Optimasi Tata Letak

Fasilitas Proyek
Asrama Institut Teknologi
Kalimantan
P ROG R AM ST U DI T E K N IK S I P IL
I N STITUT T E KN OLOGI KALI MANTAN
2017
Optimasi Site Layout Menggunakan Multi-
Objectives Function pada Proyek
Pembangunan Asrama Mahasiswa
Institut Teknologi Kalimantan
IRFAN NOVRIANTO

IQBAL NOVERIO PRADITYA

GANANG ALBRYANSAH

SITUMORANG, RICHARD YOSAFAT APRIANTO

 Garis Besar
Pendahuluan

Dasar Pemikiran

Metodologi

Analisis dan Pembahasan

Kesimpulan dan Saran

 Pendahuluan
OPTIMASI SEBAGAI SOLUSI UNTUK HASIL
KERJA YANG OPTIMAL
Optimasi diperlukan pada sebuah proyek untuk
meningkatkan produktivitas, menghemat waktu
sehingga hasil kerja optimal, salah satunya adalah tata
letak fasilitas proyek konstruksi.
Perencanaan tata letak fasilitas proyek
mempertimbangkan jarak tempuh pekerja antar
fasilitas proyek (travelling distance) dan keamanan dan
keselamatan kerja (safety index).
ASRAMA INSTITUT TEKNOLOGI KALIMANTAN
Asrama Mahasiswa Institut Teknologi Kalimantan
direncanakan dibangun di atas tanah seluas
2.850 m2 dengan luas bangunan 1.450 m2.
Pada proyek asrama tersebut, diperlukan
pengoptimalan tata letak fasilitas proyek untuk
memberikan sejumlah altenatif terbaik sebagai
masukan untuk proyek tersebut.
Dasar Pemikiran
Tata Letak adalah perencanaan
dan integrasi daripada aliran
komponen-komponen suatu
produksi untuk mendapatkan
interelasi yang paling efektif dan
efisien antara pekerja peralatan
dan pemindahan material mulai
dari penerimaan melalui fabrikasi
menuju pengiriman produk jadi
(Apple, 1990).
METODOLOGI
 Analisis
dan
Pembahasan
 Fasilitas Proyek
Direksi Kit Konsultan
Parkir Mess Stockyard – Fabrikasi
Pengawas
Kayu

Muster Point Dapur Umum Sumur

Bak Sampah Sentral
Kantor K3 Mushola Genset

Stockyard – Fabrikasi
Direksi Kit Kontraktor Toilet Pekerja Gudang Besi
Rencana Layout Fasilitas Proyek
Fasilitas Luas (m2)
Lahan Parkir 270
Muster Point 45
Direksi Kit Kontraktor 27.1
Direksi Kit Konsultan Pengawas 18
Kantor K3 8.9
Pos Satpam 4
Mess 49
Gudang 49
Stockyard – Fabrikasi Besi 98
Sumur 7.06
Genset 12
Bak Sampah Sentral 21
Toilet Pekerja 15
Stockyard – Fabrikasi Kayu 49
Dapur Umum 16
Musholla 16

Nilai Keterangan
Safet
y
1 Di luar radius pekerjaan pembangunan Asrama Mahasiswa
2 Zona bahaya terdapat pada rumah genset
3 Zona bahaya terdapat pada jalur lalu-lintas kendaraan alat berat
4 Zona sangat bahaya terdapat pada stockyard besi dan fabrikasi besi
Perhitungan Optimasi Tata Letak Fasilitas
Proyek
RENCANA ALTERNATIF LAYOUT METODE PENILAIAN
Titik/Alternatif 1 2 3 4 5
A
B
Parkir
Muster Point
Parkir
Muster Point
Parkir Parkir
Muster Point Muster Point
Parkir
Muster Point
Metode Penilaian untuk mencari nilai optimal
D
C Pos Satpam

Kantor K3
Pos Satpam
Stockyard -
Fabrikasi Besi
Pos Satpam Pos Satpam

Kantor K3 Kantor K3
Pos Satpam

Kantor K3
dengan menggunakan multi objectives
E
Direksi Kit Kontraktor Dapur Umum
Direksi Kit
Kontraktor
Direksi Kit
Kontraktor Direksi Kit Kontraktor
function dengan perumusan sebagai berikut:
Direksi Kit Direksi Kit
F Direksi Kit Konsultan Konsultan Konsultan Direksi Kit Konsultan
Pengawas Musalla Pengawas Pengawas Pengawas
G
Dapur Umum Toilet Pekerja Dapur Umum Gudang Dapur Umum
H Musalla Mess Musalla Mess Musalla
Bak Sampah
I
Toilet Pekerja Genset Toilet Pekerja Sentral Toilet Pekerja

J Stockyard - Stockyard -
Mess Gudang Fabrikasi Kayu Fabrikasi Besi Gudang
K Sumur Sumur Sumur Sumur Sumur
Stockyard -
L
Genset Fabrikasi Kayu Genset Genset Bak Sampah Sentral
Bak Sampah Stockyard - Fabrikasi
M
Gudang Sentral Gudang Dapur Umum Kayu
Stockyard - Fabrikasi
N
Kayu Kantor K3 Mess Musalla Genset
Direksi Kit Bak Sampah Stockyard - Fabrikasi
O
Bak Sampah Sentral Kontraktor Sentral Toilet Pekerja Besi
Direksi Kit
P Stockyard - Fabrikasi Konsultan Stockyard - Stockyard -
Besi Pengawas Fabrikasi Besi Fabrikasi Kayu Mess
Hasil Penilaian
TRAVELLING DISTANCES
Jenis Alternatif Nilai TD (m)
1 5.915,92
2 5.944,31
3 6.003,75
4 5.953,39
5 5.970,66
SAFETY INDEX
Jenis Alternatif Nilai SI
1 405
2 561
3 439
4 559
5 506
Rencana Tata Letak Fasilitas Proyek Asrama Mahasiswa ITK
ALTERNATIF 1
Kesimpulan
1. Perhitungan traveling distance yang telah dilakukan menunjukkan bahwa nilai TD paling
minimum pada alternatif 1 dengan nilai TD sebesar 5912,92 meter.
2. Perhitungan safety index yang telah dilakukan menunjukkan bahwa nilai SI pling minimum
terdapat pada alternatif 1 dengan nilai SI sebesar 404,9.
3. Bentuk layout yang paling optimum terjadi pada Alternatif 1