Anda di halaman 1dari 12

Definisi

 Janin yang mati dalam rahim dengan


berat badan 500gr atau lebih pada usia
kehamilan 20 minggu atau lebih
Etiologi
 Faktor maternal
 Faktor fetal
 Faktor plasenta
 Idiopatik
Faktor resiko
 Usia ibu > 40 tahun
 Riwayat ibu melahirkan BBLR
 Infeksi ibu
 Ayah berusia lanjut
Patofisiologi
 Kelainan pasokan plasenta
 Kelainan arus darah plasenta
 Saturasi oksigen ibu menurun

Pasokan o2

Bradikardi gerakan<< arus darah keotak

Kompensasi dekompresi

ensefalopathy kematian
Diagnosis
 Anamnesis
- Tidak merasa gerakakan janin
- Merasa perut bertambah besar
- Ibu merasakan belakang perut makin keras
 Pemeriksaan fisis
Inspeksi
Palpasi:
- Tinggi fundus uteri lebih kecil
- Krepitasi tulang kepala janin
Ausklitasi:
Denyut jantung janin (-)
Pemeriksaan penunjang
 USG
Tampak gambaran janin tanpa kehidupan
 HCG urin (-)
 Foto radiologi
- Tulang kepala kolaps
- Spolding sign
- Tulang belakang hiperfleksi
Penatalaksanaan

 induksi persalinan direncanakan

kondisi serviks baik kondisi serviks tdk baik

induksi oksitosin prostaglandin/kateterfoley

Sectio Caesarea pantau kontraksi uterus


 Kematian 24-28 minggu, misoprostol
pervaginam 50-100 mg 4-6 jam (+) induksi
oksitosin
 Kematian > 28 minggu, misoprostol
pervaginam 25mg tiap 6 jam
Prognosis
 Malam
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai