TANDA & GEJALA

GANGGUAN JIWA

Oleh :
Anik Yulianti
 GANGGUAN KOGNISI
KOGNISI adalah suatu proses mental
dimana seseorang menyadari dan
mempertahankan hub. dengan
lingkungannya baik intern dan ekstern
1. Gangguan Sensasi
- sese/ yg mengalami gg kesadaran akan
suatu rangsangan (ada 5 indera perasa)
 Yang termasuk sensasi :
1. Hiperestesia
2. Anestesia
3. Parestesia
4. Sinestesia
5. Hiperosmia
6. Anosmia ( kegagalan penciuman)
7. Hiperkinestesia
8. Hipokinestesia
2. Gangguan persepsi :
- Adalah kesadaran akan suatu rangsang yg
dimengerti
- Yang termasuk sbb :
a. Ilusi : suatu persepsi yg salah/palsu
/interpretasi yg salah thdp suatu benda
b. Halusinasi : persepsi thdp sesuatu yg
sebenarnya tidak ada/tidak berwujud
c. Depersonalisasi : perasaan aneh pada diri
sendiri
d. Derealisasi : perasaan aneh ttg lingkungan
yg tdk sesuai kenyataan
 Gangguan Perhatian
Perhatian adalah suatu proses kognitif yi
pemusatan/konsentrasi
Ada 3 syarat yg hrs dipenuhi agar perhatian
berhasil :
1. Inhibisi yi semua rangsangan yg tidak
termasuk objek perhatian hrs disingkirkan
2. Apersepsi yi hal-2 yg dikemukakan hanya hal
yg berhubungan erat dg objek perhatian
3. Adaptasi yi alat-2 yg digunakan hrs berfs dg
baik krn diperlukan utk penyesuaian thdp
objek pekerjaan
Beberapa btk gangguan perhatian :
1. Distrakbiliti : perhatian yg mudah dialihkan
oleh rangsang yg tdk berarti
ex; suara kapal, suara kendaraan, suara
nyamuk dll
2. Aprokseksia yi suatu keadaan dimana tdpat
ketidaksanggupan utk memperhatikan secara
tekun thdp situasi/keadaan tanpa
memandang pentingnya masalah
3. Hiperproseksia : suatu keadaan dimana tjd
pemusatan/konsentrasi perhatian yg berlebih
shg mempersempit persepsi yg ada
 Gangguan Ingatan
- Ingatan adalah kesanggupan utk
mencatat, menyimpan serta
memproduksi isi dan tanda-2 kesadaran
- Proses terdiri dari 3 unsur :
1. Pencatatan (registration)
2. Penyimpanan (preservation)
3. Pemanggilan (recalling)
Beberapa btk gg ingatan :
1. Amnesia :
- ketidakmampuan mengingat kembali pengalaman yg
ada dpt bersifat sebagian atau total
retrograd/antegrad
- Krn fr organik atau psikogenik
2. Hipernemsia :
- Suatu keadaan pemanggilan kembali yg berlebihan
shg dpt menggambarkan kejadian-2 yg lalu secara
detail
3. Paramnesia ( pemalsuan ingatan) :
- Gg dimana tjd penyimpangan ingatan lama yg dikenal
dg baik
- Tjd akibat distorsi proses pemanggilan
Beberapa btk paramnesia :
1. Konfabulasi
- Keadaan di mana scr sadar sese/ mengisi lubang-2
dlm ingatannya dg cerita yg tdk sesuai dg kenyataan
tp ybs percaya kebenarannya
2. Pemalsuan retrospektif (Ilusi Ingatan)
- dibtk sbg jawaban thdp kebutuhan afektif
3. Dejavu
- Suatu perasaan seakan-2 pernah melihat sesuatu yg
sebenarnya belum pernah dilihat
4. De jamais Vu
- Suatu perasaan palsu thdp suatu kejadian yg
sebenarnya telah dialaminya tp saat ini belum/tdk
pernah dialami/dilihat
 Gangguan Asosiasi
Asosiasi adalah proses mental dimana perasaan,
kesan, atau gambaran ingatan cenderung
menimbulkan kesan atau gambaran ingatan
respon/konsep lain yg sebelumnya berkaitan
dengannya
Faktor-2 yg menentukan pola-2 dlm proses
asosiasi :
1. Keadaan lingkungan saat itu
2. Kejadian-2 yg baru terjadi
3. Pelajaran & pengalaman sebelumnya
4. Harapan dan kebiasaan seseorang
5. Kebutuhan dan riwayat emosionalnya
Bentuk-bentuk gangguan asosiasi :
1. Retardasi
- Proses asosiasi yg berlangsung lama
2. Kemiskinan ide
- Kekurangan asosiasi
3. Preseverasi
- Satu asosiasi diulang-2 kembali terus
