Farmakaologi Hematologi
Farmakaologi Hematologi
Bagian Farmakologi
& Terapeutik FK-
UISU
HEMATINIK
• Kekukurangan salah satunya akan
menyebabkan Anemia Defesiensi
• Besi, Vit.B12 Asam folat adalah
merupakan zat esensial yang dibutuhkan
dlm eritropesis
• Defesiensi
• Fe --------- hipokrom mikrositik
• B12 & As.Folat ---- megaloblastik
BESI ( Fe)
• Fe dibutuhkan cincin besi-heme-globin
yang dikenal dengan Hb yang dapat
mengikat O2 secara reversible
• Absorbsi : di Usus halus 0,5 – 1 gr/hari
Laju absorbsi akan meningkat jika tjd
kebutuhan spt defesiensi, kehamilan,
adanya Ca. dengan HCl-Vit,C,
Tetraciklin, antasida dsb.
• Distribusi : Fe diangkut dengan terikat
transferin suatu -globin disimpan di hati
atau limfa untuk dibawa ke Sumsum
Tl.Belakang (BM) untuk pembentukan Hb.
Feriritin-Fe dimasukkan ke dalam eritrosit
yang sdg dimatangkan melalui reseptor
transferin
• Penyimpanan : Fe dapat disimpan dalam
bentuk FERRITIN atau HEMOSIDERIN
Ferritin : Fe yang siap dipergunakan
disimpan terutama di magrofag sel hati-
limfa dan bone morrow
• Eliminasi : Tdk ada mekanisme untuk
ekskresi Fe sebagian hilang melaui
feses,urin dan keringat
• INDIKASI :
PREVENTIF : hamil,menyusui, haid dan
anak masa pertumbuhan
PEGOBATAN : Defesiensi Fe.
Dihubungkan dengan kehilangan darah
dan yang paling banyak adalah yang tdk
diketahui (occult blod loss) di saluran
cerna.
• Pengobatan :
• Pengobatan Oral : Sediaan Fe umumnya
dlm bentuk Ferro karena mudah diabsorsi
(ferosulfat, ferofumarat atau feroglukonat)
• Untuk pengobatan pemberian Fe oral
sebaiknya terus diberikan selamama 3 -6
bln karena selain mengatasi anemia juga
untuk pemulihan cadangan Fe tubuh
• Efek sampimg Fe-oral : Nyeri
epgastrium,konstipasi atau diare, feses
warna hitam dan kram abdomen.
• Terapi parenteral Fe diberikan pd penderita
dengan gangguan absorsbsi termasuk pasien
pasca gastrektomi dan reseksi usus.
• Besi-Dekstran adalah komplek yang stabil
antara ferihidroksida – dekstran yang
mengandung 50 mg Fe/ml larutan disuntikkan
secara IM dengan tehnik jalur Z untuk
menghindari iritasi jar. lokal, atau infus IV
• Efek samping : iritasi dan pewarnaan lokal di
tempat suntikan, sakit kepala, muntah, urtikaria
Ferrum..
• Toksitas Klinik :
Keracunan Akut : Sering terjadi padak anak-
anak yang meminum tablet Fe jumlah besar dan
pada pemberian parenteral.
Gelaja dapat berupa gangguan gastrointestinal,
asidosis metabolik, syok , koma dan kematian.
Pada pemberian oral dengan
bikarbonat/antasida untuk mengurangi
penyerapan atau Desperamin sebagai chelating
agent
Ferrum..
• Karacunan Kronis : Dikenal dengan
hemokromatosis dan hemosiderosis. Fe
akan ditimbun di berbagai organ visceral
dan menyebabkan gangguan fungsi organ
tsb.
• Gejala ini sering terjadi pada gangguan
hemolitik herediter spt Thalasemia salah
satu penanganannya dalah Flebotomi
atau dengan pemberian Desperamin
VIT B12 & ASAM FOLAT
• B12 dan Asam folat scr kimiawi tidak
berhubungan langsung dengan sintesi
DNA tetapi defesiensinya akan
mengganggu sintesis DNA berupa
hambatan mitosis normal shg
menyebabkan abnormalitas dan maturasi
sel yang dihasilkan. Anemia B12 dan
As.Folat khas berupa megaloblastik .
