Rusman Awaluddin Lena Marlinda 16.01.295 Novia Tirsa kansil Risky wahyuni Kiki rahman Apa itu KROMATOGRAFI
KROMATOGRAFI gabungan dari kata
“CHROMA” dan “GRAPHEIN”. Metode analitik pemisahan senyawa organik/an organik berdasarkan perbedaan kecepatan perambatan komponen dalam medium tertentu dan terdistribusi kedalam 2 fase yaitu FASE DIAM&GERAK KROMATOGRAFI LAPIS TIPIS
Pengertian : Kromatografi Lapis Tipis(KLT) merupakan suatu cara
pemisahan campuran senyawa menjadi senyawa murninya dan mengetahui kuantitasnya. Bagaimana pelaksaan menggunakan KLT ?
KLT menggunakan sebuah lempeng/silika (Fase Diam)
Dan fase geraknya merupakan pelarut atau campuran pelarut disesuaikan dengan sifat kelarutan senyawa yang dianalisis. Senyawa pada suatu campuran bisa dapat diketahui dengan membandingkan bercak hasil pelaksanaan kromatografi yang dibuat dengan bercak hasil kromatografi yang telah diketahui jenis senyawanya. Dengan membandingkan posisi dan warna bercak senyawa pada KLT Beberapa jenis Fase diam pada KLT: penjerap Mekanisme Penggunaan
Silica Gel Adsoprsi Asam amino, hidrokarbon, vitamin,
alkaloid Silica modifikasi Partisi termodifikasi Senyawa dengan hidrokarbon non polar Alumunia Adsropsi Asam amino, nukleotida, karbohidrat kleselgur Partisi Gula, asam-asam lemak
Selulosa penukar ion Penukar ion Asam nukleat, ion-ion logam
Gel sephdex Eksklusi Polimer, protein dan kompleks
logam -Siklodekstrin Interaksi adsropsi Campuran stereopspesifik enansiomer Cara memilih dan mengoptimasi fase gerak
- fase gerak mempunyai kemurnian yang sangat tinggi
- daya elusi fase gerak diatur sedemikian rupa sehingga harga RF terletak di antara 02-0,8 - pemisahan engan menggunakan fase diam polar seperti silica gel, polaritas fase gerak akan menentukan kecepatan migrasi solute yang berarti menentukan nilai Rf. Penambahan pelarut yang bersifat sedikit polar seperti dietil eter kedalam pelarut non polar seperti metil benzen akan meningkatkan harga Rf secara signifikan Keuntungan dari KLT • Banyak digunakan untuk tujuan analisis • Identifikasi pemisahan komponen dapat dilakukan dengan preaksi warna, flourresensi atau dengan radiasi menggunakan sinar ultraviolet • Ketepatan penentuan kadar akan lebih baik karena komponen yang akan ditentukan merupakan bercak yang tidak bergerak • Analisis cepat yang memerlukan bahan hanya sedikit baik penyerap maupun cuplikanya • Klt dapat dipakai dengan 2 tujuan.. Pertama, dipakai selayaknya sebagai metode untu k mencapai hasil kualitatif, kuantitatif atau preparatif. Kedua, dipakai untuk menjajaki sistem pelarut dan sistem penyangga yang akan dipakai dalam kromatografi kolom atau kromatografi cair kinerja tinggi (KCKT)