Well logging

Basic Well Logging And Formation Evaluation

Prof. Dr. Jurgen Schon
 Well logging overview

INTRODUCTION

PRINCIPLE OF LOG
MEASUREMENT
LOGGING
METHODS
CLASSIFICATIoN
THE TOOL AND
THE
ENVIRONMENT
OF
MEASUREMENT
INTRODUCTION
 Mengetahui litologi dari formasi
1

2 Rock properties dan composition

3 Sifat mekanis batuan

Tujuan
Pengukuran Well Kandungan dan sifat zat
4 hydrocarbon
Log

5 Perubahan sifat

6 Memperkirakan kuantitas minyak

 PRINCIPLE OF LOG
MEASUREMENT

01 02 03 04
Probe dengan
Winch dengan A depth Surface Unit
Sensor,
Depth Counter sensor
Transmitter,
dan Source
Klasifikasi metode logging
wireline

1. Alat pasif
2. Alat aktif
Bertujuan untuk mengukur Tujuannya untuk mengukur sinyal,
sifat atau parameter yang radiasi yaitu hasil dari interaksi formasi
disampaikan atau dikirim di sekitar alat.
oleh formasi /interaksi
dari formasi dan sumur
bor tanpa sumber apapun.
 Perbedaan Wireline,LWD, dan MWD

LWD (Logging MWD (Measure

While Drilling) While Drilling) Wireline Logging

Metode Logging yang
diaplikasikan dengan
meletakkan alat recording di
dalam rangkaian drillstring yang
mana akan dilakukan
pengukuran selama proses
drilling.
Metode Logging yang diaplikasikan
dengan meletakkan alat recording
di dalam rangkaian drillstring yang
mana akan dilakukan pengukuran
selama proses drilling. Namun
biasanya digunakan apabila
terdapat suatu sudut deviasi pada
suatu sumur
Metode Logging yang
diaplikasikan dengan
menggunakan kabel yang
diturunkan ke dalam wellbore
setelah proses pengeboran
selesai.
THE TOOL AND THE ENVIRONMENT OF
MEASUREMENT
 Pengukuran bore hole direalisasikan di
1. Sumur itu sendiri lingkungan yang non homogen
berasal dari efek
inhomogeneity

2. Infiltrasi menciptakan
inhomogeneity tambahan
dalam arah radial

3. Infiltrasi menciptakan
inhomogeneity tambahan
dalam arah radial