Uji Beda

Anggi Pratiwi
144010003
 Uji Beda
Uji beda digunakan untuk menganalisis apakah
ada perbedaan diantara dua kelompok.
Uji beda dibedakan dalam dua kelompok, yaitu :
1. Uji beda untuk membedakan antar kelompok,
dimana masing-masing kelompoknya saling
lepas (tidak berhubungan antara satu dengan
lainnya) ini sering disebut dengan sample
independen.
2. Uji beda yang bertujuan untuk membedakan
dua kelompok, dimana kedua kelompok
tersebut saling berhubungan satu dengan
yang lainnya. Uji beda ini disebut dengan
paired sample (dependen)
 1. Uji Beda Dua Mean
Independen
Tujuan : untuk mengetahui perbedaan mean
dua kelompok data independen
Syarat :
1. Data berdistribusi normal/simetris
2. Kedua kelompok data independen
3. Variabel yang dihubungkan berbentuk
numerik dan katagori (dengan hanya dua
kelompok)
Prinsip pengujian dua mean adalah melihat
perbedaan variasi kedua kelompok data. Oleh
karena itu dalam pengujian ini diperlukan
informasi apakah varian kedua kelompok yang
diuji sama atau tidak. Bentuk variabel kedua
kelompok data akan berpengaruh pada nilai
standar eror yang akhirnya akan membedakan
rumus pengujiannya
 Uji untuk varian sama
Keterangan :
T=
atau : jumlah
sampel kelompok 1
atau 2
= atau : standar deviasi
sampel kelompok 1
Df = + -2 atau 2
 Uji untuk varian berbeda

T=

Df =
 Uji homogenitas varian

F=

= dan
 2. Uji Beda Dua Mean Dependen
Tujuan : untuk menguji perbedaan antara dua
kelompok data yang dependen
Syarat :
1. Distribusi data normal
2. Sampel diambil secara random
3. Kedua kelompok data
dependen/berpasangan
4. Skala pengukuran variabel interval dan rasio
Rumus :

t=

Keterangan :
t : nilai statistik hitung
: rata-rata deviasi/selisih sampel 1 dengan
sampel 2
: standar deviasi dari deviasi/selisih sampel 1
dan sampel 2