DESY NINGRUM
ALIKA ANDJANI WIDADA
Latar Belakang
KECAP IKAN
Menurut SNI 01-3543-1994 Kecap yang biasanya
dibuat dari kedelai diklasifikasikan menjadi dua :
KECAP KECAP
MANIS ASIN
CARA PEMBUATAN KECAP
• Fermentasi,
(Koswara, 1997)
PROSES PEMBUATAN KECAP
*Lanjutan
MIKROBIA PADA KECAP
KAPANG • Aspergillus oryzae,
• Aspergillus niger
• Rhizopus sp
Berperan Selama Fermentasi Moromi (tahan garam) :
Khamir : Bakteri :
Zygosaccharomyces Hansenula sp.
sp. Lactobacillus sp.
(Astawan dan Astawan, 1991).
ENZIM
KAPANG BAKTERI KHAMIR
Sebagai sumber
pertumbuhan
dari Rhizpus sp.
Lipase
Sebagai sumber
energi Rhizpus sp.
Enzim β- Senyawa organik Senyawa organik
glukosidase kompleks sederhana
ATAU
Hidrolisis β-glukosidase
Isoflavon glikosida
menjadi
Isoflavon
Glukosa
Aglikon
Enzim Fitase
Inositol
Fitase
Asam fitat
Ketersediaan fosfor
Asam fosfat
meningkat
Kriteria Hasil Akhir yang Benar
• Berwarna putih atau putih keabu-abuan
• Warna putih pada tempe dan lunak
• Tekstur yang kompak dan padat juga disebabkan oleh miselia-
miselia jamur yang menghubungkan antara biji-biji kedelai
tersebut.
• Aroma khas tempe
• Biasanya aroma pada tempe agak berbau asam. Terjadinya
degradasi komponen-komponen dalam kedelai dapat
menyebabkan terbentuknya flavor yang spesifik setelah fermentasi
• Tempe tidak hancur
• Terutama pada saat dipotong. Artinya tempe tidak terlalu lembek
dan berbentuk padat.
VS
Tempe dengan Daun Pisang
Inositol