Hewan
Adalah semua binatang yang hidup di darat , baik yang dipelihara
maupun yang hidup secara liar
1. Sinyalemen
2. Temperamen
3. Anamnesa
4. Pemeriksaan fisik
5. Inspeksi
6. Pemeriksaan Temperatur
7. Pemeriksaan Respirasi
8. Palpasi
9. Pemeriksaan denyut nadi dan jantung
Pemeriksaan fisik
Nafsu makan ?
Feses ?
Inspeksi
Adalah pemeriksaan yang dilakukan dengan cara melihat hewan
secara keseluruhan dari jarak pandang secukupnya sebelum
hewan didekati untuk suatu pemeriksaan lanjut.
Susu
Contoh macam-macam susu impor:
Whole milk powder.
Skim milk powder.
Dried skim milk powder.
Produk Susu
Contoh macam-macam produk susu impor:
Whey protein concentrate
Sungold milk powder heat.
Keju (Cheddar cheese, Cheese curt, Bulk cheddar cheese).
Mentega (Frozen unsalted butter, Butter milk powder).
Yoghurt.
Cream (Full cream milk powder)
Rennet casein. Dll
PROSEDUR TINDAKAN KARANTINA
(1) Pemeriksaan
(2) Pengasingan
(3) Pengamatan
(4) Perlakuan
(5) Penahanan
(6) Penolakan
(7) Pemusnahan
(8) Pembebasan
Tiga Metode Pemeriksaan BAH Pangan
26
PEMERIKSAAN KEMASAN
• 1. KEUTUHAN
• 2. KERUSAKAN
• 3. KEBOCORAN
APA YANG PERLU DIPERHATIKAN PADA
SAAT PEMERIKSAAN KEMASAN?
Bentuk, bahan kemasan (terbuat dari bahan khusus
yang aman untuk pangan dan tidak bersifat toksik)
Jumlah kemasan , isi di dalam kemasan
Kemurnian kemasan : asli dari negara/area asal,
memiliki label dan disegel
Keutuhan kemasan :
- rusak
- perubahan warna
- perubahan bentuk
- bocor/tidak kedap, vakum,tidak rapi,robek
dll.
INDIKASI
- Perubahan suhu
- Penggantian kemasan (repacking)
- Penggantian isi di dalam kemasan
Ciri atau tanda pada kemasan :
- Jenis/nama barang tertera pada label
kemasan
- Isi setiap kemasan (satuannya pieces,botol,
vial, dll)
KETERANGAN PADA LABEL
Negara/area tujuan
Nomor kontrol veteriner (NKV)/Est No
Tanggal pemotongan/produksi
Jenis dan kuantitas komoditas serta
peruntukkannya
Nama umum komoditas
Nama dagang
Rincian kemasan
Tanggal pengemasan/packing date
Nama produsen
Tanda kehalalan
ORGANOLEPTIK
- Pemeriksaan fisik : pengambilan sampel
acak 5% dari jumlah kemasan dan setiap
kemasan sekurang-kurangnya 100 gram
kecuali ditemukan adanya kecurigaan
- Pemeriksaan organoleptik: warna, bau,
kekenyalan
35
METODE PEMERIKSAAN
ORGANOLEPTIK
Bau
pH Tekstur Rasa
Warna
LABORATORIUM
- Total Plate Count
- pengukuran pH,
- Pemeriksaan residu antibiotika, hormon,
chemical (logam berat, pestisida) apabila
diperlukan
37
Telur
Bahan pangan mudah rusak (perishable
food)
Bahan pangan yang berpotensi
berbahaya (potentially hazardous food)
Pengambilan dan pengujian
contoh telur
(Peternakan, pengumpul, penampung, pengecer)
Pemeriksaan rutin
Pengawasan/monitoring
Verifikasi
Evaluasi
P
•
engujian Fisik
Kualitas/mutu (keseragaman)
• Membedakan telur tetas/komersial
• Umur simpan
• Pengawetan dan pengolahan
P
•
engujian Mikrobiologis
2. Komposisi kandungan bahan baku pakan ternak ruminansia/ non ruminansia dapat
berasal dari:
a) Jagung
b) Dedak
c) White pollard
d) Tepung daun / leaf meal
e) Tepung ikan
f) Tepung daging dan tulang
g) Tepung tulang
h) Bungkil sawit
i) Limbah sawit
j) Limbah kacang tanah
k) Crude palm oil
l) CaCO3
m) Dicalcium phosphate
n) Vitamin dan mineral
3. Komposisi pakan hewan kesayangan
a) Crude fibre
b) Crude protein
c) Crude fat
d) Vitamin dan mineral