• B12 : Sianokobalamin ,hidroksokobalamin
• Terdapat dalam sedian oral dan suntikan.
HEMATOPOETIK
• Faktor pertumbuhan hematopoetik adalah
hormon glikoprotein yang mengatur proliprasi
dan diferensisasi stem cell di sumsum tlg
• Faktor hematopetik yang dikenal dan telah
digunakan di klinik : eritropoetin,granulocyte
colony stimulating factor (G-CSF), magrophage-
CSF (GM-CSF)
• Interleukin IL3 saat ini masih dlm penelitian.
• Eritropoetin diindikasikan untuk anemia
pasien gagal ginjal, scr konsinten akan
memperbaiki kada Ht dan Hb shg tidak
membutuhkan transfusi.
• Diberikan 3 x seminggu IV atau SC dan
peningkatan Ht dan Hb akan terlihat
setelah 10 hari pemberian
• Eritropoetin saat ini juga digunakan untuk
anemia pada kelainan sumsum tulang
belakang yang disebabkan peradangan
kronik AIDS dan kanker.
• G-CSF - GM-CSF adalah Faktor
Pertumbuhan Myeloid mempercepat
pulihnya granulosit setelah kemoterafi
mielosupresif dan setelah transplantasi
sumsum tulang
HEMOSTATIK
• Hemostatik : terhentinya perdarahan dari
suatu pembuluh darah yang rusak scr
spontan.
• Respon Hemostatik dimulai dengan
vasospasme→ adhesi trombosit →
aggregasi tombosit → metamorfosis
viscus → sumbat trombosit.
• Sumbat trombosit akan diperkuat fibrin
• Dinding trombosit yang rusak akan
menghasilkan Asam Arakidonat →
Tromboksan(TXA2) dan Protaglandin
(PGI2) yg merupakan zat vasokonstriktor
& memicu trombogenesis.
• Serotonin (5HT) juga merangsang
vasokontriktor & trobogenesis
• Koagulasi darah suatu rangkaian proses
perobahan fibrinogen → fibrin
• Fibrinolitik : Oleh Plasmin
• Antikoagulan : Zat yang menghambat
proses koagulasi :
• → menghambat antitrombin III digunakan
pada kasus kasus tertentu, efek samping
utamanya adalah perdarahan. Antagonis
Heparin adalah Protamin Sulfat
• Hirudin : zat yang terdapat di caiaran
Lintah bekerja dengan menginaktifkan
pembentukan trombin.
• Warfarin & Koumarin : Merupakan antikogulan
yang lazim di gunakan dan dapat digunakan
peroral. Menyebabkan defesiensi protrombin
plasma.
• Mekanisma Kerja: merupakan antagonis vit. K
dengan menhambat pembentukan protrombin
dan menghambat faktor VII,IX dan X
• Efek samping dan intoksikasi hampir sama
dengan heparin.
• Intraksi dengan obat-obatan sering terjadi baik
interasi farmako kinetik maupun dinamik.
ANTITROMBOTIK
• Aspirin : adalah penghambat TXA2 dan
PGI2 → penghambat aggregasi trombosit
saat ini luas dipergunakan sebagai
preventif pada PJK dan Second Stroke
Attack dengan dosis kecil. Efek samping
: memanjangnya masa perdarahan dan
efek samping Aspirin AINS secara umum.
• Dipridamol : Bekerja dengan ambilan
dan metab. ADP eritrosit dan endotel
pemb.darah → ADP Plasma
• Dipiridamol…….
• → ADP Plasma → cAMP di pembuluh
darah → vasodilatasi dan agregasi
trombosit .
• Efek samping yang paling flusing dan sakit
kepala dan gangguan masa
perdarahan.dapat terjadi Fenomena
coronary steal
• Tiklopidin: sebagai anti trombosit melalui
alur ADP –trombosit efek samping adalah
gangguan sal.cerna.dan pemanjangan
masa perdarahan.
TROMBOLITIK
Slide 003