NIM : 15300065 • Kasus pertama, pada manusia ditemukan tahun 1952 di Uganda dan Repoblik Tanzania. Kemudian pada tahun 2007 dan 2013 di Pasifik, diikuti tahun 2015 di Amerika (Brazi dan Colombia) dan Afrika (Cape verde). Saat KLB di French Polynesia dan Brazil tahun 2013 dan 2015, ditemukan kemungkinan, komplikasi neorologis dan autoimun dari infeksi virus ini. Pada KLB di Brazil, pemerinta setempat juga mengamati adanya peningkatan bayi yg lahir dengan mikrosefali di Timor Laut Brazil. PENYEBARAN DI INDONESIA
• Indonesia bersama India dan Nigeria adalah negara-
negara di luar Amerika Latin yang berisiko mengalami penyebaran virus Zika, berdasarkan suatu study pemodelan yang diadakan oleh London School Of Hygiene & Tropical Medicine, Universitas Oxford, dan Universitas Torontok LANJUTAN...................
Ini terjadi akibat kombinasi antara jumlah perjalanan
yang tinggi dari daerah yang terjangkit Zika di Amerika, keberadaan nyamuk yg dapat menstransmisikan virus, kondisi iklim yang mendukung, populasi yg besar jumlahnya, serta keterbatasan sumber daya di bidang kesehatan. LANJUTAN..........................
• Kasus virus Zika ini sebenarnya di temui di Indonesia
tahun 1997 dan 1978 di Klaten, Jawa Tengah. Kasus infeksi virus Zika juga pernah dipublikasikan tahun 2013 pada seorang warga negara Australia yang melakukan kunjungan singkat ke Jakarta. Tahun 2015pun Lembaga Biologi Molekuler Eizkman berasil mengisolasi virus Zika dari seorang pasien di Jambi yang tidak ada riwayat berpergian sebelumnya. LANJUTAN.....................
• Mengingat luasnya teritorian Indonesia serta iklim
yang mendukung bagi berkembangiaknya nyamuk dan juga perpindahan orang dengan cepat dari satu negara ke negara lainnya, Indonesia memang sangat rawan menjadi wilayah penyebaran Zika. Maka dari itu, keberadaan virus Zika ini harus menjadi kewaspadaan kita semua. T H A N K Y O U