menerus seakan-2 org tsb tidak mampu
melepaskan ide tsb
4. Flight of ideas
- Pikiran yg meloncat – loncat
5. Inkoherensi atau asosiasi longgar
- Ide yg muncul tidak ada hub.nya antara satu
dengan yg lain
6. Blocking
- Kegagalan mengungkapkan sesuatu /tiba-2
diam saat berbicara dan klien tdk dapat
menjelaskan kenapa dia berhenti
7. Aphasia
- Keadaan kegagalan menggunakan/memahami
bahasa
 Gangguan Pertimbangan
Pertimbangan
- Adalah proses mental yang
membandingkan/menilai bbrp pilihan dlm
suatu kerja
- Tindakan dengan memberikan nilai utk
memutuskan maksud & tujuan dari
tindakan tsb
- Yg harus diperhatikan adalah kebenaran
- Bd proses berpikir/isi pikir
 Gangguan Pikiran
Pikiran adalah
- Hubungan antara berbagai bagian
dari pengetahuan seseorang
Berpikir adalah
- Proses mempersatukan ide,
menghubungkan ide, membentuk
ide-ide baru & membentuk pengertian
utk menarik kesimpulan
Proses pikir meliputi :
- Proses pertimbangan
- Pemahaman
- Ingatan
- penalaran
Proses pikir yg normal :
- Mengandung arus ide, simbol dan
asosiasi terarah tujuan atau koheren
Faktor-2 yg mempengaruhi proses berpikir :
- Somatik ( gg otak, kelelahan)
- Psikologis ( gg emosi & psikosa )
- Sosisal ( kegaduhan dll )
 Gangguan kesadaran
Kesadaran adalah
- Kemampuan seseorg utk
mengadakan hub. Dg lingk serta
dirinya melalui panca indera dan
mengadakan pembatasan thdp lingk
serta dirinya
 Bentuk-bentuk gangguan
kesadaran :
1. Kesadaran kuantitatif :
a. Kesadaran menurun yi kemampuan persepsi,
perhatian & pemikiran yg berkurang secara
keseluruhan :
- Apatis ( mengantuk)
- Somnolen (kesadaran spt mengantuk tp
mampu bereaksi bila dirangsang)
- Sopor (hanya bereaksi dg rangsang yg kuat)
- Subkoma dan koma
2. Kesadaran Kualitatif :
a. Stupor
- Krn fr psikogen di dapat pada keadaan
katatonia, depresi, ketakutan dan reaksi
disosiasi
b. Twilight state
- Kehilangan ingatan atas dasar psikologik
yg mana kesadaran terganggu & dlm
beberapa keadaan sangat mengaburkan
shg tidak mengenal lingk. Terjadi beberapa
menit atau beberapa hari
c. Fuge
- Penurunan kesadaran dg keadaan stress
berat tapi masih bisa mempertahankan
kebiasaan & ketrampilan
d. Confuse/bingung
- Keadaan dimana didptkan kesulitan
pengertian, disorientasi disertai gg fs
asosiasi
e. Tranco / trans
- Keadaan kesadaran tanpa reaksi yg jelas
thdp lingk yg biasanya dimulai secara
mendadak
 Gangguan Orientasi
Orientasi adalah
- Kemampuan seseorang utk mengenal
lingkungannya serta hub dg waktu, ruang
& thdp dirinya serta org lain
Disorientasi/gg orientasi dpt timbul sbg gg
dari kesadaran waktu, tempat & orang
 Gangguan Kemauan
Kemauan adalah
- Proses dimana keinginan-2
dipertimbangkan lalu diputuskan utk
dilaksanakan sampai mencapai tujuan
Bentuk-bentuk gangguan kemauan :
1. Abulia/kemauan yg lemah
- Keadaan inaktivitas akibat
ketidaksanggupan membuat keputusan
2. Negativisme
- Yi ketidaksanggupan dlm bertindak atas
sugesti atau melaksanakan sesuatu yg
bertentangan dg sugesti
3. Rigiditas/kekakuan
- Yi ketidakmampuan memiliki keleluasaan
dlm memutuskan utk mengubah tingkah
laku
4. Kompulsi
- Keadaan dimana terasa di dorong utk
melakukan suatu tindakan yg tdk rasional
Beberapa gg yg termasuk dalam kompulsi :
1. Kleptomania/mencuri kompulsif
- Sering mencuri barang yg mempunyai
arti simbolis dan tidak bernilai
2. Pyromania/membakar kompulsif
- Dipandang sebagai bentuk simbolis
pemuasan seksual
3. Mencuri tangan berulang-2 yg tidak
dapat dicegah atau dikuasai
 Gangguan Emosi dan Afek
Emosi adalah
