya dari segi bahasanya
teratur, contoh bahasa yang harus
dipergunakan dalam laporan formal
haruslah menggunakan bahasa yang baik,
jelas, dan teratur.
Bentuk Laporan
• Laporan harus disajikan dalam bentuk yang lebih
komunikatif dan komprehensif agar “profil” atau
tingkat kemajuan belajar perserta didik mudah terbaca
dan dipahami. Dengan demikian akan lebih mudah
mengidentifikasi komptensi yang belum dimiliki
pembaca atau penerima laporan, sehingga dapat
merekonstruksikan bantuan yang tepat yang diperlukan
dalam laporan.
• Laporan yang kita buat mengenai suatu hal atau hasil
observasi/ penelitian haruslah dapat diterima dan
dimengerti oleh penerima laporan. Laporan yang dibuat
haruslah disusun sedemikian rupa agar menjadi sebuah
laporan yang baik. Laporan ditulis sesuai data yang di
peroleh dilapangan.
Laporan Buku
• Suatu macam laporan untuk kepentingan
pendidikan atau perkuliahan di Perguruan Tinggi
adalah apa yang dinamakan Laporan Buku.
Laporan buku sebenarnya bertujuan untuk
mendorong mahasiswa membaca buku-buku
yang diwajibkan atau yang dianjurkan, serta
meningkatkan kemampuan mereka memahami
isi buku-buku tersebut.Kemampuan mereka
memahami isi buku-buku tersebut. Untuk
memahami buku tersebut maka semua prosedur
yang perlu untuk meringkaskan sebuah
karangan di terapkan pula dalam laporan buku.
• Laporan buku tidak perlu mengikuti
persyaratan bagi laporan formal,
disamping itu laporan ini berbeda dari
laporan-laporan lain karena ia tidak
diperlukan oleh penerima laporan.
Karena itu cukup bila terdiri dari
bagian-bagian berikut; judul,
pendahuluan (mencakup surat
penyerahan dan pendahuluan), isi
laporan, kesimpulan dan saran.
ADA YANG INGIN BERTANYA?
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai