Epilepsi
• Merupakan kejang berulang (lebih dari 2x) dengan pola yang
sama yg disebabkan oleh gangguan aktifitas listrik di otak
• Pengecualian pada Lennox-Gastaut syndrome, pola kejang
berubah-ubah, biasa terjadi pada bayi dan bisa
menyebabkan retardasi mental
• Kejang biasanya tidak pernah lama (10s-3mnt)
• Patofisiologi: terjadi over excitation
• General : banyak terjadi pada bayi dan anak
• Parsial : sering terjadi pada dewasa muda dan orang tua
• Terjadi penurunan kesadaran pada kejang general & kejang
parsial kompleks
Jenis Kejang Grand mal
Petit mal
Lennox-Gastaut
syndrome
General
Juvenile
myoclonic
epilepsy
Kejang Simple
Infantile spasms
Fokal
Kompleks Atonic
Special epileptic
syndromes
Diagnosis & Pemeriksaan Penunjang
• Diagnosis ditegakkan hanya berdasarkan anamnesis
- Kejang berulang >2x dgn pola yg sama
- Durasi kejang (10s-3mnt)
- Bisa diawali aura (bengong, kosong, mual)
- Ada/tdk ada penurunan kesadaran
- Riwayat keluarga
Kalau udah diobatin 2th terus sembuh, jgn langsung stop obatnya.
Turunkan dosisnya 30%, pertahankan 6 bulan. Jika tdk ada kejang,
turunkan 30 % dari dosis terakhir, teruskan selama 6 bulan. Kalau ga
ada kejang baru stop obatnya. Tapi kalau muncul kejang kasih obat
sesuai dosis terakhir (yg sebelumnya).
Prognosis
• 70 % pasien tenang (ga relaps)
• 30 % relaps, kebanyakan pasien ga PD untuk stop obat
Status Epileptikus
• Kejang berulang dalam waktu 30 menit
• Diantara 2 kejang tidak ada perbaikan kesadaran (malah mengalami
penurunan kesadaran)
• Epidemiologi : ± 11% pada pasien epilepsi dewasa muda
• Patofisiologi: over excitation
• PF:
- Penurunan kesadaran
- Kejang
• P. Penunjang
- Rekam jantung
- Kimia darah (GDS, Fungsi ginjal)
- Pem. Radiologi (jika perlu)
Tatalaksana
1 jam
• 30 menit pertama LOADING FENITOIN
Fenitoin 100mg/2cc dicampur dgn 100cc Dextrose 5% atau NaCl 0,9%
• 30 menit berikutnya : Injeksi Fenitoin 3x1 ampul IV