Oleh Pembimbing:
AFRIZAL Dr. MUHAMMAD ARFAN, SE, M.Si, Ak, CA
NIM. 1409200070017 Dr. DARWANIS, SE, M.Si, Ak, CA
OUTLINE
LATAR BELAKANG
Efektivitas Pengelolaan
Keuangan
Kendala
• PAD;
• SiLPA;
• Serapan anggaran;
• Struktur APBD;
FENOMENA
Pemda SKPD
Teknik Kuesioner
Operasionalisasi Variabel
Variabel Indikator
• Kerangka peraturan perundangan daerah;
• Perencanaan dan penganggaran,
• Pengelolaan kas,
• Pengadaan barang dan jasa,
Efektivitas pengelolaan
• Akuntansi dan pelaporan,
keuangan SKPD (Z)
• Audit internal,
• Pengelolaan aset,
• Audit eksternal.
(Kementerian Keuangan RI, 2013).
• Ekonomi
• Efisiensi
• Efektivitas
Kualitas Belanja (Y) • Keadilan
• Akuntabilitas
• Responsivitas.
Lewis (2007) dalam Shah (2007, p.181-182).
Operasionalisasi Variabel-Lanjutan
Variabel Indikator
• Sumber daya manusia
• Organisasi
• Jaringan kerja interaksi organisasi
Pengembangan kapasitas (X1)
• Lingkungan organisasi
• Lingkungan kegiatan
(World Bank dalam Soeprapto, 2004).
• Kejelasan tujuan
• Kelembagaan/Organ pembentuk yang tepat;
• Kesesuaian antara jenis dan materi muatan,
Efektivitas regulasi • Dapat dilaksanakan
(X2) • Kedayagunaan dan Kehasilgunaan
• Kejelasan rumusan
• Keterbukaan
(UU Nomor 12 Tahun 2011).
Metode Penelitian
Analisis Jalur (Path Analysis)
Suatu metode yang digunakan untuk menganalisis pola
hubungan antara variabel (Sarjono dan Julianita, 2011,
p.117). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan
menerangkan akibat langsung maupun tidak langsung dari
pengembangan kapasitas (X1) dan efektivitas regulasi (X2)
terhadap kualitas belanja (Y) dan implikasinya terhadap
efektivitas pengelolaan keuangan SKPD (Z).
Metode Penelitian-Lanjutan
Pengujian yang dilakukan:
Uji Validitas
Uji Reliabilitas
Uji Asumsi Klasik:
• Normalitas,
• Heteroskedastisitas.
Uji Korelasi
Uji Mediasi
Rancangan Pengujian Hipotesis
X1 ε1 ε2
Y Z
X2
Substruktur I Substruktur II
TERIMAKASIH