- Pengalaman yg sadar & memberikan pengaruh
pada aktivitas tubuh & menghasilkan sensasi
organik
Afek adalah
- Perasaan emosional sese/ yg menyenangkan
atau tidak yg menyertai suatu pikiran yg
berlangsung lama
Emosi adalah
- Merupakan manifestsi afek yg keluar disertai
oleh byk komponen fisiologis yg berlangsung
singkat
 Bentuk-bentuk gangguan
emosi dan afek :
1. Eforia :
- Emosi yg menyenangkan atau rasa gembira
yg berlebihan dan tdk sesuai dg keadaannya
2. Elasi :
- Eforia yg berlebihan yg disertai dg motorik
dan sering tersinggung
3. Eksaltasi :
- Elasi yg berlebihan yg disertai dg waham
kebesaran
4. Eklasi/kegairahan :
- Gairah yg berlebihan disertai rasa aman dan
tenang sertai disertai perasaan keagamaan yg
kuat
5. Afek yg tidak sesuai (Inappropiate afek)
- Gx gg emosi dimana perasaan emosi tsb tdk
sesuai dg kenyataa lingk nya
6. Afek yg kaku/rigid
- suatu keadaan yg dimana rasa hati tetap
dipertahankan walau terdapat rangsangan yg
menyebabkan emosional berlebih
7. Emosi labil
- Gx dimana terdapat ketidakstabilan yg
berlebihan & bermacam emosional yg berlebih
8. Cemas atau depresi
- Gx yg terlihat dari depresi muka & tingkah laku
yg sedih
9. Apatis :
- Tidak ada sama sekali reaksi emosional dlm
keadaan yg seharusnya menimbulkan
emosional
10. Emosi datar
11. Emosi tumpul
 Gangguan Psikomotor
Psikomotor adalah
- Gerakan badan yg dipengaruhi oleh
keadaan jiwa meliputi kondisi perilaku
motorik atai aspek motorik dari suatu
perilaku
 Bentuk-bentuk gangguan
psikomotor :
1. Aktivitas yang meningkat :
a. Hiperaktivitas, hiperkinesia
- Gerakan yg berlebihan dg intensitas
respons yg meningkat
b. Hipertonisitas
- Peningkatan regangan otot tubuh
c. Gaduh gelisah katatonik
- Motorik yg berlebihan dan tdk bertujuan
serta tdk dipengaruhi oleh rangsangan
2. Aktifitas yang menurun
a. Hipoaktifitas, hipokinesia
- Pergerakan yg menurun dg respon yg juga
menurun
b. Stupor katatonik
- Kelambanan motorik seluruh aktifitas
c. Atonisitas
- Kontraksi otot yg abnormal baik menyeluruh
maupun sebagian
d. Paralisa
- Kehilangan fs otot keseluruhan atau sebagian
3. Aktifitas yang terganggu
a. Ataksia
- Tdk terdapat koordinasi gerakan tungkai
dan sikap berdiri
b. Apraksia
- Tidak sanggup memanipulasi benda
dengan cara yg terarah
c. Atetosis
- Gerakan yg terus menerus dan dirasakan
nyeri
d. Gerakan khoreiform
- Gerakan yg terus menerus yg tdk
dikuasai oleh kemauan
e. Tremor
- Kontraksi otot yg ringan dan ritmis yg
tidak disadari
f. Konvulsi
- Kejang terus menerus pada tubuh yg luas
dan diikuti oleh hilangnya kesadaran
4. Aktifitas yang berulang-ulang
a. Katalepsi
- Mempertahankan secara kaku posisi tubuh
tertentu
b. Fleksibilitas area
- Bentuk katalepsi tp mempertahankan posisi
badan yg dibuat oleh org lain
c. Stereotipi
- Gerakan badan berulang-2 dan tidak
bertujuan
d. Manerisme
- Gerakan stereotipi yg berbentuk ritual dan selalu
diulang
5. Otomatisme perintah tanpa disadari
a.Otomatisme
- Perbuatan otomatis dari aktifitas tanpa
disadari
b. Ekhopraksia
- Meniru gerakan orang lain yg dilihat
secara langsung
c. Ekholalia
- Meniru atau mengulang secara langsung
apa yg dikatakan orang lain
6. Negativisme
- Yi pertahanan psikologis yg diperhatikan
dengan melawan apa yg disuruh
- Negativisme aktif adalah
melaksanakan sebaliknya apa yg telah
diperintah
- Negativisme pasif
tidak melaksanakan apa yg telah diperintahkan
7. Aversi
- Reaksi agresif dan tegas yg diperlihatkan
dengan melawan, membenci, menolak dan
kadang menunjukkan reaksi stupor